Senin, 30/10/2017

Gerindra Tolak Seluruh Komponen APBN 2018

Senin, 30/10/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Gerindra Tolak Seluruh Komponen APBN 2018

Senin, 30/10/2017

JAKARTA – Sekertaris Fraksi Partai Gerindra Fary Djemy Francis menegaskan bahwa fraksi sejak awal menolak seluruh komponen asumsi yang diajukan pemerintah dalam postur anggaran UU APBN 2018 yang baru saja disahkan DPR RI melalui sidang Paripurna, beberapa waktu lalu.

Termasuk, soal komponen adanya anggara pembangunan gedung baru DPR RI sebesar Rp600 miliar yang kini menjadi polemik di tengah masyarakat.

“Kalau bicara penolakan secara APBN-red tentu komponen-komponen di dalamnya kita juga tidak memberikan persetujuan, dan itu posisi kita,” kata Djemi, di Jakarta, Senin (30/10).

“Bahkan, kita memberikan catatan-catatan yang sebenarnya menunjukan adanya kegagalan pemerintah dalam penentuan baik aspek makro maupun capaian-capaian di setiap Kementerian/lembaga,” tambahnya.

Djemi juga mengatakan sebagai salah satu unsur lembaga legislatif, sudah secara gamblang memberikan catatan-catatan bagi pemerintah terhadap postur anggarannya. Pun demikian, jika pemerintah tetap kekeuh menjalankannya maka silahkan saja.

“Kita juga mengatakan kami sudah memberikan masukan ini dan pemerintah sendiri mengatakan bahwa (akan tetap menjalankan) apa yang diasumsikan pandangannya ya silahkan saja di jalankan, tapi kami tidak memberikan pertanggung jawaban,” papar dia.

“Mungkin bisa ditanyakan kepada teman-teman fraksi lain yang menyetuji pengesahan APBN itu, tanyakan saja kepada mereka kami tidak terlalu banyak berpendapat mengenai hal itu,” pungkas ketua komisi V DPR RI itu.(aco)

Gerindra Tolak Seluruh Komponen APBN 2018

Senin, 30/10/2017

Berita Terkait


Gerindra Tolak Seluruh Komponen APBN 2018

JAKARTA – Sekertaris Fraksi Partai Gerindra Fary Djemy Francis menegaskan bahwa fraksi sejak awal menolak seluruh komponen asumsi yang diajukan pemerintah dalam postur anggaran UU APBN 2018 yang baru saja disahkan DPR RI melalui sidang Paripurna, beberapa waktu lalu.

Termasuk, soal komponen adanya anggara pembangunan gedung baru DPR RI sebesar Rp600 miliar yang kini menjadi polemik di tengah masyarakat.

“Kalau bicara penolakan secara APBN-red tentu komponen-komponen di dalamnya kita juga tidak memberikan persetujuan, dan itu posisi kita,” kata Djemi, di Jakarta, Senin (30/10).

“Bahkan, kita memberikan catatan-catatan yang sebenarnya menunjukan adanya kegagalan pemerintah dalam penentuan baik aspek makro maupun capaian-capaian di setiap Kementerian/lembaga,” tambahnya.

Djemi juga mengatakan sebagai salah satu unsur lembaga legislatif, sudah secara gamblang memberikan catatan-catatan bagi pemerintah terhadap postur anggarannya. Pun demikian, jika pemerintah tetap kekeuh menjalankannya maka silahkan saja.

“Kita juga mengatakan kami sudah memberikan masukan ini dan pemerintah sendiri mengatakan bahwa (akan tetap menjalankan) apa yang diasumsikan pandangannya ya silahkan saja di jalankan, tapi kami tidak memberikan pertanggung jawaban,” papar dia.

“Mungkin bisa ditanyakan kepada teman-teman fraksi lain yang menyetuji pengesahan APBN itu, tanyakan saja kepada mereka kami tidak terlalu banyak berpendapat mengenai hal itu,” pungkas ketua komisi V DPR RI itu.(aco)

 

Berita Terkait

Berkas Pasangan Calon Perseorangan Andi Harun-Syaparudin Bakal Diverifikasi Administrasi

Kembalikan Formulir Ke PAN Kaltim, Mahyudin Berharap Dukungan untuk Maju di Pilkada

Tim Pemenangan Isran-Hadi Ambil Formulir Pendaftaran ke PKS, Langkah Pasti Melalui Jalur Parpol

Dua Paslon Jalur Independen Maju di Pilkada Berau, Pengumuman Disampaikan 22 Agustus 2024

Tujuh Pilar Ormas Paguyuban Kaltim Kompak Dukung Rudy Mas’ud sebagai Bacalon Gubernur

DPD PKS Buka Pendaftaran Bakal Cabup dan Cawabup Kukar

Ambil Formulir Pendaftaran di Lima Parpol Berbeda, Syukri Wahid Mantap Maju di Pilkada Balikpapan

KPU Kutim Optimistis Tingkatkan Partisipasi Pemilih di Pilkada Serentak 2024

KPU Balikpapan Sosialisasikan Persyaratan Calon Perseorangan, Ini Syaratnya

Bawaslu Mahulu Rekrut Lagi Anggota Ad Hoc untuk Pengawasan di Pilkada Serentak 2024

Terbuka untuk yang Memiliki Kapasitas dan Isi Tas, DPW PKS Kaltim Buka Pendaftaran Bacalon di Pilkada Serentak 2024

Dapat Dukungan dari Pondok Pesantren Hidayatullah Ummu Quro Balikpapan, Isran – Hadi Kian Yakin Maju di Pilkada 2024

Golkar Balikpapan Siap Jalin Komunikasi dengan Partai Lain Jelang Pilkada Serentak

Siapkan SDM Jelang Pilkada, KPU Paser Buka Pendaftaran PPK dan PPS

Belum Ada Instruksi dari Pusat, DPC Gerindra PPU Belum Buka Pendaftaran

KPU Kukar Resmi Buka Pendaftaran Calon Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan

KPU Resmi Perpanjang Lomba Cipta Karya Maskot Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kukar 2024

Buka Pendaftaran Penjaringan Bacabup-Bacawabup untuk Pilkada 2024, DPD PAN Kutai Kartanegara Persilakan yang Berminat Mendaftar

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.