Jumat, 27/10/2017

Empat Wakil Indonesia ke Perempatfinal

Jumat, 27/10/2017

MASIH BERTAHAN: Pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu, ambil bagian dalam kelolosan tim bulutangkis Indonesia ke babak perempatfinal French Open 2017.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Empat Wakil Indonesia ke Perempatfinal

Jumat, 27/10/2017

logo

MASIH BERTAHAN: Pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu, ambil bagian dalam kelolosan tim bulutangkis Indonesia ke babak perempatfinal French Open 2017.

PARIS - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menjadi wakil keempat yang lolos ke babak perempatfinal French Open Super Series 2017. Pasangan unggulan ketiga ini memetik kemenangan meski dipaksa bermain tiga game oleh pasangan Rusia, Ivan Sozonov/Evgeniya Kosetskaya, dengan skor 21-16, 17-21, 21-16. Sebelumnya, Anthony Sinisuka Ginting, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu sudah lebih dulu lolos.

Merasa tampil kurang baik di game kedua, Tontowi mengaku dirinya sempat merasa ragu-ragu akan pengembaliannya ke arah lawan. Hal ini membuatnya melakukan kesalahan-kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan.

“Awalnya kami bisa memegang permainan, tetapi kemudian malah saya nggak enjoy. Saya takut melakukan kesalahan sendiri, takut salah pengembalian bola. Lalu di game ketiga bagaimana caranya saya cari pedenya dulu,” kata Tontowi.

Pasangan ini juga menyebutkan kalau mereka ingin lebih menikmati pertandingan-pertandingan mereka saat ini. Tontowi/Liliyana memang telah mengoleksi berbagai gelar bergengsi, termasuk medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Juara Dunia 2013 dan 2017, hattrick All England 2012, 2013 dan 2014 dan masih banyak lagi.

“Kami berusaha untuk merasa enjoy di lapangan. Istilahnya gelar-gelar penting sudah kami dapatkan, masak sih di turnamen level super series ini kami seperti terbeban sekali. Soal jadi satu-satunya wakil ganda campuran di perempat final, ya memang disayangkan karena pool kami dan Praveen (Jordan)/Debby (Susanto) atas-bawah, tetapi namanya permainan, ada yang menang dan kalah. Memang sudah keadaannya begini ya kami berusaha nikmati saja,” ujar Liliyana.

Di laga perebutan tiket semifinal besok, Tontowi/Liliyana akan berhadapn dengan pasangan Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing. Kedudukan sementara 1-1 untuk kedua pasangan, dimana Tontowi/Liliyana kalah di pertemuan terakhir. (bic)

Empat Wakil Indonesia ke Perempatfinal

Jumat, 27/10/2017

MASIH BERTAHAN: Pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu, ambil bagian dalam kelolosan tim bulutangkis Indonesia ke babak perempatfinal French Open 2017.

Berita Terkait


Empat Wakil Indonesia ke Perempatfinal

MASIH BERTAHAN: Pasangan ganda putri Indonesia Greysia Polii/Apriyani Rahayu, ambil bagian dalam kelolosan tim bulutangkis Indonesia ke babak perempatfinal French Open 2017.

PARIS - Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menjadi wakil keempat yang lolos ke babak perempatfinal French Open Super Series 2017. Pasangan unggulan ketiga ini memetik kemenangan meski dipaksa bermain tiga game oleh pasangan Rusia, Ivan Sozonov/Evgeniya Kosetskaya, dengan skor 21-16, 17-21, 21-16. Sebelumnya, Anthony Sinisuka Ginting, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu sudah lebih dulu lolos.

Merasa tampil kurang baik di game kedua, Tontowi mengaku dirinya sempat merasa ragu-ragu akan pengembaliannya ke arah lawan. Hal ini membuatnya melakukan kesalahan-kesalahan sendiri yang menguntungkan lawan.

“Awalnya kami bisa memegang permainan, tetapi kemudian malah saya nggak enjoy. Saya takut melakukan kesalahan sendiri, takut salah pengembalian bola. Lalu di game ketiga bagaimana caranya saya cari pedenya dulu,” kata Tontowi.

Pasangan ini juga menyebutkan kalau mereka ingin lebih menikmati pertandingan-pertandingan mereka saat ini. Tontowi/Liliyana memang telah mengoleksi berbagai gelar bergengsi, termasuk medali emas Olimpiade Rio de Janeiro 2016, Juara Dunia 2013 dan 2017, hattrick All England 2012, 2013 dan 2014 dan masih banyak lagi.

“Kami berusaha untuk merasa enjoy di lapangan. Istilahnya gelar-gelar penting sudah kami dapatkan, masak sih di turnamen level super series ini kami seperti terbeban sekali. Soal jadi satu-satunya wakil ganda campuran di perempat final, ya memang disayangkan karena pool kami dan Praveen (Jordan)/Debby (Susanto) atas-bawah, tetapi namanya permainan, ada yang menang dan kalah. Memang sudah keadaannya begini ya kami berusaha nikmati saja,” ujar Liliyana.

Di laga perebutan tiket semifinal besok, Tontowi/Liliyana akan berhadapn dengan pasangan Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing. Kedudukan sementara 1-1 untuk kedua pasangan, dimana Tontowi/Liliyana kalah di pertemuan terakhir. (bic)

 

Berita Terkait

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Semifinal Leg Kedua Liga Champions Dini Hari Nanti, PSG Ingin Cetak Gol Cepat, Borussia Dortmund Berambisi Wujudkan Mimpi

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.