Kamis, 18/10/2018

Trofi Brasil di Menit Akhir

Kamis, 18/10/2018

DAPAT PIALA: Meski hanya friendly match, namun skuat Brasil tetap mendapat trofi dari kemenangan mereka atas Argentina. ( dailymail)

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Trofi Brasil di Menit Akhir

Kamis, 18/10/2018

logo

DAPAT PIALA: Meski hanya friendly match, namun skuat Brasil tetap mendapat trofi dari kemenangan mereka atas Argentina. ( dailymail)

JEDDAH – Tanpa diperkuat Lionel Messi, Argentina harus mengakui keunggulan rival abadi mereka,Brasil 0-1, pada laga persahabatan  yang berlangsung di King Abdullah Stadium, Jeddah, Arab Saudi Rabu (17/10) dinihari kemarin. Meski saling jual beli serangan, gol baru tercipta pada menit akhir. Miranda memaksa kiper Argentina, Sergio Romero memungut bola dari dalam gawangnya pada menit 90+3 setelah menerima umpan dari Neymar

“Aku bahagia karena mampu membantu rekan-rekan setimku. Mencetak gol melawan Argentina selalu menantang, selalu menyenangkan. Gol ini untuk semua yang selalu percaya kepadaku dan mendukungku. Keluargaku menonton di rumah. Mereka sangat gembira. Aku telah mengenal istriku selama 16 tahun dan gol ini untuk dia,” kata Miranda usai laga.  “Aku gembira karena mencetak gol sangatlah sulit. Aku ingin mengirimkan ciuman kepada istriku, juga anak-anakku, Lucas dan Joao Victor. Aku akan merayakan gol itu dengan mereka,” imbuhnya.

Gol ke gawang Argentina  terbilang langka. Itu merupakan gol ketiga Miranda untuk timnas Brasil. Sebelumnya, dia menjebol gawang timnas Rusia dalam uji tanding pada 23 Maret silam. Lalu, gol pertamanya dibuat ke gawang timnas Kolombia pada 7 September 2016. Menariknya, semua gol itu merupakan pembuka skor.

Bek kiri Brasil Filipe Luis menilai Tim Samba pantas meraih kemenangan.  “Tim merasa kelelahan di babak kedua, tetapi saya pikir kami mendominasi lawan. Kami bermain bagus dan kami mendapatkan gol pada akhir pertandingan,” ucap Luis.

Pelatih Argentina Lionel Scaloni gembira dengan penampilan skuatnya meskipun kalah. Menurut Scaloni, para pemain tampil selevel dengan tim yang telah memiliki banyak persiapan. Sebab, Scaloni masih berstatus pelatih sementara tim Tango yang ditinggalkan Jorge Sampaoli.  “Melihat apa yang kami lakukan saat melawan Brasil, kami yakin bisa menguasai seluruh dunia,” ujar Scaloni dikutip dari Fox Sports. “Hasil akhir nomor dua. Tetapi bukan berarti tidak menyakitkan kalah dengan cara seperti itu,” Scaloni menambahkan.

Scaloni hanya memainkan beberapa nama yang sudah dikenal. Seperti kiper Sergio Romero (Manchester United), Nicolas Otamendi (Man City), Paulo Dybala (Juventus), dan Mauro Icardi (Inter Milan). Selebihnya ada Lo Celso, Rodrigo Battaglia, atau Angel Correa yang memiliki caps kurang dari 10.

“Mereka bermain sama dengan tim yang memiliki lebih banyak [pengalaman] dari kami.” Scaloni menuturkan. (sdc)


Trofi Brasil di Menit Akhir

Kamis, 18/10/2018

DAPAT PIALA: Meski hanya friendly match, namun skuat Brasil tetap mendapat trofi dari kemenangan mereka atas Argentina. ( dailymail)

Berita Terkait


Trofi Brasil di Menit Akhir

DAPAT PIALA: Meski hanya friendly match, namun skuat Brasil tetap mendapat trofi dari kemenangan mereka atas Argentina. ( dailymail)

JEDDAH – Tanpa diperkuat Lionel Messi, Argentina harus mengakui keunggulan rival abadi mereka,Brasil 0-1, pada laga persahabatan  yang berlangsung di King Abdullah Stadium, Jeddah, Arab Saudi Rabu (17/10) dinihari kemarin. Meski saling jual beli serangan, gol baru tercipta pada menit akhir. Miranda memaksa kiper Argentina, Sergio Romero memungut bola dari dalam gawangnya pada menit 90+3 setelah menerima umpan dari Neymar

“Aku bahagia karena mampu membantu rekan-rekan setimku. Mencetak gol melawan Argentina selalu menantang, selalu menyenangkan. Gol ini untuk semua yang selalu percaya kepadaku dan mendukungku. Keluargaku menonton di rumah. Mereka sangat gembira. Aku telah mengenal istriku selama 16 tahun dan gol ini untuk dia,” kata Miranda usai laga.  “Aku gembira karena mencetak gol sangatlah sulit. Aku ingin mengirimkan ciuman kepada istriku, juga anak-anakku, Lucas dan Joao Victor. Aku akan merayakan gol itu dengan mereka,” imbuhnya.

Gol ke gawang Argentina  terbilang langka. Itu merupakan gol ketiga Miranda untuk timnas Brasil. Sebelumnya, dia menjebol gawang timnas Rusia dalam uji tanding pada 23 Maret silam. Lalu, gol pertamanya dibuat ke gawang timnas Kolombia pada 7 September 2016. Menariknya, semua gol itu merupakan pembuka skor.

Bek kiri Brasil Filipe Luis menilai Tim Samba pantas meraih kemenangan.  “Tim merasa kelelahan di babak kedua, tetapi saya pikir kami mendominasi lawan. Kami bermain bagus dan kami mendapatkan gol pada akhir pertandingan,” ucap Luis.

Pelatih Argentina Lionel Scaloni gembira dengan penampilan skuatnya meskipun kalah. Menurut Scaloni, para pemain tampil selevel dengan tim yang telah memiliki banyak persiapan. Sebab, Scaloni masih berstatus pelatih sementara tim Tango yang ditinggalkan Jorge Sampaoli.  “Melihat apa yang kami lakukan saat melawan Brasil, kami yakin bisa menguasai seluruh dunia,” ujar Scaloni dikutip dari Fox Sports. “Hasil akhir nomor dua. Tetapi bukan berarti tidak menyakitkan kalah dengan cara seperti itu,” Scaloni menambahkan.

Scaloni hanya memainkan beberapa nama yang sudah dikenal. Seperti kiper Sergio Romero (Manchester United), Nicolas Otamendi (Man City), Paulo Dybala (Juventus), dan Mauro Icardi (Inter Milan). Selebihnya ada Lo Celso, Rodrigo Battaglia, atau Angel Correa yang memiliki caps kurang dari 10.

“Mereka bermain sama dengan tim yang memiliki lebih banyak [pengalaman] dari kami.” Scaloni menuturkan. (sdc)


 

Berita Terkait

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.