Rabu, 05/02/2020

BIN Petakan Potensi Rawan di PON XX/2020 Papua

Rabu, 05/02/2020

PON XX/2020 Papua ( Foto: Ist/net)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

BIN Petakan Potensi Rawan di PON XX/2020 Papua

Rabu, 05/02/2020

logo

PON XX/2020 Papua ( Foto: Ist/net)

KORANKALTIM.COM, JAKARTA - Badan Intelijen Negara atau BIN telah melakukan sejumlah langkah untuk memastikan keamanan jalannya PON XX/2020 di Papua. BIN melakukan upaya deteksi dan pemetaan potensi kerawanan di sejumlah wilayah yang akan menjadi lokasi kegiatan tersebut.

"Ada 4 wilayah yang melaksanakan pertandingan ini, di Jayapura kota, Jayapura kabupaten, di Mimika, dan Merauke. Maka dari deteksi dan pemetaan ada beberapa potensi kerawanan," kata Kepala BIN Budi Gunawan.

Setelah dilakukan deteksi dan pemetaan potensi kerawanan, BIN telah melakukan operasi gabungan. Operasi tersebut dilakukan untuk mencegah agar tidak pecah kericuhan atau gangguan keamanan. "Sudah kita lakukan operasi gabungan dalam rangka untuk mencegah, kemudian memotong potensi-potensi tersebut agar lebih tidak menjadi gangguan yang nyata," ujarnya.

Operasi gabungan tersebut, kata Budi, melibatkan aparat TNI dan juga Polri dengan operasi yang dilakukan yakni operasi Intelijen, pemulihan keamanan san menjaga stabilitas keamanan. Sejauh ini, kondisi di lokasi yang akan dijadikan tempat penyelenggaraan PON XX dalam keadaan aman. "Secara umum, dari BIN kemudian TNI dan Polri telah melaksanakan operasi gabungan, baik operasi intelejen, operasi pemulihan keamanan, dan menjaga stabilitas keamanan. Sampai dengan saat ini dan prediksi ke depan keamanan bisa kita jaga," ujarnya.

Budi menambahkan, selain atlet, PON XX nanti juga dihadiri oleh beberapa kepala negara dan juga duta besar. Untuk itu ada beberapa model sistem pengamanan yang akan dilakukan aparat.

"Tentu ada pola-pola sistem pengamanan baik itu terbuka-tertutup, termasuk waskita yang kita lakukan karena ada kunjungan kehadiran dari beberapa kepala daerah khususnya di negara-negara Asia-Pasifik," ujar Budi seperti diwartakan vivanews.com. (*)

BIN Petakan Potensi Rawan di PON XX/2020 Papua

Rabu, 05/02/2020

PON XX/2020 Papua ( Foto: Ist/net)

Berita Terkait


BIN Petakan Potensi Rawan di PON XX/2020 Papua

PON XX/2020 Papua ( Foto: Ist/net)

KORANKALTIM.COM, JAKARTA - Badan Intelijen Negara atau BIN telah melakukan sejumlah langkah untuk memastikan keamanan jalannya PON XX/2020 di Papua. BIN melakukan upaya deteksi dan pemetaan potensi kerawanan di sejumlah wilayah yang akan menjadi lokasi kegiatan tersebut.

"Ada 4 wilayah yang melaksanakan pertandingan ini, di Jayapura kota, Jayapura kabupaten, di Mimika, dan Merauke. Maka dari deteksi dan pemetaan ada beberapa potensi kerawanan," kata Kepala BIN Budi Gunawan.

Setelah dilakukan deteksi dan pemetaan potensi kerawanan, BIN telah melakukan operasi gabungan. Operasi tersebut dilakukan untuk mencegah agar tidak pecah kericuhan atau gangguan keamanan. "Sudah kita lakukan operasi gabungan dalam rangka untuk mencegah, kemudian memotong potensi-potensi tersebut agar lebih tidak menjadi gangguan yang nyata," ujarnya.

Operasi gabungan tersebut, kata Budi, melibatkan aparat TNI dan juga Polri dengan operasi yang dilakukan yakni operasi Intelijen, pemulihan keamanan san menjaga stabilitas keamanan. Sejauh ini, kondisi di lokasi yang akan dijadikan tempat penyelenggaraan PON XX dalam keadaan aman. "Secara umum, dari BIN kemudian TNI dan Polri telah melaksanakan operasi gabungan, baik operasi intelejen, operasi pemulihan keamanan, dan menjaga stabilitas keamanan. Sampai dengan saat ini dan prediksi ke depan keamanan bisa kita jaga," ujarnya.

Budi menambahkan, selain atlet, PON XX nanti juga dihadiri oleh beberapa kepala negara dan juga duta besar. Untuk itu ada beberapa model sistem pengamanan yang akan dilakukan aparat.

"Tentu ada pola-pola sistem pengamanan baik itu terbuka-tertutup, termasuk waskita yang kita lakukan karena ada kunjungan kehadiran dari beberapa kepala daerah khususnya di negara-negara Asia-Pasifik," ujar Budi seperti diwartakan vivanews.com. (*)

 

Berita Terkait

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.