Kamis, 24/08/2017

Potensi Masuk Grup Neraka

Kamis, 24/08/2017

LOLOS MEYAKINKAN: Dua gol dicetak Emre Can (tengah), membuat Liverpool kembali tampil di Liga Champions setelah absen musim lalu.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Potensi Masuk Grup Neraka

Kamis, 24/08/2017

logo

LOLOS MEYAKINKAN: Dua gol dicetak Emre Can (tengah), membuat Liverpool kembali tampil di Liga Champions setelah absen musim lalu.

LIVERPOOL – Liverpool jadi wakil kelima dari kompetisi Liga Primer yang mengirimkan wakil mereka ke Liga Champions musim kompetisi 2017/2018. Lolosnya The Reds ke kompetisi tertinggi antarklub Eropa tersebut dipastikan dari hasil leg kedua babak playoff Liga Champions dimana Hoffenheim yang jadi lawan mereka di Anfield ditaklukkan dengan skor 4-2 Kamis (24/8) dinihari kemarin. 

Sebelumnya, Chelsea, Manchester City, Tottenham Hotspur dan Manchester United sudah terlebih dulu lolos ke fase grup dan Liverpool tim terakhir sebelum pengundian pembagian grup dilakukan hari ini.

Liverpool berada di atas angin lantaran bisa mengalahkan Hoffenheim 2-1 saat pertemuan pertama di Rhein-Neckar-Arena, Sinsheim pekan lalu. Tapi, itu tidak membuat The Reds berleha-leha saat jadi tuan rumah di Anfield. Memanfaatkan dukungan penuh fans setia, Liverpool bisa memetik kemenangan 4-2. Itu berkat gol Emre Can (10, 21), Mohamed Salah (18) serta Roberto Firmino (63) yang hanya dibalas Marc Uth (28) dan Sandro Wagner (79).  

Anak asuh Juergen Klopp menang aggregate 6-3.  Liverpool meramaikan lagi kompetisi tertinggi di Benua Biru itu setelah absen musim lalu. Hanya saja, peluang klub asal Merseyside itu untuk melaju ke babak gugur kemungkinan akan sangat sulit. Alasannya karena bakal berjumpa lawat berat. Liverpool hampir dipastikan masuk Pot 3 bersama Spurs saat pengundian yang akan dilakukan di Grimaldi Forum, Monaco. Ini membuat Si Merah berpotensi masuk grup neraka.

Jika sedang sial, Liverpool bisa saja bergabung dengan Bayern Muenchen dan Barcelona. Atau juga menemani Real Madrid serta Paris Saint-Germain (PSG). Skenario terburuk lainnya adalah satu grup dengan Juventus dan Borussia Dortmund/Atletico Madrid. “Masih ada yang harus kami benahi. Tapi, secara keseluruhan kami senang bisa kembali ke Liga Champions, yang seharusnya jadi tempat Liverpool,” ujar kapten Liverpool Jordan Hendersson. 

Juergen Klopp takjub dengan performa timnya. “Saya tidak punya kata-kata yang cukup, ini menakjubkan,” Klopp berujar kepada BT Sport seusai pertandingan. “Ini adalah pekerjaan terberat selama 14 bulan dan rasanya menakjubkan. Saya tidak bisa menemukan kata yang pas lainnya. Sebuah pujian besar, yang amat besar untuk tim saya,” katanya. 

Pelatih Hoffenheim Julian Nagelsmann menyesalkan start buruk timnya. “Tim terlalu memperlihatkan emosi dan kami menyisakan terlalu banyak celah. Faktor tambahannya adalah dalam 30 menit pertama ada dua atau tiga pemain yang seperti tak berada di lapangan. Perbedaannya adalah kami bermain baik di leg pertama, sementara malam ini tidak,” kata pelatih berusia 30 tahun itu. (bbc)

Potensi Masuk Grup Neraka

Kamis, 24/08/2017

LOLOS MEYAKINKAN: Dua gol dicetak Emre Can (tengah), membuat Liverpool kembali tampil di Liga Champions setelah absen musim lalu.

Berita Terkait


Potensi Masuk Grup Neraka

LOLOS MEYAKINKAN: Dua gol dicetak Emre Can (tengah), membuat Liverpool kembali tampil di Liga Champions setelah absen musim lalu.

LIVERPOOL – Liverpool jadi wakil kelima dari kompetisi Liga Primer yang mengirimkan wakil mereka ke Liga Champions musim kompetisi 2017/2018. Lolosnya The Reds ke kompetisi tertinggi antarklub Eropa tersebut dipastikan dari hasil leg kedua babak playoff Liga Champions dimana Hoffenheim yang jadi lawan mereka di Anfield ditaklukkan dengan skor 4-2 Kamis (24/8) dinihari kemarin. 

Sebelumnya, Chelsea, Manchester City, Tottenham Hotspur dan Manchester United sudah terlebih dulu lolos ke fase grup dan Liverpool tim terakhir sebelum pengundian pembagian grup dilakukan hari ini.

Liverpool berada di atas angin lantaran bisa mengalahkan Hoffenheim 2-1 saat pertemuan pertama di Rhein-Neckar-Arena, Sinsheim pekan lalu. Tapi, itu tidak membuat The Reds berleha-leha saat jadi tuan rumah di Anfield. Memanfaatkan dukungan penuh fans setia, Liverpool bisa memetik kemenangan 4-2. Itu berkat gol Emre Can (10, 21), Mohamed Salah (18) serta Roberto Firmino (63) yang hanya dibalas Marc Uth (28) dan Sandro Wagner (79).  

Anak asuh Juergen Klopp menang aggregate 6-3.  Liverpool meramaikan lagi kompetisi tertinggi di Benua Biru itu setelah absen musim lalu. Hanya saja, peluang klub asal Merseyside itu untuk melaju ke babak gugur kemungkinan akan sangat sulit. Alasannya karena bakal berjumpa lawat berat. Liverpool hampir dipastikan masuk Pot 3 bersama Spurs saat pengundian yang akan dilakukan di Grimaldi Forum, Monaco. Ini membuat Si Merah berpotensi masuk grup neraka.

Jika sedang sial, Liverpool bisa saja bergabung dengan Bayern Muenchen dan Barcelona. Atau juga menemani Real Madrid serta Paris Saint-Germain (PSG). Skenario terburuk lainnya adalah satu grup dengan Juventus dan Borussia Dortmund/Atletico Madrid. “Masih ada yang harus kami benahi. Tapi, secara keseluruhan kami senang bisa kembali ke Liga Champions, yang seharusnya jadi tempat Liverpool,” ujar kapten Liverpool Jordan Hendersson. 

Juergen Klopp takjub dengan performa timnya. “Saya tidak punya kata-kata yang cukup, ini menakjubkan,” Klopp berujar kepada BT Sport seusai pertandingan. “Ini adalah pekerjaan terberat selama 14 bulan dan rasanya menakjubkan. Saya tidak bisa menemukan kata yang pas lainnya. Sebuah pujian besar, yang amat besar untuk tim saya,” katanya. 

Pelatih Hoffenheim Julian Nagelsmann menyesalkan start buruk timnya. “Tim terlalu memperlihatkan emosi dan kami menyisakan terlalu banyak celah. Faktor tambahannya adalah dalam 30 menit pertama ada dua atau tiga pemain yang seperti tak berada di lapangan. Perbedaannya adalah kami bermain baik di leg pertama, sementara malam ini tidak,” kata pelatih berusia 30 tahun itu. (bbc)

 

Berita Terkait

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Semifinal Leg Kedua Liga Champions Dini Hari Nanti, PSG Ingin Cetak Gol Cepat, Borussia Dortmund Berambisi Wujudkan Mimpi

Pebulutangkis dari PB Arjuna Kukar Dua Kali Juara Pada Dua Kejuaraan Bulutangkis Regional Kaltim

Dihajar Crystal Palace, Peluang Manchester United Bermain di Eropa Sangat Berat

Kena Bola Diwajah, Mantan Pemain Arsenal Pingsan di Lapangan

Juara Grand Prix F1 di Miami, Lando Norris: Sudah Waktunya Ya

Kolaborasi DBON-KONI, Gelar Aerobik pada Pelepasan Kontingen Kaltim ke PON XXI/2024, Isran Noor Siapkan Rp250 Juta

Borneo FC Antusias Championship Series Gunakan VAR

Penalti Gagal Antarkan Jepang Cetak Sejarah Juara Piala Asia U-23 di Qatar

Piala Asia 2023: Timnas U-23 Indonesia Dalam Kondisi Tak Ideal Hadapi Irak

Borneo FC Bakal Hadapi Dewa United FC, Nasib Tim Lawan Tergantung Hasil Laga Terakhir Reguler Series

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.