Rabu, 17/04/2024
Rabu, 17/04/2024
Ilustrasi amplang khas Samarinda di rak ritel modern.(Istimewa)
Rabu, 17/04/2024
Ilustrasi amplang khas Samarinda di rak ritel modern.(Istimewa)
Penulis: Ainur Rofiah
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Berbagai terobosan akan dilakukan Dinas Koperasi dan UMKM Samarinda untuk menambah daftar oleh-oleh makanan khas dari Kota Tepian. Salah satunya yakni mencari cara agar nasi kuning, jengkol dan kepiting asap bisa dibuat dalam bentuk kemasan sehingga menjadi oleh-oleh bagi wisatawan.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kota Samarinda, Nurahmani mengaku mendapatkan arahan dari pihak provinsi terkait makanan khas Samarinda dalam bentuk kemasan yang bisa dibawa kemana-mana. “Beliau bilang ke saya, bahwa saya pengin kita sama-sama memperkenalkan nasi kuning dalam kemasan, jengkol dalam kemasan, kepiting asap dalam kemasan,” ungkap perempuan yang akrab disapa Yama itu, Rabu (17/4/2024).
Sehingga, dia menginginkan nantinya saat ada tamu atau wisatawan internasional atau nasional, jika orang datang bawa nasi kuning sudah dalam kemasan. Menurutnya, terobosan itu dilakukannya, sebab sejak dulu, hampir semua orang mengingat oleh-oleh makanan khas Samarinda hanya berupa amplang.
“Itu juga sudah dikaji oleh orang provinsi, mudah-mudahan nanti jika terealisasi bisa dipergunakan untuk berbagai kegiatan,” urainya.
Selain itu, Yama menjelaskan memang dari dana yang ada, pihaknya masih berupaya untuk merealisasikan sejumlah kegiatan yang diusulkan. Termasuk pihaknya telah menyampaikan pada semua ritel yang ada di Kota Samarinda untuk mengumumkan bahwa mereka harus menerima produk UMKM lokal. “Saya sampaikan ke mereka, harus menerima hasil UMKM yang ada sepanjang dia memenuhi persyaratan. Alhamdulillah sekarang sudah terealisasi,” tegasnya.
Bahkan dirinya juga bekerja sama dengan Dinas Perdagangan untuk menekan ritel yang tak mau menerima produk UMKM lokal, maka bakal diberikan sanksi.
Yama membeberkan, juga sudah ada penandatanganan komitmen soal penerimaan produk lokal ini dibeberapa ritel yang beroperasi. “Jadi kalau misal sudah punya persyaratannya, ingin masuk ke ritel, maka minta saja rekomendasi di kami. Rekomendasi dari kami ini bukan apa-apa, hanya kami menjamin bahwa produk ini sudah sesuai dengan standar yang diajukan,” urainya.
Editor: Maruly Z
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.