Senin, 08/10/2018

Pembayaran TPP Untuk ASN Paser Juni Sedang Diproses

Senin, 08/10/2018

ilustrasi

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Pembayaran TPP Untuk ASN Paser Juni Sedang Diproses

Senin, 08/10/2018

logo

ilustrasi

PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tengah memproses pembayaran tambahan penghasilan pegawai (TPP) atau insentif kepada ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN)-nya.

Pembayaran TPP yang tertunda sejak  Juni hingga September 2018. Biasanya, insentif dibayarkan setiap pertengan bulan. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Penajam Paser Utara, Tohar, ketika ditemui di ruang kerjanya, mengatakan, Pemkab baru akan membayarkan TPP untuk bulan Juni 2018.

TPP untuk bulan Juli, Agustus dan September 2018 masih menunggu transfer dana dari  Kementerian Keuangan (Kemenkeu). “Lagi proses untuk pemabayaran bulan Juni 2018,” ucapnya, Minggu (7/10).

Sejauh ini, Pemkab masih mendahulukan kewajiban pembayaran lainnya, seperti utang kegiatan proyek multiyears maupun pembayaran sisa kewajiban yang belum dilunasi pada 2017.

Asisten III Administrasi Umum dan Keuangan Sekretariat Kabupaten PPU, Alimuddin, mengatakan, meski pemerintah daerah belum membayarkan insentif secara keseluruhan, pegawai harus tetap bekerja dengan maksimal dan mengikuti aturan yang telah ditentukan.

Dijelaskannya, insentif itu hanyalah reward dari pemerintah, terlebih dalam peraturan daerah (Perda), memberikan tambahan penghasilan menyesuaikan kemampuan keuangan daerah. “Pegawai harus tetap maksimal bekerja, ketika kemampuan keuangan memungkinkan pasti insentif dibayarkan,” ucapnya. (Wn)



Pembayaran TPP Untuk ASN Paser Juni Sedang Diproses

Senin, 08/10/2018

ilustrasi

Berita Terkait


Pembayaran TPP Untuk ASN Paser Juni Sedang Diproses

ilustrasi

PENAJAM – Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tengah memproses pembayaran tambahan penghasilan pegawai (TPP) atau insentif kepada ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN)-nya.

Pembayaran TPP yang tertunda sejak  Juni hingga September 2018. Biasanya, insentif dibayarkan setiap pertengan bulan. 

Sekretaris Daerah (Sekda) Penajam Paser Utara, Tohar, ketika ditemui di ruang kerjanya, mengatakan, Pemkab baru akan membayarkan TPP untuk bulan Juni 2018.

TPP untuk bulan Juli, Agustus dan September 2018 masih menunggu transfer dana dari  Kementerian Keuangan (Kemenkeu). “Lagi proses untuk pemabayaran bulan Juni 2018,” ucapnya, Minggu (7/10).

Sejauh ini, Pemkab masih mendahulukan kewajiban pembayaran lainnya, seperti utang kegiatan proyek multiyears maupun pembayaran sisa kewajiban yang belum dilunasi pada 2017.

Asisten III Administrasi Umum dan Keuangan Sekretariat Kabupaten PPU, Alimuddin, mengatakan, meski pemerintah daerah belum membayarkan insentif secara keseluruhan, pegawai harus tetap bekerja dengan maksimal dan mengikuti aturan yang telah ditentukan.

Dijelaskannya, insentif itu hanyalah reward dari pemerintah, terlebih dalam peraturan daerah (Perda), memberikan tambahan penghasilan menyesuaikan kemampuan keuangan daerah. “Pegawai harus tetap maksimal bekerja, ketika kemampuan keuangan memungkinkan pasti insentif dibayarkan,” ucapnya. (Wn)



 

Berita Terkait

Lokasi CFD Tenggarong Pindah Besok Pagi, SK2 Bakal Bagikan 200 Sapoh untuk Para Pedagang

Pj Gubernur Kaltim Pantau Banjir di Mahulu, Penyaluran Listrik, Bantuan Pangan dan Air Bersih jadi Prioritas Awal

Dukung Gerakan Literasi Desa, Paser Terima Mobil Pusling diJakarta

Warga RT 13 Kelurahan Baru, Tenggarong Berembuk Manfaatkan Dana Rp50 Juta

Setelah Balikpapan, Dinkes Kaltim Siap Vaksinasi Lima Ribu Anak di Kota Samarinda

Dinsos Kaltim Kirim 1.500 Paket ke Mahulu, Kemensos RI juga Segera Beri Bantuan

Ribuan Orang Hadiri Tabligh Akbar Ustaz Abdul Somad di Masjid Al Qadar Tenggarong Siang Tadi

Kecamatan Tabang Diterjang Banjir Imbas Hujan di Hulu Sungai Belayan, BPBD Kukar Turunkan Tim Pantau Potensi Banjir Kiriman dari Mahulu

Hendak Menyeberang Jalan Saat Banjir di Mahulu, Karyawan Warung PHP Sebenaq Meninggal Dunia Pagi Tadi

Aktivitas Warga di Ibu Kota Mahulu Mulai Normal Setelah Sempat Diterjang Banjir

Kerap Mencuri di Rumah Kosong, Warga Perum Handil Kopi Sambutan Diciduk Polisi

Pabrik Smelter di Sangasanga Kembali Terbakar, Tiga Orang Alami Luka-Luka

Proyek Peningkatan Sistem Drainase Perkotaan di Tanjung Redeb Habiskan Anggaran Rp23,7 Miliar

Pengembangan Lahan Kakao Berau Baru 500 Hektare, Kelompok Tani Diminta Tak Alih Fungsikan Lahan

Ketergantungan Kaltim pada Sektor Pertambangan jadi Sorotan

Petani Kakao di Berau Diminta Bermitra dengan Perusahaan

Libatkan 14 Perusahaan, Disnaker Samarinda Buka Job Fair Pekan Depan

Aplikasi Perjalanan Dinas Dikritisi Anggota DPRD Samarinda, Sebut Jalan-Jalan untuk Adopsi Tata Kota

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.