Jumat, 22/09/2017

Usai Popnas, Pencak Silat Fokus ke PON Remaja

Jumat, 22/09/2017

JADI ANDALAN: Peraih medali emas pencak silat Kaltim di Popnas lalu, Reza (tengah) bersama Kadispora Kaltim H Fachruddin Djaprie (kanan).

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Usai Popnas, Pencak Silat Fokus ke PON Remaja

Jumat, 22/09/2017

logo

JADI ANDALAN: Peraih medali emas pencak silat Kaltim di Popnas lalu, Reza (tengah) bersama Kadispora Kaltim H Fachruddin Djaprie (kanan).

SAMARINDA – Sama seperti cabang olahraga taekwondo, atlet-atlet pencak silat muda Kaltim pun mengalihkan fokus mereka pada persiapan menghadapi PON Remaja II tahun 2018 mendatang yang akan berlangsung di kampung sendiri usai mengikuti Popnas di Semarang, Jawa Tengah. 

Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Ikatan Pencak Silat Indonesia (Kabid Binpres IPSI) Kaltim, Surya Ganda menuturkan, hasil dari Popnas sudah cukup memuaskan dan hasil maksimal yang dilakukan para pesilat dengan raihan 1 emas, 1 perak dan 3 perunggu. 

“Itu sudah hasil yang maksimal kalau melihat peta kekuatan lawan yang sudah merata. Hanya yang masih sering menjadi kendala adalah masalah anggaran dalam menjalankan program latihan untuk atlet ketika melakukan persiapan-persiapan, nah ini yang masih dikeluhkan, termasuk persiapan kami menuju PON Remaja tahun depan,”  kata Surya Ganda.

Surya Ganda berharap masalah ini tak lagi mengganggu mereka yang akan fokus ke PON Remaja agar  hasilnya bisa jauh lebih baik. “Hasil Popnas jadi bahan evaluasi kami menuju PON Remaja, menjadi tolok ukur dalam mempersiapkan atlet. Apa saja yang masih menjadi kekurangan harus ditingkatkan lagi, dengan persiapan serta program latihan yang benar saya yakin nantinya atlet bisa tampil maksimal,” sebutnya.

Usai pulang dari Semarang,  atlet tetap latihan rutin sesuai dengan program yang diberikan untuk tetap menjaga performa mereka, sehingga saat mulai TC Mandiri di PON Remaja mereka sudah siap. “Mudahan apa yang menjadi kendala kami saat menjalani program latihan semua berjalan dengan baik dan lancar,” harapnya. (rgn)

Usai Popnas, Pencak Silat Fokus ke PON Remaja

Jumat, 22/09/2017

JADI ANDALAN: Peraih medali emas pencak silat Kaltim di Popnas lalu, Reza (tengah) bersama Kadispora Kaltim H Fachruddin Djaprie (kanan).

Berita Terkait


Usai Popnas, Pencak Silat Fokus ke PON Remaja

JADI ANDALAN: Peraih medali emas pencak silat Kaltim di Popnas lalu, Reza (tengah) bersama Kadispora Kaltim H Fachruddin Djaprie (kanan).

SAMARINDA – Sama seperti cabang olahraga taekwondo, atlet-atlet pencak silat muda Kaltim pun mengalihkan fokus mereka pada persiapan menghadapi PON Remaja II tahun 2018 mendatang yang akan berlangsung di kampung sendiri usai mengikuti Popnas di Semarang, Jawa Tengah. 

Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Ikatan Pencak Silat Indonesia (Kabid Binpres IPSI) Kaltim, Surya Ganda menuturkan, hasil dari Popnas sudah cukup memuaskan dan hasil maksimal yang dilakukan para pesilat dengan raihan 1 emas, 1 perak dan 3 perunggu. 

“Itu sudah hasil yang maksimal kalau melihat peta kekuatan lawan yang sudah merata. Hanya yang masih sering menjadi kendala adalah masalah anggaran dalam menjalankan program latihan untuk atlet ketika melakukan persiapan-persiapan, nah ini yang masih dikeluhkan, termasuk persiapan kami menuju PON Remaja tahun depan,”  kata Surya Ganda.

Surya Ganda berharap masalah ini tak lagi mengganggu mereka yang akan fokus ke PON Remaja agar  hasilnya bisa jauh lebih baik. “Hasil Popnas jadi bahan evaluasi kami menuju PON Remaja, menjadi tolok ukur dalam mempersiapkan atlet. Apa saja yang masih menjadi kekurangan harus ditingkatkan lagi, dengan persiapan serta program latihan yang benar saya yakin nantinya atlet bisa tampil maksimal,” sebutnya.

Usai pulang dari Semarang,  atlet tetap latihan rutin sesuai dengan program yang diberikan untuk tetap menjaga performa mereka, sehingga saat mulai TC Mandiri di PON Remaja mereka sudah siap. “Mudahan apa yang menjadi kendala kami saat menjalani program latihan semua berjalan dengan baik dan lancar,” harapnya. (rgn)

 

Berita Terkait

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.