Senin, 10/07/2017

Laga Sarat Gengsi

Senin, 10/07/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Laga Sarat Gengsi

Senin, 10/07/2017

logo

TENGGARONG – Duel tim satu Kaltim tidak terelakkan di pekan ke-14 lanjutan kompetisi Liga1 2017, kala Mitra Kukar menantang tuan rumah Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, sore ini. Laga yang di Pukul 16.00 WITA ini sarat gengsi, selayaknya menentukan siapa penguasa Sungai Mahakam sebenarnya.

Pelatih Kepala Mitra Kukar Jafri Sastra mengakui sang calon lawan Naga Mekes adalah tim yang kuat dan memiliki rekor yang luar biasa setiap bermain di kandangnya. Bukan berarti sang tamu kalah lebih dulu, Bayu Pranada dan kawan-kawan ditarget menang di depan publik Samarinda. Sebab, gengsi jua yang menjadi alasan mengapa Mitra Kukar harus memenangi laga.

“Derby sangat menggembirakan di Kaltim ada tiga tim besar. Tentu banyak maknanya. Ini pertandingan yang akan punya kelas. Bagaimanapun ini bergengsi,” kata Jafri.

Meski demikian, Mitra Kukar harus bekerja keras untuk merengkuh tiga poin di Stadion Segiri. Jafri menilai tidak mudah mengalahkan Pesut Etam di depan publiknya, namun diyakini hal tersebut menjadi motivasi khusus anak asuhnya guna memenangi laga derby.

“Target kami menang, sama seperti Borneo FC yang tidak pernah menang di “away”. Target kita bisa berusaha meraih 3 poin dan kerja keras untuk dapat poin. Rekor menang kandang Borneo FC itu yang bisa memotivasi kami,” ungkapnya saat konferensi pers, kemarin.

Sementara kiper Joko Ribowo mengaku tidak ada persiapan khusus jelang duel bergengsi tersebut. Menurutnya, selama ini Joko hanya persiapkan mental untuk menghadapi laga “derby” pertamanya di Kaltim tersebut. “Ini “derby” pertama saya di Mitra Kukar. Insyaallah ingin menampilkan permainan terbaik. Target pribadi saya tidak ingin kemasukan gol, itu aja,” katanya.

Sedangkan Pelatih Borneo FC Dragan Djukanovic menilai laga sore ini akan sulit. Menurutnya, setiap laga “derby” selalu memiliki artinya besar. Oleh karena itu, Dragan menargetkan kemenangan atas sang tamu sekaligus melanjutkan trend positif di laga kandang. “Kami harus menjaga kans untuk finish di papan atas,” katanya.

Dragan tidak ingin memandang sebelah mata dan tetap menaruh “respect” terhadap Mitra Kukar. Menurut Dragan, Mitra adalah tim yang kuat, karena memiliki ke dalam skuat yang mumpuni. Namun, Dragan sudah tahu kekuatan Naga Mekes, karena kerap melihat penampilan Mitra melalui siaran langsung di televisi.

“Kita sudah lihat, karena mereka sering siaran langsung. Ini suatu keuntungan buat kita. Mitra Kukar mungkin lebih banyak kebobolan di tandang. Sama seperti kita. Jadi saya tetap “respect” dan ini pertandingan yang sulit. Jarak Samarinda-Tenggarong cukup dekat dan aroma “derby” yang sangat kental. Tentu mereka bermain lebih fokus, yang penting usaha pemain untuk memenangkan pertandingan,” tegasnya. (ale)

Laga Sarat Gengsi

Senin, 10/07/2017

Berita Terkait


Laga Sarat Gengsi

TENGGARONG – Duel tim satu Kaltim tidak terelakkan di pekan ke-14 lanjutan kompetisi Liga1 2017, kala Mitra Kukar menantang tuan rumah Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, sore ini. Laga yang di Pukul 16.00 WITA ini sarat gengsi, selayaknya menentukan siapa penguasa Sungai Mahakam sebenarnya.

Pelatih Kepala Mitra Kukar Jafri Sastra mengakui sang calon lawan Naga Mekes adalah tim yang kuat dan memiliki rekor yang luar biasa setiap bermain di kandangnya. Bukan berarti sang tamu kalah lebih dulu, Bayu Pranada dan kawan-kawan ditarget menang di depan publik Samarinda. Sebab, gengsi jua yang menjadi alasan mengapa Mitra Kukar harus memenangi laga.

“Derby sangat menggembirakan di Kaltim ada tiga tim besar. Tentu banyak maknanya. Ini pertandingan yang akan punya kelas. Bagaimanapun ini bergengsi,” kata Jafri.

Meski demikian, Mitra Kukar harus bekerja keras untuk merengkuh tiga poin di Stadion Segiri. Jafri menilai tidak mudah mengalahkan Pesut Etam di depan publiknya, namun diyakini hal tersebut menjadi motivasi khusus anak asuhnya guna memenangi laga derby.

“Target kami menang, sama seperti Borneo FC yang tidak pernah menang di “away”. Target kita bisa berusaha meraih 3 poin dan kerja keras untuk dapat poin. Rekor menang kandang Borneo FC itu yang bisa memotivasi kami,” ungkapnya saat konferensi pers, kemarin.

Sementara kiper Joko Ribowo mengaku tidak ada persiapan khusus jelang duel bergengsi tersebut. Menurutnya, selama ini Joko hanya persiapkan mental untuk menghadapi laga “derby” pertamanya di Kaltim tersebut. “Ini “derby” pertama saya di Mitra Kukar. Insyaallah ingin menampilkan permainan terbaik. Target pribadi saya tidak ingin kemasukan gol, itu aja,” katanya.

Sedangkan Pelatih Borneo FC Dragan Djukanovic menilai laga sore ini akan sulit. Menurutnya, setiap laga “derby” selalu memiliki artinya besar. Oleh karena itu, Dragan menargetkan kemenangan atas sang tamu sekaligus melanjutkan trend positif di laga kandang. “Kami harus menjaga kans untuk finish di papan atas,” katanya.

Dragan tidak ingin memandang sebelah mata dan tetap menaruh “respect” terhadap Mitra Kukar. Menurut Dragan, Mitra adalah tim yang kuat, karena memiliki ke dalam skuat yang mumpuni. Namun, Dragan sudah tahu kekuatan Naga Mekes, karena kerap melihat penampilan Mitra melalui siaran langsung di televisi.

“Kita sudah lihat, karena mereka sering siaran langsung. Ini suatu keuntungan buat kita. Mitra Kukar mungkin lebih banyak kebobolan di tandang. Sama seperti kita. Jadi saya tetap “respect” dan ini pertandingan yang sulit. Jarak Samarinda-Tenggarong cukup dekat dan aroma “derby” yang sangat kental. Tentu mereka bermain lebih fokus, yang penting usaha pemain untuk memenangkan pertandingan,” tegasnya. (ale)

 

Berita Terkait

Borneo FC Ingin Bangkit dan Fokus Hadapi Bali United di Perebutan Posisi Ketiga Liga 1

Andai Tanpa VAR di Liga Inggris Musim Ini, Manchester City Tetap Juara

Layar Kaltim Ajukan Rencana Uji Coba Dalam dan Luar Negeri

Instruktur Pelatihan Pelatih Sepak Bola Lisensi D Minta 50 Peserta Dimonitoring Kontribusinya Bagi SSB

Air Mata Virgil Van Dijk dan Trent Alexander-Arnold Warnai Kepergian Jurgen Klopp dari Anfield

Manchester City Cetak Sejarah, Erling Haaland Raih Golden Boot, Phil Foden Pemain Terbaik Liga Inggris

Borneo FC Gagal Revans, Bus Madura United Dilempar Telur Sebelum Pertandingan Malam Tadi

Oleksandr Usyk Juara Tinju Sejati Kelas Berat, Tyson Fury Bertubi-tubi Kena Bogem

Borneo FC Jamu Madura United di Stadion Batakan Nanti Malam, Persib Menunggu di Final

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.