Rabu, 19/07/2017
Rabu, 19/07/2017
Rabu, 19/07/2017
TANJUNG REDEB – DPRD mendesak PT Berau Coal (BC) untuk mengalokasikan dana Corporate Social Responsibility (CSR) khusus pendidikan. Pelajar yang berprestasi harusnya mendapat beasiswa untuk meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi dari perusahaan berizin PKP2B tersebut.
“Kita menginginkan bagaimana PT BC sebelum izin konsesinya berakhir telah mencetak
mencetak sebanyak-banyaknya pemuda Berau menjadi tenaga siap kerja. Itu bisa terwujud jika PT BC memanfaatkan daba CSR-nya untuk membiayai anak-anak kuliah keluar daerah maupun keluar negeri. Sehingga hasil bumi Berau yang diambil diganti dengan memberikan ilmu yang luar biasa kepada putra-putri penerus Berau,” kata Anggota DPRD Berau, Abdul Waris kepada Koran Kaltim, kemarin.
Untuk itu, CSR yang diklaim oleh manajemen PT BC sebesar Rp70 miliar pertahun hendaknya tidak hanya disalurkan bagi masyarakat wilayah operasional tambang, namun bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat Berau.
Apalagi dampak dampak kerusakan Bumi Batiwakal ini tidak saja wilayah sekitar tambang, namun seluruh Berau.
“Hingga hari ini, PT BC hanya membina kampung di sekitar tambang saja. Padahal, izin operasinya di Berau dan bukan kampung A saja. Sehingga tidak ada keluar kecemburuan, mengingat dana CSR yang dikeluarkan infonya mencapai puluhan miliar yang bisa dibagi seperempatnya buat masyarakat Berau secara umum,” pungkasnya. (ind)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.