Senin, 11/09/2017

Sofbol Kaltim Kendala Bola dan Pemain Putri

Senin, 11/09/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Sofbol Kaltim Kendala Bola dan Pemain Putri

Senin, 11/09/2017

SAMARINDA – Persatuan Softball dan Baseball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Kaltim menghadapi masalah klasik, kekurangan sarana latihan berupa bola. Hal ini terjadi terus dan berulang membuat menjadi keluhan pelatih dan atlet.

Ketua Harian Perbasasi Kaltim M Firmanuddin menjelaskan, untuk pengadaan bola mereka mau tidak mau berswadaya dengan para pengurus. “Untuk beli bola satu buah saja Rp250 ribu, nah kalau dipakai latihan intens pastinya lama kelamaan kualitasnya akan berkurang, sehingga otomatis kami tidak bisa mengukur sejauh mana kemampuan skil atlet kalau bola sudah tidak bagus. Latihan tidak akan maksimal,” kata Maman, sapaan akrabnya.

Berbeda jika bola masih kulaitas bagus, Perbasasi bisa melihat dan menentukan bagaimana kualitas pukulan dan lemaparan dari para pemain. “Jadi prestasi atlet itu juga sebenarnya ditentukan teknologi atau sport sains,” paparnya.

Meski terkendala dengan peralatan terutama bola, namun  pembinaan tetap dilakukan Perbasasi. “Kami berharap kendala ini bisa teratasi, karena sangat berdampak dalam menentukan prestasi atlet. Mudahan ada solusi,” harapnya.

Selain kendala peralatan,  Perbasasi Kaltim juga minim sumber daya atlet wanita. Pesofbol putri  belum terlalu banyak peminatnya, hanya ada sebagian saja dan itu pun berasal dari klub-klub.  “Makanya kami ingin semua daerah gencar melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah untuk mencari bibit-bibit pemain khususnya putri dan kami  siap memberikan dukungan,” tegas Maman. (rgn)

Sofbol Kaltim Kendala Bola dan Pemain Putri

Senin, 11/09/2017

Berita Terkait


Sofbol Kaltim Kendala Bola dan Pemain Putri

SAMARINDA – Persatuan Softball dan Baseball Seluruh Indonesia (Perbasasi) Kaltim menghadapi masalah klasik, kekurangan sarana latihan berupa bola. Hal ini terjadi terus dan berulang membuat menjadi keluhan pelatih dan atlet.

Ketua Harian Perbasasi Kaltim M Firmanuddin menjelaskan, untuk pengadaan bola mereka mau tidak mau berswadaya dengan para pengurus. “Untuk beli bola satu buah saja Rp250 ribu, nah kalau dipakai latihan intens pastinya lama kelamaan kualitasnya akan berkurang, sehingga otomatis kami tidak bisa mengukur sejauh mana kemampuan skil atlet kalau bola sudah tidak bagus. Latihan tidak akan maksimal,” kata Maman, sapaan akrabnya.

Berbeda jika bola masih kulaitas bagus, Perbasasi bisa melihat dan menentukan bagaimana kualitas pukulan dan lemaparan dari para pemain. “Jadi prestasi atlet itu juga sebenarnya ditentukan teknologi atau sport sains,” paparnya.

Meski terkendala dengan peralatan terutama bola, namun  pembinaan tetap dilakukan Perbasasi. “Kami berharap kendala ini bisa teratasi, karena sangat berdampak dalam menentukan prestasi atlet. Mudahan ada solusi,” harapnya.

Selain kendala peralatan,  Perbasasi Kaltim juga minim sumber daya atlet wanita. Pesofbol putri  belum terlalu banyak peminatnya, hanya ada sebagian saja dan itu pun berasal dari klub-klub.  “Makanya kami ingin semua daerah gencar melakukan sosialisasi ke sekolah-sekolah untuk mencari bibit-bibit pemain khususnya putri dan kami  siap memberikan dukungan,” tegas Maman. (rgn)

 

Berita Terkait

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.