Senin, 07/10/2019

Marc Marquez Sudah Juara, MotoGP 2019 Tetap Menarik

Senin, 07/10/2019

Marquez melakukan perayaan di atas podium usai menjuarai MotoGP Thailand bersama tim Repsol Honda yang sudah mendukungnya selama ini hingga meraih gelar juara ke delapan kalinya. ( Foto: Reuters )

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Marc Marquez Sudah Juara, MotoGP 2019 Tetap Menarik

Senin, 07/10/2019

logo

Marquez melakukan perayaan di atas podium usai menjuarai MotoGP Thailand bersama tim Repsol Honda yang sudah mendukungnya selama ini hingga meraih gelar juara ke delapan kalinya. ( Foto: Reuters )

KORANKALTIM.COM - Marc Marquez  memastikan diri jadi pebalap terbaik dengan MotoGP 2019 masih menyisakan empat seri. Meski Marquez sudah jadi juara dunia, ada sejumlah hal yang membuat MotoGP 2019 masih menarik untuk diikuti.

Diwartakan CNNIndonesia.com, hal menarik tersebut diantaranya adalah Marquez punya karakter kuat sebagai pebalap. Ia tak mau kalah dan bermain aman ketika melihat ada peluang kecil untuk menang. Meski dalam beberapa pernyataan Marquez mengungkapkan ia lebih melihat kejuaraan dunia secara keseluruhan dan tidak fokus pada kemenangan seri, sikap Marquez di lintasan tak sepenuhnya menunjukkan hal tersebut.

Dalam beberapa balapan, termasuk di MotoGP Thailand, Marquez mengambil risiko untuk bertarung hingga tikungan terakhir. Ambisi Marquez untuk menang membuat ia sering tutup mata dan nekat mengambil risiko.

Dengan gelar juara dunia sudah di tangan, Marquez tidak lagi punya beban untuk bermain aman. Marquez bisa leluasa menikmati balapan dan berusaha semaksimal mungkin untuk jadi juara di seri-seri berikutnya. Kondisi itu bisa membuat Marquez memperlihatkan potensi terbaik dari ia dan Honda di musim ini.

Di tengah musim MotoP 2019 yang dikuasai penuh oleh Marquez, kemunculan Fabio Quartararo jadi kepuasan tersendiri. Ada harapan bahwa Marqiez bakal punya calon lawan yang berbahaya.

Pada musim ini, Quartararo mampu merebut empat pole position dan sering jadi lawan utama Marquez saat balapan. Quartararo menunjukkan ia punya potensi besar meskipun saat ini masih mengendarai motor tim satelit dan jadi pebalap debutan musim ini. Empat seri tersisa bisa jadi panggung pembuktian bagi Quartararo bahwa ia layak mendapat dukungan nomor satu di musim depan.

Alasan lain MotoGP masih menarik adalah terkait Valentino Rossi terus mengeluhkan performa motor Yamaha miliknya di tiap seri balapan. Alhasil, Rossi sudah lama tak naik podium di seri balapan MotoGP 2019. Terakhir kali Rossi naik podium adalah di MotoGP Amerika Serikat yang masih masuk dalam seri-seri awal MotoGP 2019.

Kondisi Rossi dan Yamaha memang dalam ketidakpastian. Rossi tak lagi berani berbicara tentang peluang menang karena bagi The Doctor peluang untuk naik podium pun tak lagi besar seperti sebelumnya. Dengan empat seri tersisa, Rossi ditantang untuk bisa mengakhiri puasa naik podium, atau bila lebih tinggi lagi, mengakhiri puasa juara seri yang terakhir kali diraih Rossi pada MotoGP Belanda 2017.

Selain itu Rossi kini berpotensi mengulang capaian terburuk di MotoGP yaitu finis di posisi ketujuh pada klasemen akhir. Rossi yang ada di peringkat keenam saat ini hanya berjarak dua angka dari Fabio Quartararo.

Setelah Marc Marquez memastikan jadi juara dunia, posisi runner up MotoGP 2019 sepertinya juga bakal jatuh ke tangan Andrea Dovizioso karena selisih poin yang sangat jauh dibandingkan pebalap di belakangnya.

Pertarungan yang menarik ada di perebutan posisi ketiga. Ada tiga pebalap yang punya peluang sama baiknya dalam perebutan posisi ketiga, yaitu Alex Rins (167 poin), Maverick Vinales (163 poin), dan Danilo Petrucci (162 poin). (*)

Marc Marquez Sudah Juara, MotoGP 2019 Tetap Menarik

Senin, 07/10/2019

Marquez melakukan perayaan di atas podium usai menjuarai MotoGP Thailand bersama tim Repsol Honda yang sudah mendukungnya selama ini hingga meraih gelar juara ke delapan kalinya. ( Foto: Reuters )

Berita Terkait


Marc Marquez Sudah Juara, MotoGP 2019 Tetap Menarik

Marquez melakukan perayaan di atas podium usai menjuarai MotoGP Thailand bersama tim Repsol Honda yang sudah mendukungnya selama ini hingga meraih gelar juara ke delapan kalinya. ( Foto: Reuters )

KORANKALTIM.COM - Marc Marquez  memastikan diri jadi pebalap terbaik dengan MotoGP 2019 masih menyisakan empat seri. Meski Marquez sudah jadi juara dunia, ada sejumlah hal yang membuat MotoGP 2019 masih menarik untuk diikuti.

Diwartakan CNNIndonesia.com, hal menarik tersebut diantaranya adalah Marquez punya karakter kuat sebagai pebalap. Ia tak mau kalah dan bermain aman ketika melihat ada peluang kecil untuk menang. Meski dalam beberapa pernyataan Marquez mengungkapkan ia lebih melihat kejuaraan dunia secara keseluruhan dan tidak fokus pada kemenangan seri, sikap Marquez di lintasan tak sepenuhnya menunjukkan hal tersebut.

Dalam beberapa balapan, termasuk di MotoGP Thailand, Marquez mengambil risiko untuk bertarung hingga tikungan terakhir. Ambisi Marquez untuk menang membuat ia sering tutup mata dan nekat mengambil risiko.

Dengan gelar juara dunia sudah di tangan, Marquez tidak lagi punya beban untuk bermain aman. Marquez bisa leluasa menikmati balapan dan berusaha semaksimal mungkin untuk jadi juara di seri-seri berikutnya. Kondisi itu bisa membuat Marquez memperlihatkan potensi terbaik dari ia dan Honda di musim ini.

Di tengah musim MotoP 2019 yang dikuasai penuh oleh Marquez, kemunculan Fabio Quartararo jadi kepuasan tersendiri. Ada harapan bahwa Marqiez bakal punya calon lawan yang berbahaya.

Pada musim ini, Quartararo mampu merebut empat pole position dan sering jadi lawan utama Marquez saat balapan. Quartararo menunjukkan ia punya potensi besar meskipun saat ini masih mengendarai motor tim satelit dan jadi pebalap debutan musim ini. Empat seri tersisa bisa jadi panggung pembuktian bagi Quartararo bahwa ia layak mendapat dukungan nomor satu di musim depan.

Alasan lain MotoGP masih menarik adalah terkait Valentino Rossi terus mengeluhkan performa motor Yamaha miliknya di tiap seri balapan. Alhasil, Rossi sudah lama tak naik podium di seri balapan MotoGP 2019. Terakhir kali Rossi naik podium adalah di MotoGP Amerika Serikat yang masih masuk dalam seri-seri awal MotoGP 2019.

Kondisi Rossi dan Yamaha memang dalam ketidakpastian. Rossi tak lagi berani berbicara tentang peluang menang karena bagi The Doctor peluang untuk naik podium pun tak lagi besar seperti sebelumnya. Dengan empat seri tersisa, Rossi ditantang untuk bisa mengakhiri puasa naik podium, atau bila lebih tinggi lagi, mengakhiri puasa juara seri yang terakhir kali diraih Rossi pada MotoGP Belanda 2017.

Selain itu Rossi kini berpotensi mengulang capaian terburuk di MotoGP yaitu finis di posisi ketujuh pada klasemen akhir. Rossi yang ada di peringkat keenam saat ini hanya berjarak dua angka dari Fabio Quartararo.

Setelah Marc Marquez memastikan jadi juara dunia, posisi runner up MotoGP 2019 sepertinya juga bakal jatuh ke tangan Andrea Dovizioso karena selisih poin yang sangat jauh dibandingkan pebalap di belakangnya.

Pertarungan yang menarik ada di perebutan posisi ketiga. Ada tiga pebalap yang punya peluang sama baiknya dalam perebutan posisi ketiga, yaitu Alex Rins (167 poin), Maverick Vinales (163 poin), dan Danilo Petrucci (162 poin). (*)

 

Berita Terkait

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.