Sabtu, 26/08/2017

Alexander Widyantoro, Wasit Taekwondo Kaltim di SEA Games

Sabtu, 26/08/2017

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Alexander Widyantoro, Wasit Taekwondo Kaltim di SEA Games

Sabtu, 26/08/2017

logo

SAMARINDA - Kebanggaan menghampiri salah satu putra terbaik Kaltim, Alexander Widyantoro pada gelaran SEA Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia.  Pria asal Penajam Paser Utara (PPU) ini terpilih sebagai satu-satunya wakil Kaltim yang berkesempatan menjadi wasit pada gelaran SEA Games edisi ke-28 di Negeri Jiran. 

Alex sapaan akrabnya, bakal bertugas memimpin pertandingan cabang olahraga taekwondo. Prestasi ini sangat mengejutkannya karena Alex berhasil menyisihkan wasit senior lainnya dari berbagai daerah di Indonesia.  Berdasarkan surat yang dikeluarkan Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), Alex jadi satu-satunya asal Benua Etam, sedangkan wasit lainnya berasal dari PB.  “Saya surprise, dengar masuk nominasi saja sudah bangga apalagi terpilih, karena dari PB terutama Jabar dan DKI banyak yang jauh lebih Senior padahal di Kaltim ada 3 yang sudah Internasional Referee. Saya bersyukur sekali bisa terpilih,” kata Alex. 

Ia sudah tak sabar memimpin pertandingan di SEA Games, lantaran even tersebut menjadi debutnya di panggung internasional resmi. Sebelumnya Alex pernah memimpin berbagai kejuaran nasional dan hanya sekali yang level Internasional bertajuk Bali Open.  “Saya belum turun di even internasional yang direkomendasikan asosiasi taekwondo jadi ini, pengalaman pertama saya,” tuturnya.

Menurutnya memimpin pertandingan level internasional merupakan tantangan tersendiri bagi seorang wasit. Bukan hanya soal regulasi dan aturan yang harus ditegakkan, melainkan ketegasan dalam memimpin pertandingan menjadi salah satu kunci keberhasilan wasit.  “Jelas sangat berbeda, karena yang kita pakai adalah rules in English dan ini disorot federasi. Tantangan kita adalah bersikap sebaik-baiknya karena yang kita bawa adalah nama negara,” kata Alex lagi. 

Ia bersyukur, dengan terpilihnya sebagai wasit di SEA Games, otomatis semakin melambungkan namanya di kancah perwasitan level internasional. Saat ini Wasit Indonesia yang sudah memiliki sertifikat internasional referee  ada kurang lebih 20 orang termasuk dirinya. 

Dirinya pun masih punya mimpi memimpin pertandingan di Asian Games 2018 mendatang yang notabene even lebih besar. “Sebelumnya kan ada tawaran di tahun ini untuk ke Osaka, Jepang dan Turkmnistan. Tapi tidak saya ambil, karena mau target untuk.pimpin pra event Asian Games Oktober besok. Tapi malah kena SEA Games duluan. Semoga nantinya bisa hadi wasit Asian Games,” tutup Alex. (rgn)

Alexander Widyantoro, Wasit Taekwondo Kaltim di SEA Games

Sabtu, 26/08/2017

Berita Terkait


Alexander Widyantoro, Wasit Taekwondo Kaltim di SEA Games

SAMARINDA - Kebanggaan menghampiri salah satu putra terbaik Kaltim, Alexander Widyantoro pada gelaran SEA Games 2017 Kuala Lumpur, Malaysia.  Pria asal Penajam Paser Utara (PPU) ini terpilih sebagai satu-satunya wakil Kaltim yang berkesempatan menjadi wasit pada gelaran SEA Games edisi ke-28 di Negeri Jiran. 

Alex sapaan akrabnya, bakal bertugas memimpin pertandingan cabang olahraga taekwondo. Prestasi ini sangat mengejutkannya karena Alex berhasil menyisihkan wasit senior lainnya dari berbagai daerah di Indonesia.  Berdasarkan surat yang dikeluarkan Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), Alex jadi satu-satunya asal Benua Etam, sedangkan wasit lainnya berasal dari PB.  “Saya surprise, dengar masuk nominasi saja sudah bangga apalagi terpilih, karena dari PB terutama Jabar dan DKI banyak yang jauh lebih Senior padahal di Kaltim ada 3 yang sudah Internasional Referee. Saya bersyukur sekali bisa terpilih,” kata Alex. 

Ia sudah tak sabar memimpin pertandingan di SEA Games, lantaran even tersebut menjadi debutnya di panggung internasional resmi. Sebelumnya Alex pernah memimpin berbagai kejuaran nasional dan hanya sekali yang level Internasional bertajuk Bali Open.  “Saya belum turun di even internasional yang direkomendasikan asosiasi taekwondo jadi ini, pengalaman pertama saya,” tuturnya.

Menurutnya memimpin pertandingan level internasional merupakan tantangan tersendiri bagi seorang wasit. Bukan hanya soal regulasi dan aturan yang harus ditegakkan, melainkan ketegasan dalam memimpin pertandingan menjadi salah satu kunci keberhasilan wasit.  “Jelas sangat berbeda, karena yang kita pakai adalah rules in English dan ini disorot federasi. Tantangan kita adalah bersikap sebaik-baiknya karena yang kita bawa adalah nama negara,” kata Alex lagi. 

Ia bersyukur, dengan terpilihnya sebagai wasit di SEA Games, otomatis semakin melambungkan namanya di kancah perwasitan level internasional. Saat ini Wasit Indonesia yang sudah memiliki sertifikat internasional referee  ada kurang lebih 20 orang termasuk dirinya. 

Dirinya pun masih punya mimpi memimpin pertandingan di Asian Games 2018 mendatang yang notabene even lebih besar. “Sebelumnya kan ada tawaran di tahun ini untuk ke Osaka, Jepang dan Turkmnistan. Tapi tidak saya ambil, karena mau target untuk.pimpin pra event Asian Games Oktober besok. Tapi malah kena SEA Games duluan. Semoga nantinya bisa hadi wasit Asian Games,” tutup Alex. (rgn)

 

Berita Terkait

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Semifinal Leg Kedua Liga Champions Dini Hari Nanti, PSG Ingin Cetak Gol Cepat, Borussia Dortmund Berambisi Wujudkan Mimpi

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.