Minggu, 13/08/2017
Minggu, 13/08/2017
Minggu, 13/08/2017
SANGATTA - Keberadaan Tempat pembuangan sampah yang terdapat di pintu masuk jalan poros Sangkulirang menjadi sorotan Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar. Pasalnya, keberadaanx lokasi pembuangan sementara yang dilakukan oknum masyarakat itu, dinilai tidak tepat.
Oleh karena itu, dirinya meminta agar camat bersangkutan bisa mencarikan lokasi yang lebih baik. “Kalau kita masuk ke Sangkulirang, sampah berhamburan di pinggir jalan. Tentu itu tidak baik dilihat. Tolong dipikirkan mencari tempat yang lebih baik,” kata Ismunandar.
Menanggapi hal itu, Camat Sangkulirang Tajuddin mengaku lokasi yang dijadikan masyarakat untuk tempat membuang sampah itu sifatnya sementara. Dalam waktu dekat, pihaknya akan segera memindahkannya ke yang lokasi baru.
“Kami sudah mencari lokasi. Tapi belum ada yang cocok. Dari pada sampah berhamburan di kota Sangkulirang, ada warga yang meminjamkan lahannya di kawasan Penyolongan ke 13. Tapi untuk sementara saja. Karena kami masih mencari lokasi untuk TPA permanen,” ucap Tajuddin.
Dia menyebutkan, jika nantinya ada warga yang bersedia menyerahkan lahannya untuk dijadikan TPA, maka pihaknya siap untuk mengusulkan ganti rugi. Kemudian lahan yang sudah dibebaskan, selanjutnya diusulkan ke pemerintah untuk dibangunkan TPA permanen.
“Tiga hari saja sampah tidak terangkut di kota, warga mengeluh. Makanya kami carikan tempat sementara saja untuk membuang sampah itu. Nah, mudah-mudahan saja upaya kami mencari lokasi TPA permanen bisa cepat terwujud,” harap Tajjudin. (yul1116)
SANGATTA - Keberadaan Tempat pembuangan sampah yang terdapat di pintu masuk jalan poros Sangkulirang menjadi sorotan Bupati Kutai Timur (Kutim) Ismunandar. Pasalnya, keberadaanx lokasi pembuangan sementara yang dilakukan oknum masyarakat itu, dinilai tidak tepat.
Oleh karena itu, dirinya meminta agar camat bersangkutan bisa mencarikan lokasi yang lebih baik. “Kalau kita masuk ke Sangkulirang, sampah berhamburan di pinggir jalan. Tentu itu tidak baik dilihat. Tolong dipikirkan mencari tempat yang lebih baik,” kata Ismunandar.
Menanggapi hal itu, Camat Sangkulirang Tajuddin mengaku lokasi yang dijadikan masyarakat untuk tempat membuang sampah itu sifatnya sementara. Dalam waktu dekat, pihaknya akan segera memindahkannya ke yang lokasi baru.
“Kami sudah mencari lokasi. Tapi belum ada yang cocok. Dari pada sampah berhamburan di kota Sangkulirang, ada warga yang meminjamkan lahannya di kawasan Penyolongan ke 13. Tapi untuk sementara saja. Karena kami masih mencari lokasi untuk TPA permanen,” ucap Tajuddin.
Dia menyebutkan, jika nantinya ada warga yang bersedia menyerahkan lahannya untuk dijadikan TPA, maka pihaknya siap untuk mengusulkan ganti rugi. Kemudian lahan yang sudah dibebaskan, selanjutnya diusulkan ke pemerintah untuk dibangunkan TPA permanen.
“Tiga hari saja sampah tidak terangkut di kota, warga mengeluh. Makanya kami carikan tempat sementara saja untuk membuang sampah itu. Nah, mudah-mudahan saja upaya kami mencari lokasi TPA permanen bisa cepat terwujud,” harap Tajjudin. (yul1116)
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.