Kamis, 11/10/2018

Pemicu Tertinggi Kebakaran Disebabkan Korsleting Listrik

Kamis, 11/10/2018

Robby Hartono

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Pemicu Tertinggi Kebakaran Disebabkan Korsleting Listrik

Kamis, 11/10/2018

logo

Robby Hartono

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda menyebut penyebab tertinggi kebakaran di Kota Tepian diakibatkan oleh hubungan pendek arus listrik atau korsleting. Tercatat 278 kejadian kebakaran sepanjang Januari hingga Oktober 2018.

“Kalau dipresentasikan ada 90 persen kebakaran akibat korsleting listrik. Sisanya kebakaran lahan,” ucap Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Samarinda, Robby Hartono, Kamis (11/10/2018).

Menurut dia, tingginya angka kebakaran disebabkan kesadaran masyarakat yang kurang paham dengan standar pemasangan kabel listrik. Termasuk pula kesadaran perawatan instalasi listrik di rumah.

Padahal sosialisasi dan imbauan seringkali disampaikan ke masyarakat. Namun, masyarakat kurang memahami.

Dicontohlan Robby saat menggunakan stop kontak selalu berbarengan. Inilah salah satu pemicu kebakaran.

“Pemberitahuan dan sosialisasi selalu disampaikan ke warga baik melalui media sampai brosur-brosur kami disebarkan. Tetapi masyarakat masih enggan peduli,” terang Robby.


Penulis : Santi

Editor: Firman Hidayat

Pemicu Tertinggi Kebakaran Disebabkan Korsleting Listrik

Kamis, 11/10/2018

Robby Hartono

Berita Terkait


Pemicu Tertinggi Kebakaran Disebabkan Korsleting Listrik

Robby Hartono

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda menyebut penyebab tertinggi kebakaran di Kota Tepian diakibatkan oleh hubungan pendek arus listrik atau korsleting. Tercatat 278 kejadian kebakaran sepanjang Januari hingga Oktober 2018.

“Kalau dipresentasikan ada 90 persen kebakaran akibat korsleting listrik. Sisanya kebakaran lahan,” ucap Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Samarinda, Robby Hartono, Kamis (11/10/2018).

Menurut dia, tingginya angka kebakaran disebabkan kesadaran masyarakat yang kurang paham dengan standar pemasangan kabel listrik. Termasuk pula kesadaran perawatan instalasi listrik di rumah.

Padahal sosialisasi dan imbauan seringkali disampaikan ke masyarakat. Namun, masyarakat kurang memahami.

Dicontohlan Robby saat menggunakan stop kontak selalu berbarengan. Inilah salah satu pemicu kebakaran.

“Pemberitahuan dan sosialisasi selalu disampaikan ke warga baik melalui media sampai brosur-brosur kami disebarkan. Tetapi masyarakat masih enggan peduli,” terang Robby.


Penulis : Santi

Editor: Firman Hidayat

 

Berita Terkait

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Pilkada PPU, Hamdam-Ahmad Basir Kembalikan Formulir Pendaftaran di PDIP PPU

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.