Sabtu, 09/09/2017

Samsung Siapkan Rp 2,6 Miliar bagi Penemu “Kutu” Ponsel Galaxy

Sabtu, 09/09/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Samsung Siapkan Rp 2,6 Miliar bagi Penemu “Kutu” Ponsel Galaxy

Sabtu, 09/09/2017

Seperti raksasa teknologi lain macam Google, Facebook, Microsoft, juga Apple, Samsung kini menawarkan bugbounty alias

perburuan celah keamanan bernama Mobile Security Rewards Program.

Raksasa elekronik asal Negeri Ginseng ini menantang publik untuk menemukan bug atau kutu sekuriti di perangkat-perangkat mobile besutannya. Jenis perangkat dimaksud, menurut penjelasan Samsung, mencakup smartphone dan tablet yang dirilis mulai tahun 2016, dari seri Galaxy S, Galaxy A, Galaxy J, Galaxy Note, dan Galaxy Tab, termasuk produk-produk terbaru seperti Galaxy Note 8.

Total ada 38 perangkat yang bisa coba dibobol oleh mereka yang tertarik ingin mengikuti program bug bounty Samsung, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Engadget, Jumat (8/9/2017). Hadiah yang ditawarkan terbilang menggiurkan, antara 200 dollar AS (Rp 2,6 juta) hingga 200.000 dollar AS (Rp 2,6 miliar), tergantung tingkat keparahan celah keamanan yang ditemukan. 

Jumlah hadiah itu sebanding dengan yang ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan teknologi Silicon Valley, namun masih di bawah Microsoft yang mengiming-imingi 250.000 dollar AS untuk penemu bug Windows 10.

Agar masuk kualifikasi, peserta harus menemukan exploit yang bisa dieksekusi tanpa butuh koneksi fisik ke handset atau memakai aplikasi pihak ketiga. 

Samsung sebelumnya sudah lebih dulu mengelar program perburuan bug untuk produk-produk Smart TV dan Tizen bikinannya. Bug bounty sejauh ini dinilai efektif dalam mengamankan produk atau layanan jasa TI. Alih-alih memanfaatkan celah keamanan untuk kepentingan sendiri, para penemu bug diberi insentif untuk melaporkannya ke perusahaan terkait. (kdc)


Samsung Siapkan Rp 2,6 Miliar bagi Penemu “Kutu” Ponsel Galaxy

Sabtu, 09/09/2017

Berita Terkait


Samsung Siapkan Rp 2,6 Miliar bagi Penemu “Kutu” Ponsel Galaxy

Seperti raksasa teknologi lain macam Google, Facebook, Microsoft, juga Apple, Samsung kini menawarkan bugbounty alias

perburuan celah keamanan bernama Mobile Security Rewards Program.

Raksasa elekronik asal Negeri Ginseng ini menantang publik untuk menemukan bug atau kutu sekuriti di perangkat-perangkat mobile besutannya. Jenis perangkat dimaksud, menurut penjelasan Samsung, mencakup smartphone dan tablet yang dirilis mulai tahun 2016, dari seri Galaxy S, Galaxy A, Galaxy J, Galaxy Note, dan Galaxy Tab, termasuk produk-produk terbaru seperti Galaxy Note 8.

Total ada 38 perangkat yang bisa coba dibobol oleh mereka yang tertarik ingin mengikuti program bug bounty Samsung, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Engadget, Jumat (8/9/2017). Hadiah yang ditawarkan terbilang menggiurkan, antara 200 dollar AS (Rp 2,6 juta) hingga 200.000 dollar AS (Rp 2,6 miliar), tergantung tingkat keparahan celah keamanan yang ditemukan. 

Jumlah hadiah itu sebanding dengan yang ditawarkan oleh perusahaan-perusahaan teknologi Silicon Valley, namun masih di bawah Microsoft yang mengiming-imingi 250.000 dollar AS untuk penemu bug Windows 10.

Agar masuk kualifikasi, peserta harus menemukan exploit yang bisa dieksekusi tanpa butuh koneksi fisik ke handset atau memakai aplikasi pihak ketiga. 

Samsung sebelumnya sudah lebih dulu mengelar program perburuan bug untuk produk-produk Smart TV dan Tizen bikinannya. Bug bounty sejauh ini dinilai efektif dalam mengamankan produk atau layanan jasa TI. Alih-alih memanfaatkan celah keamanan untuk kepentingan sendiri, para penemu bug diberi insentif untuk melaporkannya ke perusahaan terkait. (kdc)


 

Berita Terkait

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Semifinal Leg Kedua Liga Champions Dini Hari Nanti, PSG Ingin Cetak Gol Cepat, Borussia Dortmund Berambisi Wujudkan Mimpi

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.