Penulis: */Indri

KORANKALTIM.COM, TANJUNG REDEB – Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) bagi Calon Aparatur Sipil Negara (ASN) tahun 2024 di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau resmi berlangsung.

Pelaksanaan tes SKD di lakukan di 39 lokasi diberbagai daerah. Dari 3.944 peserta CASN yang lolos verifikasi, 2.826 peserta diantaranya berhak mengikuti tes SKD di Kabupaten Berau, tepatnya di Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Berau.

“Total yang lolos verifikasi ada 3.944 dan 2.826 yang tes di Berau. Sisanya terpencar di 38 lokasi tes di berbagai daerah, seperti Samarinda, Jakarta dan lainnya,” jelas Kabid Pengadaan, Mutasi dan Informasi ASN, BKPSDM Berau, Purwo Sutopo, Kamis (7/11/2024).

Proses tes SKD dimulai sejak tanggal 7-14 November 2024 dan terbagi menjadi 4 sesi dan setiap pelaksanaan terdapat 100 peserta. Peserta akan yang menjalani tes diberikan waktu 100 menit atau 1 jam 40 menit untuk menyelesaikan 110 soal. “Sesi pertama kita mulai dari jam 08.00- 16.00 Wita,” ujarnya.

Dalam tahapan tes SKD terdiri dari Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) sebanyak 30 soal, Tes Intelegensia Umum (TIU) 35 soal dan Tes Karakteristik Pribadi (TKP) 45 soal.

Sebelum mengikuti tes, peserta diwajibkan hadir satu jam sebelum pelaksanaan tes dengan membawa berkas administrasi seperti kartu tanda peserta CPNS, KTP dan pensil 2B.

Purwo akui, hari pertama pelaksanaan tes SKD tidak ditemukan kendala berat. Hanya, masih ada peserta tes yang menggunakan pakaian diluar aturan yang ditetapkan.

Bahkan, hampir disetiap sesi ditemukan peserta yang menggunakan jilbab, baju, celana dan sepatu tidak sesuai standar yang ditentukan. “Ini aja saya sudah 4 kali tukaran sepatu sama peserta,” tuturnya.

Untuk membantu para peserta tes, pihaknya telah menyediakan seperti jilbab bagi peserta. “Kasian mereka yang sudah jauh-jauh, seperti dari Samarinda. Jadi kami siapkan jilbab,” jelasnya.

Termasuk peserta yang tidak hadir disetiap sesi tes SKD. BKPSDM Berau mengupayakan membantu setiap peserta yang mengalami kendala saat ingin melaksanakan tes SKD.

Diketahui, hari pertama tes, untuk sesi pertama terdapat 6 peserta yang tidak hadir dan sesi kedua ada 10 peserta. “Kita support. Tapi untuk kehadiran diluar kendali kami,” ucapnya.

Agar tes SKD berjalan lancar, BKPSDM Berau telah mempersiapkan baik dari tim keamanan, tim kesehatan, dan kelistrikan selama tes berlangsung. Pihaknya telah bersurat ke pihak PLN mengantisipasi terjadinya pemadaman listrik yang akan menghambat jalannya tes CPNS.

“Sudah kami upaya, baik tenaga medis dan keamanan, termasuk listrik. Kita berharap tes bisa berjalan lancar,” tutupnya.

Editor: Erwin