TENGGARONG – Mitra Kukar menargetkan menutup paruh musim kompetisi Liga1 2017 ini dengan kemenangan dari sang tamu Persiba Balikpapan. Laga bertajuk Derby Kaltim ini dianggap Pelatih Jafri Sastra cukup ketat, mengingat Persiba juga mengincar kemenangan dari tuan rumah.

“Saya sudah sampaikan ke Bayu (Pradana, Red) dan kawan-kawan, besok adalah pertandingan penutup. Maka, saya sampaikan kepada semua pemain ini adalah partai final, memenangkan pertandingan adalah wajib hukumnya, supaya kita bisa tetap berada di jalur positif,” kata Jafri Sastra, saat konferensi pers, Kamis (27/7).

Meski demikian, Pelatih asal Payakumbuh, Sumatera Barat itu tidak menganggap calon lawan Mitra tersebut lemah. Jafri malah mewaspadai kebangkitan tim kebanggaan warga Balikpapan itu mengingat Marlon da Silva dan kawan-kawan sangat membutuhkan kemenangan.

“Kita tahu Persiba juga ingin menang. Kita tidak melihat Persiba itu di klasemen, tapi keinginan Persiba untuk memenangi pertandingan di setiap laga itu sama besarnya dengan tim tuan rumah, itu yang harus kita waspadai,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Jafri memuji kedalaman skuat Persiba yang dihuni banyak pemain muda dan dipimpin oleh pelatih yang berpengalaman di Liga Indonesia. Namun terlepas dari semua itu, Jafri sangat mewaspadai Persiba secara tim.

“Persiba adalah tim yang bagus, punya pemain-pemain muda yang enerjik, dan punya motivasi permainan yang tinggi. Mereka juga punya pelatih yang bagus tentu juga berpeluang di Indonesia. Tapi kami mewaspadai Persiba secara tim,” pungkasnya.

Terpisah, Pelatih Persiba Milomir Seslija juga tidak sungkan melempar pujian untuk Mitra Kukar. Menurutnya, Mitra adalah tim yang bagus terutama jika bermain di Aji Imbut dan mempunyai komposisi pemain yang seimbang, baik itu dari pemain lokal maupun pemain asing.

“Mitra Kukar punya pemain tengah terbaik di Indonesia saat ini (Bayu Pradana, Red). Selain itu, mereka juga punya “marquee player” pemain terbaik di Liga 1 (Sissoko), dia berada di mana saja, baik dalam menyerang maupun dalam posisi bola mati,”

“Mereka juga punya dua pemain muda yang bagus dan bahkan salah satunya terbaik di Indonesia. Bahkan, pemain asingnya juga bagus, komunikasinya dengan pemain lokal sangat bagus,” sambung Pelatih asal Serbia itu.

Namun, dari semua pujian di atas tidak membuat Milomir kendor. Dirinya menegaskan tetap mengincar kemenangan dari tuan rumah yang menurutnya sepanjang putaran pertama ini tampil cenderung tidak konsisten, baik di kandang maupun pada saat tandang.

“Tapi Mitra Kukar saat ini tidak konsisten ketika bermain di “away” maupun di “home”. Kami akan bermain habis-habisan besok (malam ini, Red). Kamidalam performa terbaik. Kami memang saat ini berada di bawah klasemen, tapi kami bisa tunjukkan cara bermain yang baik,” tegasnya. (ale)