Rabu, 06/12/2017

2017 Pemanasan, 2018 Ajang Sesungguhnya

Rabu, 06/12/2017

CARI PENGALAMAN: Atlet angkat besi Kaltim Nohadi (tengah atas) peraih empat medali emas di ajang kejurnas lalu.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

2017 Pemanasan, 2018 Ajang Sesungguhnya

Rabu, 06/12/2017

logo

CARI PENGALAMAN: Atlet angkat besi Kaltim Nohadi (tengah atas) peraih empat medali emas di ajang kejurnas lalu.

SAMARINDA – Tim angkat besi dan angkat berat serta binaraga Kaltim tampil sebagai juara umum pada ajang kejurnas yang berlangsung di Riau pekan lalu. Dua trofi dibawa pulang kontingen Benua Etam dari angkat berat dan angkat besi setelah mengumpulkan 12 emas, 25 perak dan 17 perunggu di kategori angkat berat dan 13 emas, 10 perak dan 20 perunggu pada nomor angkat besi.

Sukses ini menurut Sekum PABBSI Kaltim Sugeng Mochdar sangat luar biasa karena Kaltim menurunkan atlet muda setelah atlet senior banyak yang cedera dalam masa persiapan menuju kejurnas ini. “Kejurnas di Riau jadi pemanasan bagi tim Kaltim terutama atlet junior atau lapis kedua. Kami sengaja berangkatkan mereka untuk menambah jam terbang sekaligus memantau peta kekuatan daerah lain,” kata Sugeng.

Secara keseluruhan menurutnya ada beberapa daerah yang perlu diwaspadai seperti Riau, Jambi dan Sumatera Barat. “Tiga daerah ini memang perlu diwaspadai, tetapi ada juga daerah yang masih menyembuyikan peta kekuatan mereka seperti Jabar yang tak ikut dengan alasan menggelar Porprov, yang jelas kami tetap terus melakukan pemantauan untuk kekuatan di daerah,” ungkap Sugeng lagi.

Pertarungan sesungguhnya akan terjadi pada 2018 mendatang karena semua daerah sudah melakukan persiapan ke kejurnas.  “Yang pasti kalau program latihan benar dan rutin dilaksanakan kami yakin PABBSI bisa mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi. Semua dilihat dari program latihan mereka kalau sesuai pastinya menghasilkan prestasi yang membanggakan,” ucap Sugeng. (rgn)

2017 Pemanasan, 2018 Ajang Sesungguhnya

Rabu, 06/12/2017

CARI PENGALAMAN: Atlet angkat besi Kaltim Nohadi (tengah atas) peraih empat medali emas di ajang kejurnas lalu.

Berita Terkait


2017 Pemanasan, 2018 Ajang Sesungguhnya

CARI PENGALAMAN: Atlet angkat besi Kaltim Nohadi (tengah atas) peraih empat medali emas di ajang kejurnas lalu.

SAMARINDA – Tim angkat besi dan angkat berat serta binaraga Kaltim tampil sebagai juara umum pada ajang kejurnas yang berlangsung di Riau pekan lalu. Dua trofi dibawa pulang kontingen Benua Etam dari angkat berat dan angkat besi setelah mengumpulkan 12 emas, 25 perak dan 17 perunggu di kategori angkat berat dan 13 emas, 10 perak dan 20 perunggu pada nomor angkat besi.

Sukses ini menurut Sekum PABBSI Kaltim Sugeng Mochdar sangat luar biasa karena Kaltim menurunkan atlet muda setelah atlet senior banyak yang cedera dalam masa persiapan menuju kejurnas ini. “Kejurnas di Riau jadi pemanasan bagi tim Kaltim terutama atlet junior atau lapis kedua. Kami sengaja berangkatkan mereka untuk menambah jam terbang sekaligus memantau peta kekuatan daerah lain,” kata Sugeng.

Secara keseluruhan menurutnya ada beberapa daerah yang perlu diwaspadai seperti Riau, Jambi dan Sumatera Barat. “Tiga daerah ini memang perlu diwaspadai, tetapi ada juga daerah yang masih menyembuyikan peta kekuatan mereka seperti Jabar yang tak ikut dengan alasan menggelar Porprov, yang jelas kami tetap terus melakukan pemantauan untuk kekuatan di daerah,” ungkap Sugeng lagi.

Pertarungan sesungguhnya akan terjadi pada 2018 mendatang karena semua daerah sudah melakukan persiapan ke kejurnas.  “Yang pasti kalau program latihan benar dan rutin dilaksanakan kami yakin PABBSI bisa mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi. Semua dilihat dari program latihan mereka kalau sesuai pastinya menghasilkan prestasi yang membanggakan,” ucap Sugeng. (rgn)

 

Berita Terkait

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Semifinal Leg Kedua Liga Champions Dini Hari Nanti, PSG Ingin Cetak Gol Cepat, Borussia Dortmund Berambisi Wujudkan Mimpi

Pebulutangkis dari PB Arjuna Kukar Dua Kali Juara Pada Dua Kejuaraan Bulutangkis Regional Kaltim

Dihajar Crystal Palace, Peluang Manchester United Bermain di Eropa Sangat Berat

Kena Bola Diwajah, Mantan Pemain Arsenal Pingsan di Lapangan

Juara Grand Prix F1 di Miami, Lando Norris: Sudah Waktunya Ya

Kolaborasi DBON-KONI, Gelar Aerobik pada Pelepasan Kontingen Kaltim ke PON XXI/2024, Isran Noor Siapkan Rp250 Juta

Borneo FC Antusias Championship Series Gunakan VAR

Penalti Gagal Antarkan Jepang Cetak Sejarah Juara Piala Asia U-23 di Qatar

Piala Asia 2023: Timnas U-23 Indonesia Dalam Kondisi Tak Ideal Hadapi Irak

Borneo FC Bakal Hadapi Dewa United FC, Nasib Tim Lawan Tergantung Hasil Laga Terakhir Reguler Series

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.