Rabu, 02/08/2017

Batas Aman Merokok Itu Tidak Ada

Rabu, 02/08/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Batas Aman Merokok Itu Tidak Ada

Rabu, 02/08/2017

Banyak orang mengira bahwa merokok sebatang sehari masih cukup aman untuk kesehatan. Padahal penelitian terbaru menyebutkan batas aman merokok itu tidak ada.

Menurut studi dari National Care Institute, orang yang hanya merokok satu batang rokok setiap hari masih memiliki resiko kematian dini lebih tinggi daripada orang yang tidak  merokok sama sekali. Hal tersebut menunjukkan bahwa tidak ada tingkat merokok yang aman.

Dalam penelitian yang melibatkan 290.215 orang dewasa usia 59 sampai 82 tahun, para responden diminta menjawab pertanyaan soal berapa rokok yang mereka hisap selama periode yang berbeda sepanjang hidup. Peneliti kemudian memonitor para peserta selama rata-rata 6,6 tahun.

Mereka yang merokok 1 sampai 10 batang rokok sehari memiliki resiko kematian dini lebih tinggi 87 persen dibandingkan orang yang tidak merokok. Sementara bagi orang yang berhenti merokok, resiko kematian dini itu turun dibandingkan ketika masih merokok. Dan di antara orang yang berhenti merokok, mereka yang lebih dulu berhenti, lebih rendah pula resikonya.

Mereka yang merokok 1 sampai 10 batang rokok sehari 12 kali berisiko meninggal akibat kanker paru-paru dibanding orang-orang yang tidak pernah merokok, ditambah risiko kematian yang jauh lebih tinggi akibat penyakit pernapasan dan kardiovaskular.

Menurut Cliff Douglas, Wakil Presiden untuk Pengendalian Tembakau Amerika Serikat dan Direktur Pusat Pengendalian Tembakau Masyarakat, perbedaan antara tidak merokok sama sekali dan merokok dalam frekuensi sedikit, cukup dramatis.

“Mungkin Anda merasa aman saja merokok beberapa batang rokok setiap hari karena Anda tidak tahu risikonya. Padahal risiko kanker dan penyakit lain yang mengancam jiwa masih mengintai, meski merokok dengan ‘intensitas rendah’.” (kcm)

Batas Aman Merokok Itu Tidak Ada

Rabu, 02/08/2017

Berita Terkait


Batas Aman Merokok Itu Tidak Ada

Banyak orang mengira bahwa merokok sebatang sehari masih cukup aman untuk kesehatan. Padahal penelitian terbaru menyebutkan batas aman merokok itu tidak ada.

Menurut studi dari National Care Institute, orang yang hanya merokok satu batang rokok setiap hari masih memiliki resiko kematian dini lebih tinggi daripada orang yang tidak  merokok sama sekali. Hal tersebut menunjukkan bahwa tidak ada tingkat merokok yang aman.

Dalam penelitian yang melibatkan 290.215 orang dewasa usia 59 sampai 82 tahun, para responden diminta menjawab pertanyaan soal berapa rokok yang mereka hisap selama periode yang berbeda sepanjang hidup. Peneliti kemudian memonitor para peserta selama rata-rata 6,6 tahun.

Mereka yang merokok 1 sampai 10 batang rokok sehari memiliki resiko kematian dini lebih tinggi 87 persen dibandingkan orang yang tidak merokok. Sementara bagi orang yang berhenti merokok, resiko kematian dini itu turun dibandingkan ketika masih merokok. Dan di antara orang yang berhenti merokok, mereka yang lebih dulu berhenti, lebih rendah pula resikonya.

Mereka yang merokok 1 sampai 10 batang rokok sehari 12 kali berisiko meninggal akibat kanker paru-paru dibanding orang-orang yang tidak pernah merokok, ditambah risiko kematian yang jauh lebih tinggi akibat penyakit pernapasan dan kardiovaskular.

Menurut Cliff Douglas, Wakil Presiden untuk Pengendalian Tembakau Amerika Serikat dan Direktur Pusat Pengendalian Tembakau Masyarakat, perbedaan antara tidak merokok sama sekali dan merokok dalam frekuensi sedikit, cukup dramatis.

“Mungkin Anda merasa aman saja merokok beberapa batang rokok setiap hari karena Anda tidak tahu risikonya. Padahal risiko kanker dan penyakit lain yang mengancam jiwa masih mengintai, meski merokok dengan ‘intensitas rendah’.” (kcm)

 

Berita Terkait

Oleksandr Usyk Juara Tinju Sejati Kelas Berat, Tyson Fury Bertubi-tubi Kena Bogem

Borneo FC Jamu Madura United di Stadion Batakan Nanti Malam, Persib Menunggu di Final

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.