Rabu, 13/12/2017

Papua Peringkat Satu Daerah Paling Rawan

Rabu, 13/12/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Papua Peringkat Satu Daerah Paling Rawan

Rabu, 13/12/2017

JAYAPURA– Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menilai, Provinsi Papua menduduki peringkat pertama daerah terawan se-Indonesia pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018.

Komisioner Bawaslu RI Frits Edward Siregar mengatakan, hasil penilaian Indeks Kerawanan Pilkada (IKP), ada tiga indikator yang menyebabkan potensi kerawanan di Papua tinggi pada Pilkada serentak jilid tiga mendatang.

Ketiga indikator itu meliputi, kontestasi, penyelenggara, dan partisipasi masyarakat. “Sebenarnya ada 28 indikator besar yang kita kelompokan lagi menjadi tiga indikator kerawanan suatu wilayah dalam Pilkada. Hasilnya, Papua memiliki potensi kerawanan tertinggi saat Pilkada berlangsung,” tuturnya.

Frits juga ingin semua pihak berkaca pada pengalaman Pilkada sebelumnya di Papua. Kontestasi pasangan calon dan partai politik dinilai berpotensi menimbulkan konflik.

Misalnya, pasangan calon lebih mengedepakan kesukuan ketimbang program untuk menarik suara pemilih.

Frits menyebutkan, hasil penilaian IKP ini dimaksudkan untuk memudahkan Bawaslu menyusun strategi pengawasan. Ia pun mengharapkan IKP dapat memberikan kontribusi mewujudkan pilkada yang makin baik.

“Jadi dengan IKP ini, kita jadi tahu masalah apa yang harus kita upayakan pecegahannya atau penanganannya saat Pilkada, tentunya dengan cara yang sesuai dengan karakteristik Papua. IKP Bawaslu juga menjadi bahan koordinasi dengan pihak Kepolisian,” tuturnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal mengungkapkan, seluruh daerah atau 29 kabupaten/kota yang ada di Papua dinilai rawan dalam pelaksanaan Pemilihan Gubenur Papua.

“Kami sudah mengkaji, semua wilayah dianggap rawan untuk Pilgub. Tak jauh berbeda dengan Pilkada Bupati 2018, terdapat 7 daerah yakni Puncak, Paniai, Deiyai, Jayawijaya, Mimika, Mamberamo Tengah, dan Biak Numfor. Daerah-daerah ini juga dinilai rawan,” tegasnya.

Meski demikian, pihaknya telah menyiapkan strategi dalam mengantisipasi wilayah rawan mulai dari preemtif, preventif, dan represif. Untuk represif, Polda Papua membentuk Satgas Merah Putih. Tugasnya, mengantisipasi ganguan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

“Pelatihan terhadap penyidik Gakkumdu dan pelatihan PHH dan tim penindak juga kami lakukan. Kepolisian tentu sudah siap untuk mengamankan jalannya pemilu, dimulai dari giat cipta kondisi pra Pilkada,” tutupnya. (kcm)

Papua Peringkat Satu Daerah Paling Rawan

Rabu, 13/12/2017

Berita Terkait


Papua Peringkat Satu Daerah Paling Rawan

JAYAPURA– Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menilai, Provinsi Papua menduduki peringkat pertama daerah terawan se-Indonesia pada pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018.

Komisioner Bawaslu RI Frits Edward Siregar mengatakan, hasil penilaian Indeks Kerawanan Pilkada (IKP), ada tiga indikator yang menyebabkan potensi kerawanan di Papua tinggi pada Pilkada serentak jilid tiga mendatang.

Ketiga indikator itu meliputi, kontestasi, penyelenggara, dan partisipasi masyarakat. “Sebenarnya ada 28 indikator besar yang kita kelompokan lagi menjadi tiga indikator kerawanan suatu wilayah dalam Pilkada. Hasilnya, Papua memiliki potensi kerawanan tertinggi saat Pilkada berlangsung,” tuturnya.

Frits juga ingin semua pihak berkaca pada pengalaman Pilkada sebelumnya di Papua. Kontestasi pasangan calon dan partai politik dinilai berpotensi menimbulkan konflik.

Misalnya, pasangan calon lebih mengedepakan kesukuan ketimbang program untuk menarik suara pemilih.

Frits menyebutkan, hasil penilaian IKP ini dimaksudkan untuk memudahkan Bawaslu menyusun strategi pengawasan. Ia pun mengharapkan IKP dapat memberikan kontribusi mewujudkan pilkada yang makin baik.

“Jadi dengan IKP ini, kita jadi tahu masalah apa yang harus kita upayakan pecegahannya atau penanganannya saat Pilkada, tentunya dengan cara yang sesuai dengan karakteristik Papua. IKP Bawaslu juga menjadi bahan koordinasi dengan pihak Kepolisian,” tuturnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Mustofa Kamal mengungkapkan, seluruh daerah atau 29 kabupaten/kota yang ada di Papua dinilai rawan dalam pelaksanaan Pemilihan Gubenur Papua.

“Kami sudah mengkaji, semua wilayah dianggap rawan untuk Pilgub. Tak jauh berbeda dengan Pilkada Bupati 2018, terdapat 7 daerah yakni Puncak, Paniai, Deiyai, Jayawijaya, Mimika, Mamberamo Tengah, dan Biak Numfor. Daerah-daerah ini juga dinilai rawan,” tegasnya.

Meski demikian, pihaknya telah menyiapkan strategi dalam mengantisipasi wilayah rawan mulai dari preemtif, preventif, dan represif. Untuk represif, Polda Papua membentuk Satgas Merah Putih. Tugasnya, mengantisipasi ganguan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB).

“Pelatihan terhadap penyidik Gakkumdu dan pelatihan PHH dan tim penindak juga kami lakukan. Kepolisian tentu sudah siap untuk mengamankan jalannya pemilu, dimulai dari giat cipta kondisi pra Pilkada,” tutupnya. (kcm)

 

Berita Terkait

Berkas Pasangan Calon Perseorangan Andi Harun-Syaparudin Bakal Diverifikasi Administrasi

Kembalikan Formulir Ke PAN Kaltim, Mahyudin Berharap Dukungan untuk Maju di Pilkada

Tim Pemenangan Isran-Hadi Ambil Formulir Pendaftaran ke PKS, Langkah Pasti Melalui Jalur Parpol

Dua Paslon Jalur Independen Maju di Pilkada Berau, Pengumuman Disampaikan 22 Agustus 2024

Tujuh Pilar Ormas Paguyuban Kaltim Kompak Dukung Rudy Mas’ud sebagai Bacalon Gubernur

DPD PKS Buka Pendaftaran Bakal Cabup dan Cawabup Kukar

Ambil Formulir Pendaftaran di Lima Parpol Berbeda, Syukri Wahid Mantap Maju di Pilkada Balikpapan

KPU Kutim Optimistis Tingkatkan Partisipasi Pemilih di Pilkada Serentak 2024

KPU Balikpapan Sosialisasikan Persyaratan Calon Perseorangan, Ini Syaratnya

Bawaslu Mahulu Rekrut Lagi Anggota Ad Hoc untuk Pengawasan di Pilkada Serentak 2024

Terbuka untuk yang Memiliki Kapasitas dan Isi Tas, DPW PKS Kaltim Buka Pendaftaran Bacalon di Pilkada Serentak 2024

Dapat Dukungan dari Pondok Pesantren Hidayatullah Ummu Quro Balikpapan, Isran – Hadi Kian Yakin Maju di Pilkada 2024

Golkar Balikpapan Siap Jalin Komunikasi dengan Partai Lain Jelang Pilkada Serentak

Siapkan SDM Jelang Pilkada, KPU Paser Buka Pendaftaran PPK dan PPS

Belum Ada Instruksi dari Pusat, DPC Gerindra PPU Belum Buka Pendaftaran

KPU Kukar Resmi Buka Pendaftaran Calon Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan

KPU Resmi Perpanjang Lomba Cipta Karya Maskot Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kukar 2024

Buka Pendaftaran Penjaringan Bacabup-Bacawabup untuk Pilkada 2024, DPD PAN Kutai Kartanegara Persilakan yang Berminat Mendaftar

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.