Senin, 16/10/2017

Fabiano Beltrame Ungkap Jasa Besar Choirul Huda

Senin, 16/10/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Fabiano Beltrame Ungkap Jasa Besar Choirul Huda

Senin, 16/10/2017

logo

BEK Madura United, Fabiano Rosa Beltrame, tak akan bisa melupakan jasa almarhum Choirul Huda. Berkat dorongan kiper Persela Lamongan itu, Fabiano akhirnya jadi kapten tim.

“Di Persela hanya saya dan Kleber Santos yang pernah dipercaya jadi kapten tim. Jadi selama ini, di Persela kapten timnya, Kleber, Huda, dan saya,” ungkap Fabiano.

Menariknya, penunjukkan Fabiano sebagai kapten tim Persela kala itu karena dorongan Choirul Huda. “Bahkan, dia sendiri yang rela menyerahkan ban kapten itu kepada saya. Padahal, waktu itu dia sebagai pemain paling lama di Persela dan Huda adalah local hero di Lamongan,” kenang Fabiano.

Bek asal Brasil yang kini jadi kapten tim Madura United mengaku bangga dan terhormat karena sebagai pemain asing dipercaya memimpin rekan setimnya di Persela di kompetisi resmi. “Enam tahun saya di Persela. Saya memang sempat main di Persmin Minahasa dan Persija (Jakarta), tapi kemudian balik lagi ke Persela. Saya tak akan bisa melupakan jasa Huda dan Persela dalam karier saya di Indonesia,” kata Fabiano.

Choirul Huda di mata Fabiano Beltrame adalah sosok yang ramah. Bahkan, almarhum yang membantu Fabiano dan Kleber Santos beradaptasi dengan rekan setim dan lingkungan selama bermain di Lamongan.

“Itu alasan kenapa waktu itu kami betah betah bermain di Lamongan. Huda mudah akrab dengan siapa saja. Kalau di lapangan, saya dan Huda selalu komunikasi dan koreksi sehingga pertahanan Persela saat itu sulit sekali ditembus lawan,” ia menuturkan.

“Selamat jalan Choirul Huda. Semoga Tuhan bersamamu. Amigo,” ucap Fabiano yang dua periode memperkuat Persela yaitu 2005-2006 dan 2008-2011. (bdc)

Fabiano Beltrame Ungkap Jasa Besar Choirul Huda

Senin, 16/10/2017

Berita Terkait


Fabiano Beltrame Ungkap Jasa Besar Choirul Huda

BEK Madura United, Fabiano Rosa Beltrame, tak akan bisa melupakan jasa almarhum Choirul Huda. Berkat dorongan kiper Persela Lamongan itu, Fabiano akhirnya jadi kapten tim.

“Di Persela hanya saya dan Kleber Santos yang pernah dipercaya jadi kapten tim. Jadi selama ini, di Persela kapten timnya, Kleber, Huda, dan saya,” ungkap Fabiano.

Menariknya, penunjukkan Fabiano sebagai kapten tim Persela kala itu karena dorongan Choirul Huda. “Bahkan, dia sendiri yang rela menyerahkan ban kapten itu kepada saya. Padahal, waktu itu dia sebagai pemain paling lama di Persela dan Huda adalah local hero di Lamongan,” kenang Fabiano.

Bek asal Brasil yang kini jadi kapten tim Madura United mengaku bangga dan terhormat karena sebagai pemain asing dipercaya memimpin rekan setimnya di Persela di kompetisi resmi. “Enam tahun saya di Persela. Saya memang sempat main di Persmin Minahasa dan Persija (Jakarta), tapi kemudian balik lagi ke Persela. Saya tak akan bisa melupakan jasa Huda dan Persela dalam karier saya di Indonesia,” kata Fabiano.

Choirul Huda di mata Fabiano Beltrame adalah sosok yang ramah. Bahkan, almarhum yang membantu Fabiano dan Kleber Santos beradaptasi dengan rekan setim dan lingkungan selama bermain di Lamongan.

“Itu alasan kenapa waktu itu kami betah betah bermain di Lamongan. Huda mudah akrab dengan siapa saja. Kalau di lapangan, saya dan Huda selalu komunikasi dan koreksi sehingga pertahanan Persela saat itu sulit sekali ditembus lawan,” ia menuturkan.

“Selamat jalan Choirul Huda. Semoga Tuhan bersamamu. Amigo,” ucap Fabiano yang dua periode memperkuat Persela yaitu 2005-2006 dan 2008-2011. (bdc)

 

Berita Terkait

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Semifinal Leg Kedua Liga Champions Dini Hari Nanti, PSG Ingin Cetak Gol Cepat, Borussia Dortmund Berambisi Wujudkan Mimpi

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.