Senin, 25/12/2017

Semakin Tua Semakin Sulit Pilih Kado, Benarkah?

Senin, 25/12/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Semakin Tua Semakin Sulit Pilih Kado, Benarkah?

Senin, 25/12/2017

logo

Apakah Kamu sedang bingung memilih hadiah Natal untuk orang tersayang? Yah, terkadang berbelanja memang bukan hal yang gampang. Kabar buruknya adalah seiring bertambahnya usia seseorang, keputusan untuk memilih hadiah yang harus dibeli akan menjadi semakin susah.

Riset yang melibatkan 2.000 orang di Amerika Serikat menemukan fakta,  orang-orang berusia 50-an tahun kurang percaya diri untuk menemukan hadiah yang sangat sesuai. Sementara, riset tersebut membuktikan, kepercayaan diri kaum milenial dalam memilih hadiah lebih besar.

Hasil menunjukkan seseorang berusia di atas 55 tahun, dua kali lipat lebih mungkin menganggap diri sebagai pemberi hadiah yang mengerikan. Jumlah itu amat tinggi jika dibandingkan dengan mereka yang datang dari kelompok usia 20an dan 30an tahun.

Penelitian yang dipimpin oleh Trunk Club menemukan kenyataan, stres dan kekhawatiran akan berdampak besar pada kebahagiaan saat usia bertambah. Hanya sekitar 11 persen orang di atas 55 tahun yang antusias dengan momen berbelanja di hari libur. Sementara itu, generasi milenial mencapai 32 persen.

Hampir 48 persen mereka yang berusia sekitar 50 tahun kurang menikmati momen belanja. Angka itu jauh lebih tinggi dibandingkan generasi milenial yang hanya mencapai 27 persen. Tidak peduli berapa pun umur kita, riset juga menemukan fakta, berbelanja untuk pasangan adalah yang tersulit.

Kemudian, yang membuat keadaan semakin sulit, rata-rata orang membeli hadiah untuk tujuh orang setiap musim liburan. Dengan begitu, masuk akal jika empat dari 10 orang menggambarkan belanja liburan sebagai hal yang mengundang stres, dan 26 persen menggambarkannya sebagai masa frustasi.

Linda Bartman, Chief Operating Officer di Trunk Club, mengatakan, musim liburan adalah waktu yang sibuk untuk menemukan hadiah yang sempurna bagi orang tersayang.  “Hasil penelitian menunjukkan, ini tidak akan menjadi lebih mudah saat usia semakin tua.”

“Setiap tahun kita harus menemukan hadiah yang tepat dan terus bisa menjadi kendala,” ucap Linda Bartman.

Sekitar 55 persen orang AS meminta bantuan untuk membeli hadiah. Biasanya, mereka meminta bantuan pada pasangan. Sementara itu, 45 persen pria cenderung mengandalkan pasangan mereka untuk meminta bantuan saat memilih hadiah.

Mayoritas pria dengan persentase 55 persen selalu meminta saran dari pasangan mereka saat membeli hadiah. Sedangkan hanya 38 persen wanita yang mengaku melakukan hal yang sama.

Jika mereka tidak dapat menemukan hadiah yang tepat, 28 persen dari peserta riset memilih untuk tidak memberi hadiah sama sekali. Dua pertiga lainnya memberi kartu saat mereka tidak dapat menemukan hadiah yang sempurna. (kcm)


Semakin Tua Semakin Sulit Pilih Kado, Benarkah?

Senin, 25/12/2017

Berita Terkait


Semakin Tua Semakin Sulit Pilih Kado, Benarkah?

Apakah Kamu sedang bingung memilih hadiah Natal untuk orang tersayang? Yah, terkadang berbelanja memang bukan hal yang gampang. Kabar buruknya adalah seiring bertambahnya usia seseorang, keputusan untuk memilih hadiah yang harus dibeli akan menjadi semakin susah.

Riset yang melibatkan 2.000 orang di Amerika Serikat menemukan fakta,  orang-orang berusia 50-an tahun kurang percaya diri untuk menemukan hadiah yang sangat sesuai. Sementara, riset tersebut membuktikan, kepercayaan diri kaum milenial dalam memilih hadiah lebih besar.

Hasil menunjukkan seseorang berusia di atas 55 tahun, dua kali lipat lebih mungkin menganggap diri sebagai pemberi hadiah yang mengerikan. Jumlah itu amat tinggi jika dibandingkan dengan mereka yang datang dari kelompok usia 20an dan 30an tahun.

Penelitian yang dipimpin oleh Trunk Club menemukan kenyataan, stres dan kekhawatiran akan berdampak besar pada kebahagiaan saat usia bertambah. Hanya sekitar 11 persen orang di atas 55 tahun yang antusias dengan momen berbelanja di hari libur. Sementara itu, generasi milenial mencapai 32 persen.

Hampir 48 persen mereka yang berusia sekitar 50 tahun kurang menikmati momen belanja. Angka itu jauh lebih tinggi dibandingkan generasi milenial yang hanya mencapai 27 persen. Tidak peduli berapa pun umur kita, riset juga menemukan fakta, berbelanja untuk pasangan adalah yang tersulit.

Kemudian, yang membuat keadaan semakin sulit, rata-rata orang membeli hadiah untuk tujuh orang setiap musim liburan. Dengan begitu, masuk akal jika empat dari 10 orang menggambarkan belanja liburan sebagai hal yang mengundang stres, dan 26 persen menggambarkannya sebagai masa frustasi.

Linda Bartman, Chief Operating Officer di Trunk Club, mengatakan, musim liburan adalah waktu yang sibuk untuk menemukan hadiah yang sempurna bagi orang tersayang.  “Hasil penelitian menunjukkan, ini tidak akan menjadi lebih mudah saat usia semakin tua.”

“Setiap tahun kita harus menemukan hadiah yang tepat dan terus bisa menjadi kendala,” ucap Linda Bartman.

Sekitar 55 persen orang AS meminta bantuan untuk membeli hadiah. Biasanya, mereka meminta bantuan pada pasangan. Sementara itu, 45 persen pria cenderung mengandalkan pasangan mereka untuk meminta bantuan saat memilih hadiah.

Mayoritas pria dengan persentase 55 persen selalu meminta saran dari pasangan mereka saat membeli hadiah. Sedangkan hanya 38 persen wanita yang mengaku melakukan hal yang sama.

Jika mereka tidak dapat menemukan hadiah yang tepat, 28 persen dari peserta riset memilih untuk tidak memberi hadiah sama sekali. Dua pertiga lainnya memberi kartu saat mereka tidak dapat menemukan hadiah yang sempurna. (kcm)


 

Berita Terkait

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.