Penulis: Erlita Budiarti 

KORANKALTIM.COM, TENGGARONG – Melewati 59 tahun perjalanan berdirinya Bank Kaltimtara yang dimulai tahun 1965 silam dengan kantor pertama di Kota Samarinda, bank tersebut awalnya hanya memiliki modal awal Rp100 Juta. Namun seiring berjalannya waktu, mereka berhasil membangun kepercayaan masyarakat dan kini nilai modal bank berplat merah itu mencapai Rp7 Triliun.

“Tentunya ini merupakan pencapaian yang luar biasa, terutama di daerah Kutai Kartanegara karena pemerintah kabupaten memberikan kepercayaan tinggi kepada kami,” ucap Pimpinan Cabang Bank Kaltimtara Tenggarong Eryuni Ramli Okol kepada Korankaltim.com Senin (14/10).

Sinergitas dengan Pemkab Kukar juga telah dibangun dengan satu diantara programnya adalah Kredit Kukar Idaman (KKI) yang diberikan kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), petani hingga nelayan dengan bunga 0 persen.

Ketercapaian realisasi sebelumnya sebesar Rp14 Miliar, kini telah mencapai Rp24 Miliar dengan total sebanyak 1.300 nasabah khusus program KKI. “Ini menjadi produk andalan karena bunganta 0 persen, menjadi pondasi khusus di produk kami,” ungkap Eryuni lagi.

Sekretaris Daerah Kukar Sunggono menambahkan, Bank Kaltimtara telah memberikan kontribusi yang besar khususnya membantu akses permodalan bagi pelaku usaha.

“Kukar pemilik saham terbesar di Bank Kaltimtara, karena itu harus mampu mensupport dengan catatan dapat bersaing dengan bank lainnya,” tutur Sunggono.

Pemkab Kukar berharap Bank Kaltimtara ke depan mampu memberikan kepercayaan kepada masyarakat serta inovasi terbaru. “Mereka harus dapat berinovasi menjadi kebanggaan dan memberikan kontribusi terbesar untuk daerah,” ujar Sunggono.

Editor: Aspian Nur