PARIS - Klub raksasa Perancis, Paris Saint-Germain (PSG), sedang diterpa masalah. Dua striker andalan, Neymar dan Edinson Cavani, terlibat perselisihan. Hal ini terjadi saat PSG menjamu Olympique Lyon dalam pertandingan Liga Perancis di Stadion Parc des Princes awal pekan kemarin. Duel tersebut memang dimenangi Les Parisiens dengan skor 2-0.

Namun, kejadian yang menyita perhatian bermula pada menit ke-48 ketika Dani Alves dan Cavani berebut untuk mengeksekusi tendangan bebas. Kemudian, Neymar mengambil bola dari dekapan Alves dan mengeksekusi free-kick itu. Puncak masalah muncul pada menit ke-80. Cavani dan Neymar berebut untuk menjadi eksekutor penalti. Cavani akhirnya memenangi adu ngotot dengan Neymar, namun sepakan penalti dia ditepis kiper Lyon. 

Situs olahraga Perancis, L’Equipe, melaporkan bahwa Neymar dan Cavani melanjutkan pertengkaran sampai di ruang ganti sampai harus dilerai oleh kapten tim, Thiago Silva. Cavani mengklarifikasi berita tersebut. “Hal itu terlalu dibesar-besarkan. Saya tidak tahu kenapa sampai ada berita itu. Kebenarannya adalah bahwa hal seperti ini normal dalam sepak bola,” kata Cavani. Kebenarannya adalah tidak terjadi apa-apa. Neymar baru saja bergabung dengan PSG. Tentu saja dia selalu menjadi sorotan,” ujar Cavani.

Sementara Dani Alves berkeras ia tidak membela Neymar soal insiden tersebut. Sang bek sayap mengklaim bahwa bukan itu yang terjadi, dan ia tidak mencoba mencegah Cavani melakukan tendangan bebas. “Saya percaya diri. Namun itu tidak penting. Yang terpenting adalah tim, lebih dari individu manapun. Saat itu saya ingin mengambil tanggung jawab, namun kemudian Ney merebut bola dan melakukannya,” kata Alves. (lbc)