Kamis, 19/09/2024
Kamis, 19/09/2024
Pengunjung antusias menjelajahi stan Rumah Cagar Budaya Dahor, yang menampilkan berbagai koleksi budaya dan sejarah Kota Balikpapan. (Foto: PT KPI Unit Balikpapan)
Kamis, 19/09/2024
Pengunjung antusias menjelajahi stan Rumah Cagar Budaya Dahor, yang menampilkan berbagai koleksi budaya dan sejarah Kota Balikpapan. (Foto: PT KPI Unit Balikpapan)
Penulis: */Hendra
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Rumah Cagar Budaya Dahor Balikpapan, yang dikelola oleh PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Unit Balikpapan, ikut serta dalam Pameran Kaltim Museum Expo Tahun 2024. Pameran ini berlangsung dari hari ini hingga 22 September 2024 di Big Mall Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur, dan dihadiri oleh pelajar, budayawan, hingga masyarakat umum.
Pjs. Area Manager Comm, Rel & CSR PT KPI Unit Balikpapan, Lifania Riski Nugrahani, menyampaikan tujuan partisipasi Rumah Dahor dalam Kaltim Museum Expo.
“Melalui partisipasi ini, Rumah Cagar Budaya Dahor menampilkan beragam koleksi yang mencerminkan kekayaan budaya daerah, khususnya wilayah Kota Balikpapan. Kami juga memberikan informasi tentang sejarah yang perlu dijaga. Stan Rumah Cagar Budaya Dahor menjadi tempat interaksi bagi pengunjung untuk belajar dan berdiskusi tentang upaya pelestarian budaya yang dilakukan oleh perusahaan,” kata Lifa.
Kaltim Museum Expo diadakan untuk mempromosikan nilai-nilai budaya lokal dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya pelestarian warisan budaya di Kalimantan Timur. Rumah Cagar Budaya Dahor memiliki keunikan tersendiri karena mengenalkan sejarah tentang perkembangan kilang minyak di Kota Balikpapan.
Pengurus Rumah Cagar Budaya Dahor, Rudiansyah, tampak sangat antusias mengenalkan Rumah Cagar Budaya Dahor kepada pengunjung.
"Kami mengajak seluruh masyarakat untuk mengunjungi booth kami, berinteraksi, dan belajar tentang budaya kita yang kaya dan beragam. Ini merupakan kesempatan emas bagi pengunjung untuk lebih memahami kekayaan budaya lokal yang perlu dilestarikan. Kami percaya bahwa pameran ini akan menjadi platform yang efektif untuk meningkatkan kesadaran akan tata kelola permuseuman yang lebih baik dan berkelanjutan," ujarnya.
Acara ini juga sejalan dengan visi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur untuk memajukan budaya daerah dan memastikan keberlangsungan warisan budaya untuk generasi mendatang. Kehadiran Rumah Cagar Budaya Dahor di pameran ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap kemajuan budaya dan memperkuat rasa cinta masyarakat terhadap warisan budaya lokal.
Plt. Kadisdikbud Kaltim, Irhamsyah, menyampaikan apresiasi kepada Kilang Pertamina Unit Balikpapan karena telah berkontribusi dalam melestarikan cagar budaya.
"Saya rasa kerja sama antara Pertamina dan Pemerintah dalam menjaga dan mengembangkan Rumah Dahor sangat penting. Dengan dukungan yang diberikan secara terus menerus, saya yakin Rumah Cagar Budaya Dahor akan terus menjadi aset peninggalan sejarah yang berharga bagi kita semua," tutup Irhamsyah. (*)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.