Sabtu, 28/09/2019

Jamu Martapura Sore Ini, Kemenangan Akan Muluskan Mitra ke 8 Besar

Sabtu, 28/09/2019

Rishadi Fauzi (kedua dari kanan) masih dipantau kondisi terakhirnya oleh tim pelatih. Tenaganya sangat dibutuhkan untuk mengejar tiga poin di kandang ( Foto: Istimewa )

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Jamu Martapura Sore Ini, Kemenangan Akan Muluskan Mitra ke 8 Besar

Sabtu, 28/09/2019

logo

Rishadi Fauzi (kedua dari kanan) masih dipantau kondisi terakhirnya oleh tim pelatih. Tenaganya sangat dibutuhkan untuk mengejar tiga poin di kandang ( Foto: Istimewa )

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG – Mitra Kukar FC kedatangan tamu dari provinsi tetangga, Martapura FC, tim dari Kalimantan Selatan (Kalsel). Bentrok tetangga dan tuan rumah berlangsung sore ini, di Stadion Rondong Demang, Tenggarong, pukul 15.00 WITA.

Naga Mekes mengusung target menang dua kali atas Martapura FC dalam satu musim kompetisi Liga 2 tahun 2019 ini. Sebab, anak-anak Kukar berhasil mempercundangi tim berjuluk Laskar Sultan Adam tersebut di Stadion Demang Lehman, Martapura, pada putaran pertama lalu.

Selain itu, tentu saja laga tersebut sangat menentukan langkah Mitra Kukar melaju ke babak 8 besar akan datang. Dengan kemenangan bisa memuluskan jalan Anindito CS untuk lolos ke putaran berikutnya.

“Saat ini merupakan momen yang sangat penting dalam liga. Kita punya 4 laga tersisa, 3 di antaranya merupakan laga kandang. Saya respek seluruh tim, termasuk Martapura FC yang merupakan tim bagus. Tapi yang paling penting, seluruh pemain Mitra Kukar telah siap tempur, akan berjuang habis-habisan untuk meraih kemenangan,” kata Pelatih Mitra Kukar FC, Rafael Berges Marin, kemarin.

Namun  target tersebut tentu saja tidak mudah. Selain karena tim tamu merupakan tim yang bagus,  Mitra Kukar juga menghadapi banyak permasalahan, teknis hingga nonteknis.

Rafa bahkan sempat mengungkapkan kekesalannya terhadap persoalan tersebut. ia menilai saat ini banyak pihak yang tidak peduli dengan nasib Mitra Kukar yang berjuang untuk kembali ke kompetisi tertinggi, Liga 1.

“Dan semua orang harus tahu bahwa kami menghadapi banyak masalah. Tidak punya solusi untuk mengatasi masalah ini. Kondisi lapangan saat ini bukan untuk sepakbola profesional, tapi untuk sepakbola yang lainnya. Saya rasa orang-orang tidak respek terhadap pelatih dan pemain Mitra Kukar. Saya tidak tahu siapa sebenarnya yang bertanggungjawab terhadap perawatan lapangan. Tidak ada yang serius di saat Mitra Kukar menghadapi momen penting di kompetisi, dan Mitra Kukar dibiarkan sendirian,” tuturnya.

Sejumlah pemain diragukan tampil saat menghadapi Martapura FC sore ini, kecuali Andre Agustiar yang harus absen lantaran akumulasi. Tercatat ada empat pemain yang kondisinya meragukan untuk diturunkan. 

Keempat pemain tersebut saat ini masih menjalani pemulihan pascacedera, seperti Rendi Siregar, Arif Suyono, Abdul Gamal, dan Rishadi Fauzi. Nama terakhir masih dipantau tim pelatih karena kondisinya belum fit 100 persen usai  saat melawan Persik Kediri. 


Penulis: */Heriansyah

Editor: M. Huldi

Jamu Martapura Sore Ini, Kemenangan Akan Muluskan Mitra ke 8 Besar

Sabtu, 28/09/2019

Rishadi Fauzi (kedua dari kanan) masih dipantau kondisi terakhirnya oleh tim pelatih. Tenaganya sangat dibutuhkan untuk mengejar tiga poin di kandang ( Foto: Istimewa )

Berita Terkait


Jamu Martapura Sore Ini, Kemenangan Akan Muluskan Mitra ke 8 Besar

Rishadi Fauzi (kedua dari kanan) masih dipantau kondisi terakhirnya oleh tim pelatih. Tenaganya sangat dibutuhkan untuk mengejar tiga poin di kandang ( Foto: Istimewa )

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG – Mitra Kukar FC kedatangan tamu dari provinsi tetangga, Martapura FC, tim dari Kalimantan Selatan (Kalsel). Bentrok tetangga dan tuan rumah berlangsung sore ini, di Stadion Rondong Demang, Tenggarong, pukul 15.00 WITA.

Naga Mekes mengusung target menang dua kali atas Martapura FC dalam satu musim kompetisi Liga 2 tahun 2019 ini. Sebab, anak-anak Kukar berhasil mempercundangi tim berjuluk Laskar Sultan Adam tersebut di Stadion Demang Lehman, Martapura, pada putaran pertama lalu.

Selain itu, tentu saja laga tersebut sangat menentukan langkah Mitra Kukar melaju ke babak 8 besar akan datang. Dengan kemenangan bisa memuluskan jalan Anindito CS untuk lolos ke putaran berikutnya.

“Saat ini merupakan momen yang sangat penting dalam liga. Kita punya 4 laga tersisa, 3 di antaranya merupakan laga kandang. Saya respek seluruh tim, termasuk Martapura FC yang merupakan tim bagus. Tapi yang paling penting, seluruh pemain Mitra Kukar telah siap tempur, akan berjuang habis-habisan untuk meraih kemenangan,” kata Pelatih Mitra Kukar FC, Rafael Berges Marin, kemarin.

Namun  target tersebut tentu saja tidak mudah. Selain karena tim tamu merupakan tim yang bagus,  Mitra Kukar juga menghadapi banyak permasalahan, teknis hingga nonteknis.

Rafa bahkan sempat mengungkapkan kekesalannya terhadap persoalan tersebut. ia menilai saat ini banyak pihak yang tidak peduli dengan nasib Mitra Kukar yang berjuang untuk kembali ke kompetisi tertinggi, Liga 1.

“Dan semua orang harus tahu bahwa kami menghadapi banyak masalah. Tidak punya solusi untuk mengatasi masalah ini. Kondisi lapangan saat ini bukan untuk sepakbola profesional, tapi untuk sepakbola yang lainnya. Saya rasa orang-orang tidak respek terhadap pelatih dan pemain Mitra Kukar. Saya tidak tahu siapa sebenarnya yang bertanggungjawab terhadap perawatan lapangan. Tidak ada yang serius di saat Mitra Kukar menghadapi momen penting di kompetisi, dan Mitra Kukar dibiarkan sendirian,” tuturnya.

Sejumlah pemain diragukan tampil saat menghadapi Martapura FC sore ini, kecuali Andre Agustiar yang harus absen lantaran akumulasi. Tercatat ada empat pemain yang kondisinya meragukan untuk diturunkan. 

Keempat pemain tersebut saat ini masih menjalani pemulihan pascacedera, seperti Rendi Siregar, Arif Suyono, Abdul Gamal, dan Rishadi Fauzi. Nama terakhir masih dipantau tim pelatih karena kondisinya belum fit 100 persen usai  saat melawan Persik Kediri. 


Penulis: */Heriansyah

Editor: M. Huldi

 

Berita Terkait

Oleksandr Usyk Juara Tinju Sejati Kelas Berat, Tyson Fury Bertubi-tubi Kena Bogem

Borneo FC Jamu Madura United di Stadion Batakan Nanti Malam, Persib Menunggu di Final

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.