Kamis, 04/01/2018

Kontroversi Iringi Kelolosan Juventus

Kamis, 04/01/2018

TAK TERPENGARUH: Pemain Juventus merayakan keberhasilan mereka menghentikan langkah Torino dan melaju ke semifinal Coppa Italia.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kontroversi Iringi Kelolosan Juventus

Kamis, 04/01/2018

logo

TAK TERPENGARUH: Pemain Juventus merayakan keberhasilan mereka menghentikan langkah Torino dan melaju ke semifinal Coppa Italia.

TURIN - Juventus membuka peluang mempertahankan gelar Coppa Italia. Pasukan Massimilano Allegri sukses menyingkirkan Torino pada perempat final di Juventus Stadium Kamis (4/1) dinihari kemarin yang diwarnai dengan kontroversi.

Juventus unggul 2-0 dalam Derby della Mole ini. Gol pembuka dikemas penyerang Douglas Costa menit ke-15 lewat sepakan voli. Sedangkan gol kedua tercipta di babak kedua melalui Mario Mandzukic di menit ke-67. 

Gol kedua terjadi di tengah situasi kontroversial. Permainan sedang terhenti ketika Torino merasa Afriyie Acquah ditekel Sami Khedira. Namun Dybala memberi umpan kepada Mandzukic yang langsung menundukkan kiper Atalanta Milinkovic-Savic. Wasit Doveri melihatnya lagi melalui Video Assistant Referee (VAR), dan mengesahkan gol tersebut. Protes yang dilakukan pelatih Torino Sinisa Mihajlovic membuatnya harus diusir dari pinggir lapangan ke bangku penonton. Dengan demikian, sejak 2008/2009, Juventus sudah tujuh kali melaju ke semifinal Coppa Italia dan akan menghadapi Atalanta.  

Pelatih Juventus Massimiliano Allegri enggan berkomentar terkait kontroversi yang terjadi. “Kami mencapai semifinal untuk keempat kalinya secara beruntun dan para pemain mengambil pendekatan yang tepat untuk pertandingan ini,” ujar Allegri seusai pertandingan.

“Saya tak melihat insiden itu dan saya tak akan berkomentar. Saya tak pernah berkomentar soal VAR. Saya hanya akan mengatakan kami bisa saja mencetak beberapa gol lain,” kata Allegri terkait hal ini.

Sementara Mihajlovic menolak berbicara dengan media sehingga asisten pelatih Torino Attilio Lombardo harus memberikan keterangan pers. Lombardo pun menyerang keputusan wasit yang mengesahkan gol Juventus. “Kami tidak mengerti apa yang dievaluasi melalui VAR dan saya tidak mengerti bagaimana wasit melihat hal yang sebaliknya,” kata Lombardo, dilansir dari Football Italia.

Terlepas dari kontroversi gol tersebut, Lombardo mengakui, Juventus tampil lebih baik dibandingkan timnya. Lombardo menyatakan timnya memulai pertandingan dengan kurang meyakinkan sehingga Juve bisa mencetak gol pertama. Namun, dia menuturkan, Torino berhasil melepaskan ketegangan kendati dalam kondisi tertinggal.  “Paling tidak, kami bisa meladeni Juventus hingga gol kedua, yang membunuh permainan. Mihajlovic sangat frustrasi atas pengusiran dan keharusan membicarakan tentang kontroversi tersebut,” kata Lombardo.  (fi)

Kontroversi Iringi Kelolosan Juventus

Kamis, 04/01/2018

TAK TERPENGARUH: Pemain Juventus merayakan keberhasilan mereka menghentikan langkah Torino dan melaju ke semifinal Coppa Italia.

Berita Terkait


Kontroversi Iringi Kelolosan Juventus

TAK TERPENGARUH: Pemain Juventus merayakan keberhasilan mereka menghentikan langkah Torino dan melaju ke semifinal Coppa Italia.

TURIN - Juventus membuka peluang mempertahankan gelar Coppa Italia. Pasukan Massimilano Allegri sukses menyingkirkan Torino pada perempat final di Juventus Stadium Kamis (4/1) dinihari kemarin yang diwarnai dengan kontroversi.

Juventus unggul 2-0 dalam Derby della Mole ini. Gol pembuka dikemas penyerang Douglas Costa menit ke-15 lewat sepakan voli. Sedangkan gol kedua tercipta di babak kedua melalui Mario Mandzukic di menit ke-67. 

Gol kedua terjadi di tengah situasi kontroversial. Permainan sedang terhenti ketika Torino merasa Afriyie Acquah ditekel Sami Khedira. Namun Dybala memberi umpan kepada Mandzukic yang langsung menundukkan kiper Atalanta Milinkovic-Savic. Wasit Doveri melihatnya lagi melalui Video Assistant Referee (VAR), dan mengesahkan gol tersebut. Protes yang dilakukan pelatih Torino Sinisa Mihajlovic membuatnya harus diusir dari pinggir lapangan ke bangku penonton. Dengan demikian, sejak 2008/2009, Juventus sudah tujuh kali melaju ke semifinal Coppa Italia dan akan menghadapi Atalanta.  

Pelatih Juventus Massimiliano Allegri enggan berkomentar terkait kontroversi yang terjadi. “Kami mencapai semifinal untuk keempat kalinya secara beruntun dan para pemain mengambil pendekatan yang tepat untuk pertandingan ini,” ujar Allegri seusai pertandingan.

“Saya tak melihat insiden itu dan saya tak akan berkomentar. Saya tak pernah berkomentar soal VAR. Saya hanya akan mengatakan kami bisa saja mencetak beberapa gol lain,” kata Allegri terkait hal ini.

Sementara Mihajlovic menolak berbicara dengan media sehingga asisten pelatih Torino Attilio Lombardo harus memberikan keterangan pers. Lombardo pun menyerang keputusan wasit yang mengesahkan gol Juventus. “Kami tidak mengerti apa yang dievaluasi melalui VAR dan saya tidak mengerti bagaimana wasit melihat hal yang sebaliknya,” kata Lombardo, dilansir dari Football Italia.

Terlepas dari kontroversi gol tersebut, Lombardo mengakui, Juventus tampil lebih baik dibandingkan timnya. Lombardo menyatakan timnya memulai pertandingan dengan kurang meyakinkan sehingga Juve bisa mencetak gol pertama. Namun, dia menuturkan, Torino berhasil melepaskan ketegangan kendati dalam kondisi tertinggal.  “Paling tidak, kami bisa meladeni Juventus hingga gol kedua, yang membunuh permainan. Mihajlovic sangat frustrasi atas pengusiran dan keharusan membicarakan tentang kontroversi tersebut,” kata Lombardo.  (fi)

 

Berita Terkait

Borneo FC Jamu Madura United di Stadion Batakan Nanti Malam, Persib Menunggu di Final

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.