Penulis : Dwi Cahyo

KORANKALTIM.COM, TANA PASER- Selain melaksanakan pembangunan jembatan bailey, jembatan rangka baja, Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Kalimantan Timur bersama Pemerintah Kabupaten Paser juga melaksanakan pelebaran jalan alternatif yang berada di Desa Busui, Kecamatan Batu Sopang.

Hal tersebut dilakukan guna mengurai kepadatan Lalu Lintas di Jalur Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) - Kalimantan Selatan (Kalsel) pasca runtuhnya Jembatan Busui yang merupakan penghubung dua provinsi tersebut pada 16 Januari bulan lalu.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Paser Asnawi menyebut, saat ini tengah dibangun jembatan bailey oleh pihak BBPJN Kaltim. "Sudah dimulai pembangunannya, semoga saja tidak ada kendala sehingga bisa cepat pengerjaannya," harap Asnawi saat dikonfirmasi Korankaltim.com Sabtu (8/2/2025).

Selain itu juga dilaksanakan pelebaran jalan di Desa Busui mengingat saat ini jalan alternatif tersebut yang menjadi akses utama masyarakat dengan panjang jalan mencapai 800 meter.

"Kalau pelebaran dan pengerasan jalan alternatif itu, tinggal sedikit lagi selesai, karena pelaksanaan pengerjaannya sudah dimulai sejak 17 Januari,” jelasnya.

Dengan adanya satu jalan alternatif dan juga jembatan bailey tersebut diharapkan kepadatan lalulintas disekitar lokasi bisa terurai. "Kami harap masyarakat bisa memahami kondisi saat ini, dengan berbagai upaya yang dilakukan, sehingga aktivitas masyarakat juga bisa terus berjalan," tutup Asnawi.

Editor: Aspian Nur