Senin, 30/10/2017

Nusyirwan Tunggu Hasil Survei Golkar

Senin, 30/10/2017

SERAHKAN FORMULIR: Nusyirwan saat mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bacawagub ke Golkar Kaltim.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Nusyirwan Tunggu Hasil Survei Golkar

Senin, 30/10/2017

logo

SERAHKAN FORMULIR: Nusyirwan saat mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bacawagub ke Golkar Kaltim.

SAMARINDA –Nuansa politik menjelang pemilihan calon gubernur (Cagub) dan calon wakil gubernur (Cawagub) semakin kental. Meski sudah ada kandidat mempatenkan diri, di lain pihak masih ada partai besar yang belum mengumumkan calon yang bakal diusung. Seperti Partai Golongan Karya (Golkar) yang kini belum menentukan pilihan setelah Ketua DPD I Golkar Rita Widyasari terjerat hukum.

Sembari menungu kepastian Golkar, salah satu kandidat cawagub yang tak lain merupakan Wakil Wali Kota Samarinda Nusyirwan Ismail juga menantikan hasil survei dari partai berlambang pohon beringin itu.

“Kalau saya mengalir saja dengan keputusan partai kami (NasDem). Memang saya hanya melamar ke Golkar untuk menjadi cawagub, namun belum ada kepastian juga dari Golkar, makanya kita menunggu survei saja,” ujar Nusyirwan, Senin (30/10).

Ia pun tak menampik saat ditanya mengenai tawaran dari partai politik lain yang memintanya untuk bersanding dalam perhelatan politik tahun depan.

“Memang ada tapi itu tawaran dari timses (tim sukses) dan tidak bisa disebutkan. Namun sekali lagi karena saya maju karena amanah dari NasDem, makanya keputusan seutuhnya saya serahkan pada partai saja, kalau memang pantas saya akan maju, kalau tidak ya jangan dipaksakan,” terangnya.

Namun ia optimis kriteria yang diingin oleh Rita Widyasari memang ada dalam bidangnya, yaitu birokrasi.

Meski begitu, ia juga meyakinkan hubungannya dengan Walikota Samarinda Syaharie Jaang tetap terjalin baik. “Memang kita beda persepektif dalam politik, namun untuk bekerja di pemkot ‘kan sama-sama untuk mengabdi. Kalau memang saya dianggap punya elektabilitas mengabdi yang lebih besar cakupannya yaitu masyarakat Kaltim, ya kenapa tidak. Ini ‘kan amanah dari partai,” demikian Nusyirwan. (ms) 

Nusyirwan Tunggu Hasil Survei Golkar

Senin, 30/10/2017

SERAHKAN FORMULIR: Nusyirwan saat mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bacawagub ke Golkar Kaltim.

Berita Terkait


Nusyirwan Tunggu Hasil Survei Golkar

SERAHKAN FORMULIR: Nusyirwan saat mengembalikan formulir pendaftaran sebagai bacawagub ke Golkar Kaltim.

SAMARINDA –Nuansa politik menjelang pemilihan calon gubernur (Cagub) dan calon wakil gubernur (Cawagub) semakin kental. Meski sudah ada kandidat mempatenkan diri, di lain pihak masih ada partai besar yang belum mengumumkan calon yang bakal diusung. Seperti Partai Golongan Karya (Golkar) yang kini belum menentukan pilihan setelah Ketua DPD I Golkar Rita Widyasari terjerat hukum.

Sembari menungu kepastian Golkar, salah satu kandidat cawagub yang tak lain merupakan Wakil Wali Kota Samarinda Nusyirwan Ismail juga menantikan hasil survei dari partai berlambang pohon beringin itu.

“Kalau saya mengalir saja dengan keputusan partai kami (NasDem). Memang saya hanya melamar ke Golkar untuk menjadi cawagub, namun belum ada kepastian juga dari Golkar, makanya kita menunggu survei saja,” ujar Nusyirwan, Senin (30/10).

Ia pun tak menampik saat ditanya mengenai tawaran dari partai politik lain yang memintanya untuk bersanding dalam perhelatan politik tahun depan.

“Memang ada tapi itu tawaran dari timses (tim sukses) dan tidak bisa disebutkan. Namun sekali lagi karena saya maju karena amanah dari NasDem, makanya keputusan seutuhnya saya serahkan pada partai saja, kalau memang pantas saya akan maju, kalau tidak ya jangan dipaksakan,” terangnya.

Namun ia optimis kriteria yang diingin oleh Rita Widyasari memang ada dalam bidangnya, yaitu birokrasi.

Meski begitu, ia juga meyakinkan hubungannya dengan Walikota Samarinda Syaharie Jaang tetap terjalin baik. “Memang kita beda persepektif dalam politik, namun untuk bekerja di pemkot ‘kan sama-sama untuk mengabdi. Kalau memang saya dianggap punya elektabilitas mengabdi yang lebih besar cakupannya yaitu masyarakat Kaltim, ya kenapa tidak. Ini ‘kan amanah dari partai,” demikian Nusyirwan. (ms) 

 

Berita Terkait

Berkas Pasangan Calon Perseorangan Andi Harun-Syaparudin Bakal Diverifikasi Administrasi

Kembalikan Formulir Ke PAN Kaltim, Mahyudin Berharap Dukungan untuk Maju di Pilkada

Tim Pemenangan Isran-Hadi Ambil Formulir Pendaftaran ke PKS, Langkah Pasti Melalui Jalur Parpol

Dua Paslon Jalur Independen Maju di Pilkada Berau, Pengumuman Disampaikan 22 Agustus 2024

Tujuh Pilar Ormas Paguyuban Kaltim Kompak Dukung Rudy Mas’ud sebagai Bacalon Gubernur

DPD PKS Buka Pendaftaran Bakal Cabup dan Cawabup Kukar

Ambil Formulir Pendaftaran di Lima Parpol Berbeda, Syukri Wahid Mantap Maju di Pilkada Balikpapan

KPU Kutim Optimistis Tingkatkan Partisipasi Pemilih di Pilkada Serentak 2024

KPU Balikpapan Sosialisasikan Persyaratan Calon Perseorangan, Ini Syaratnya

Bawaslu Mahulu Rekrut Lagi Anggota Ad Hoc untuk Pengawasan di Pilkada Serentak 2024

Terbuka untuk yang Memiliki Kapasitas dan Isi Tas, DPW PKS Kaltim Buka Pendaftaran Bacalon di Pilkada Serentak 2024

Dapat Dukungan dari Pondok Pesantren Hidayatullah Ummu Quro Balikpapan, Isran – Hadi Kian Yakin Maju di Pilkada 2024

Golkar Balikpapan Siap Jalin Komunikasi dengan Partai Lain Jelang Pilkada Serentak

Siapkan SDM Jelang Pilkada, KPU Paser Buka Pendaftaran PPK dan PPS

Belum Ada Instruksi dari Pusat, DPC Gerindra PPU Belum Buka Pendaftaran

KPU Kukar Resmi Buka Pendaftaran Calon Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan

KPU Resmi Perpanjang Lomba Cipta Karya Maskot Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kukar 2024

Buka Pendaftaran Penjaringan Bacabup-Bacawabup untuk Pilkada 2024, DPD PAN Kutai Kartanegara Persilakan yang Berminat Mendaftar

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.