Jumat, 16/06/2017

Eriksson Dipecat Lewat Puisi

Jumat, 16/06/2017

Sven Goran Eriksson

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Eriksson Dipecat Lewat Puisi

Jumat, 16/06/2017

logo

Sven Goran Eriksson

SHENZHEN - Sven-Goran Eriksson kehilangan jabatan di Shenzhen FC dengan cara tak biasa. Eriksson diberhentikan sebagai pelatih klub China itu melalui sebait puisi. Shenzhen menuliskan sebuah puisi di situs resmi mereka untuk menyambut Wang Baoshan sebagai pelatih anyar mereka. Puisi tersebut menjadi sinyal dipecatnya Eriksson.

11 tahun lalu, Kau memimpin sepakbola Shenzhen dan tidak pernah mengecewakan kami.

Sembilan tahun lalu, Kau mengambil alih tanggung jawab dan menyelamatkan sepakbola Shenzhen. Memori berjuang bersama tidak pernah hilang dan sekarang kami kembali memanggil sang legenda. Bagi Shenzhen, kami dipertemukan kembali, memulai perjalanan baru bersama-sama. Pelatih Wang, selamat datang di rumah.

Tak lama setelah mengeluarkan puisi itu, Shenzhen baru secara resmi mengumumkan pemecatan Eriksson. “Negosiasi antara kedua belah pihak berjalan mulus, cuma meninggalkan beberapa detail yang mesti diselesaikan oleh pengacara,” tulis Shenzhen dalam pernyataannya.

Shenzhen, yang sekarang berkompetisi di kasta kedua Liga China, merupakan klub China ketiga yang ditangani Eriksson. Sebelumnya, eks pelatih Lazio, Manchester City, dan Timnas Inggris itu bekerja di Guangzhou R&F dan Shanghai SIPG.

Eriksson dipecat lantaran kinerjanya dinilai mengecewakan. Dari 13 pertandingan liga, pria Swedia itu cuma memberi lima kemenangan. Hasilnya, Shenzhen tertahan di peringkat empat klasemen dengan poin 20. Tim berjuluk Young Army itu tertinggal dari Dalian Yifang (27), Shanghai Shenxin (23), dan Beijing Renhe (21). Hanya dua tim teratas yang berhak promosi ke Liga Super China. (dts)

Eriksson Dipecat Lewat Puisi

Jumat, 16/06/2017

Sven Goran Eriksson

Berita Terkait


Eriksson Dipecat Lewat Puisi

Sven Goran Eriksson

SHENZHEN - Sven-Goran Eriksson kehilangan jabatan di Shenzhen FC dengan cara tak biasa. Eriksson diberhentikan sebagai pelatih klub China itu melalui sebait puisi. Shenzhen menuliskan sebuah puisi di situs resmi mereka untuk menyambut Wang Baoshan sebagai pelatih anyar mereka. Puisi tersebut menjadi sinyal dipecatnya Eriksson.

11 tahun lalu, Kau memimpin sepakbola Shenzhen dan tidak pernah mengecewakan kami.

Sembilan tahun lalu, Kau mengambil alih tanggung jawab dan menyelamatkan sepakbola Shenzhen. Memori berjuang bersama tidak pernah hilang dan sekarang kami kembali memanggil sang legenda. Bagi Shenzhen, kami dipertemukan kembali, memulai perjalanan baru bersama-sama. Pelatih Wang, selamat datang di rumah.

Tak lama setelah mengeluarkan puisi itu, Shenzhen baru secara resmi mengumumkan pemecatan Eriksson. “Negosiasi antara kedua belah pihak berjalan mulus, cuma meninggalkan beberapa detail yang mesti diselesaikan oleh pengacara,” tulis Shenzhen dalam pernyataannya.

Shenzhen, yang sekarang berkompetisi di kasta kedua Liga China, merupakan klub China ketiga yang ditangani Eriksson. Sebelumnya, eks pelatih Lazio, Manchester City, dan Timnas Inggris itu bekerja di Guangzhou R&F dan Shanghai SIPG.

Eriksson dipecat lantaran kinerjanya dinilai mengecewakan. Dari 13 pertandingan liga, pria Swedia itu cuma memberi lima kemenangan. Hasilnya, Shenzhen tertahan di peringkat empat klasemen dengan poin 20. Tim berjuluk Young Army itu tertinggal dari Dalian Yifang (27), Shanghai Shenxin (23), dan Beijing Renhe (21). Hanya dua tim teratas yang berhak promosi ke Liga Super China. (dts)

 

Berita Terkait

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.