Senin, 30/09/2019

Fabio Quartararo Diproyeksikan Pebalap Utama Yamaha di MotoGP 2020

Senin, 30/09/2019

Fabio Quartararo ( Foto: Istimewa )

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Fabio Quartararo Diproyeksikan Pebalap Utama Yamaha di MotoGP 2020

Senin, 30/09/2019

logo

Fabio Quartararo ( Foto: Istimewa )

KORANKALTIM.COM - Fabio Quartararo berpeluang menjadi pebalap tim utama Yamaha pada MotoGP 2020. Kemungkinan tersebut disampaikan langsung bos Yamaha Lin Jarvis terkait upaya timnya untuk kembali bersaing di posisi terdepan.

Yamaha saat ini kehilangan pamor di MotoGP 2019. Dua pebalap andalan mereka, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, tidak mampu mendongkrak penampilan tim mereka. Sebaliknya, Quartararo yang merupakan pebalap rookie di tim satelit Yamaha SRT mampu mencuri perhatian Yamaha. Pebalap asal Prancis itu bahkan beberapa kali sukses memberikan tekanan kepada Marc Marquez.

Kepada GPOne seperti dikutip dari AS, Jarvis tak menampik Quartararo termasuk salah satu pebalap yang diproyeksikan masuk ke dalam tim pabrikan Yamaha untuk MotoGP 2020. Selain Quartararo, ada nama Franco Morbidelli yang juga merupakan pebalap tim satelit Yamaha tahun ini. Ini merupakan tahun kedua bagi salah satu anak didik Rossi di MotoGP.

Morbidelli saat ini berada di posisi ke-10 klasemen sementara. Sementara Quartararo berada pada peringkat yang lebih bagus yaitu posisi ketujuh. "Mereka [para pebalap] harus menentukan rencana ke depan, tetapi memang ada maksud yang sangat jelas untuk menyiapkan Fabio [Quartararo] dengan materi yang sama seperti Morbidelli," jelas Jarvis dilansir dari CNNIndonesia.com.

Yamaha memang terus berupaya keras untuk bisa mengganggu dominasi pebalap Honda, Marc Marquez, untuk musim-musim berikutnya. "Satu-satunya pebalap yang punya kemampuan memenangkan gelar juara [MotoGP] saat ini adalah Marc Marquez," kata Jarvis.

Jarvis mengatakan timnya terus berusaha memperbaiki motor, tim, bahkan mengganti pebalap yang lebih mumpuni. Peringkat akhir antara Quartararo dan Morbidelli pun disebut-sebut bakal menentukan untuk menjadi pebalap Yamaha. Pebalap yang finis di peringkat paling bagus pada klasemen akhir MotoGP 2019, kemungkinan dipilih untuk bergabung ke Yamaha.

Sementara itu, MotoGP Thailand akan menjadi momen gelar penentuan juara bagi Marquez. Gelaran MotoGP Thailand yang akan berlangsung 4-6 Oktober pekan depan. (*)

Fabio Quartararo Diproyeksikan Pebalap Utama Yamaha di MotoGP 2020

Senin, 30/09/2019

Fabio Quartararo ( Foto: Istimewa )

Berita Terkait


Fabio Quartararo Diproyeksikan Pebalap Utama Yamaha di MotoGP 2020

Fabio Quartararo ( Foto: Istimewa )

KORANKALTIM.COM - Fabio Quartararo berpeluang menjadi pebalap tim utama Yamaha pada MotoGP 2020. Kemungkinan tersebut disampaikan langsung bos Yamaha Lin Jarvis terkait upaya timnya untuk kembali bersaing di posisi terdepan.

Yamaha saat ini kehilangan pamor di MotoGP 2019. Dua pebalap andalan mereka, Valentino Rossi dan Maverick Vinales, tidak mampu mendongkrak penampilan tim mereka. Sebaliknya, Quartararo yang merupakan pebalap rookie di tim satelit Yamaha SRT mampu mencuri perhatian Yamaha. Pebalap asal Prancis itu bahkan beberapa kali sukses memberikan tekanan kepada Marc Marquez.

Kepada GPOne seperti dikutip dari AS, Jarvis tak menampik Quartararo termasuk salah satu pebalap yang diproyeksikan masuk ke dalam tim pabrikan Yamaha untuk MotoGP 2020. Selain Quartararo, ada nama Franco Morbidelli yang juga merupakan pebalap tim satelit Yamaha tahun ini. Ini merupakan tahun kedua bagi salah satu anak didik Rossi di MotoGP.

Morbidelli saat ini berada di posisi ke-10 klasemen sementara. Sementara Quartararo berada pada peringkat yang lebih bagus yaitu posisi ketujuh. "Mereka [para pebalap] harus menentukan rencana ke depan, tetapi memang ada maksud yang sangat jelas untuk menyiapkan Fabio [Quartararo] dengan materi yang sama seperti Morbidelli," jelas Jarvis dilansir dari CNNIndonesia.com.

Yamaha memang terus berupaya keras untuk bisa mengganggu dominasi pebalap Honda, Marc Marquez, untuk musim-musim berikutnya. "Satu-satunya pebalap yang punya kemampuan memenangkan gelar juara [MotoGP] saat ini adalah Marc Marquez," kata Jarvis.

Jarvis mengatakan timnya terus berusaha memperbaiki motor, tim, bahkan mengganti pebalap yang lebih mumpuni. Peringkat akhir antara Quartararo dan Morbidelli pun disebut-sebut bakal menentukan untuk menjadi pebalap Yamaha. Pebalap yang finis di peringkat paling bagus pada klasemen akhir MotoGP 2019, kemungkinan dipilih untuk bergabung ke Yamaha.

Sementara itu, MotoGP Thailand akan menjadi momen gelar penentuan juara bagi Marquez. Gelaran MotoGP Thailand yang akan berlangsung 4-6 Oktober pekan depan. (*)

 

Berita Terkait

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.