Selasa, 14/08/2018

Ukir Sejarah, SMAN 2 Sangatta Juarai Turnamen Bola Bakset Bergengsi

Selasa, 14/08/2018

JUARA: Pemain basket asal Kutim saat bertanding melawan sekolah lain dalam ajang DBL ( istimewa )

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Ukir Sejarah, SMAN 2 Sangatta Juarai Turnamen Bola Bakset Bergengsi

Selasa, 14/08/2018

logo

JUARA: Pemain basket asal Kutim saat bertanding melawan sekolah lain dalam ajang DBL ( istimewa )

SANGATTA - Perasaan suka ceria di rasakan siswa SMAN 2 saat meraih juara satu Honda Developmental Basketball League (DBL) East Kalimantan Series 2018 di Samarinda.  Tidak hanya para pemain yang berbahagia Pemkab Kutim dan orang tua pun merasakan kebahagiaannya.

Saat disambangi di sekolahnya, kapten tim basket SMAN 2 Sangatta Utara, Evan Septya, menceritakan segala persiapan yang dilakukannya untuk meraih juara, baginya hal itu tidak mudah dan instan. Berlatih setiap hari menjadi pendongkrak. Optimis dan berdoa merupakan kunci keberhasilan.

“Setiap hari kami berlatih di sekolah. Kalau Jumat dan Minggu latihan di GOR, dari jam dua smpe jam tujuh malam. Malah kalau TC kami ditanding dengan alumni. Bahkan sering sekali berdarah,” ucap lelaki yang menetap di Gang Selamat 1, Sangatta Utara itu.

Dalam proses tersebut banyak yang  di tempuh, berbagai kendalan dan mental serta fisik yang selalu di tempa.

“Kami semangat terus, kemudian rajin ibadah pagi dan malam. Bahkan saat final kaki saya sempat keseleo, anggota saya juga ada mengalami demam, karena belum terbiasa terapi es. Tapi tekad yakin bisa,” ungkap pria kelahiran Sangatta, 19 September 2001 tersebut.

Evan mengakui tim-tim kuat seperti SMA 2 Samarinda, YPK Bontang dan SMA 3 Balikpapan, sempat membanting mental dirinya dan kawan-kawan. Pasalnya disejumlah kejuaraan, sekolah tersebut kerap mengalahkan mereka.

“Kadang merasa pupus harapan, saat bertemu pesaing handal. Tapi kami yakin dengan kerjasama 11 orang ini, pasti juara,” jelasnya.

Senada, Alpen Austria D, salah satu pemain kelahiran Bintang Meriah, 4 November 2000 silam, mengatakan sangat senang bisa mencapai prestasi seperti ini. Terlebih saat melihat ramainya pendukung yang datang.

“Sebenarnya senang saat melihat suporter datang, hanya kami dilatih untuk fokus ke pertandingan. Jangan sampai memecah konsentrasi,” ujarnya.

Sementara itu,  Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang mengapresiasi prestasi yang diraih oleh putra daerah. Menurutnya prestasi seperti ini merupakan hadiah terindah untuk ulang tahun Kutim dan HUT RI.

“Pertama saya dari pemerintah bangga atas kesuksesan mereka. Prestasi ini menjadi kado istimewa bagi kita semua. Saya harap mereka terus semangat, terlebih menghadapi Porprov,” harapnya. (Yul1116)


Ukir Sejarah, SMAN 2 Sangatta Juarai Turnamen Bola Bakset Bergengsi

Selasa, 14/08/2018

JUARA: Pemain basket asal Kutim saat bertanding melawan sekolah lain dalam ajang DBL ( istimewa )

Berita Terkait


Ukir Sejarah, SMAN 2 Sangatta Juarai Turnamen Bola Bakset Bergengsi

JUARA: Pemain basket asal Kutim saat bertanding melawan sekolah lain dalam ajang DBL ( istimewa )

SANGATTA - Perasaan suka ceria di rasakan siswa SMAN 2 saat meraih juara satu Honda Developmental Basketball League (DBL) East Kalimantan Series 2018 di Samarinda.  Tidak hanya para pemain yang berbahagia Pemkab Kutim dan orang tua pun merasakan kebahagiaannya.

Saat disambangi di sekolahnya, kapten tim basket SMAN 2 Sangatta Utara, Evan Septya, menceritakan segala persiapan yang dilakukannya untuk meraih juara, baginya hal itu tidak mudah dan instan. Berlatih setiap hari menjadi pendongkrak. Optimis dan berdoa merupakan kunci keberhasilan.

“Setiap hari kami berlatih di sekolah. Kalau Jumat dan Minggu latihan di GOR, dari jam dua smpe jam tujuh malam. Malah kalau TC kami ditanding dengan alumni. Bahkan sering sekali berdarah,” ucap lelaki yang menetap di Gang Selamat 1, Sangatta Utara itu.

Dalam proses tersebut banyak yang  di tempuh, berbagai kendalan dan mental serta fisik yang selalu di tempa.

“Kami semangat terus, kemudian rajin ibadah pagi dan malam. Bahkan saat final kaki saya sempat keseleo, anggota saya juga ada mengalami demam, karena belum terbiasa terapi es. Tapi tekad yakin bisa,” ungkap pria kelahiran Sangatta, 19 September 2001 tersebut.

Evan mengakui tim-tim kuat seperti SMA 2 Samarinda, YPK Bontang dan SMA 3 Balikpapan, sempat membanting mental dirinya dan kawan-kawan. Pasalnya disejumlah kejuaraan, sekolah tersebut kerap mengalahkan mereka.

“Kadang merasa pupus harapan, saat bertemu pesaing handal. Tapi kami yakin dengan kerjasama 11 orang ini, pasti juara,” jelasnya.

Senada, Alpen Austria D, salah satu pemain kelahiran Bintang Meriah, 4 November 2000 silam, mengatakan sangat senang bisa mencapai prestasi seperti ini. Terlebih saat melihat ramainya pendukung yang datang.

“Sebenarnya senang saat melihat suporter datang, hanya kami dilatih untuk fokus ke pertandingan. Jangan sampai memecah konsentrasi,” ujarnya.

Sementara itu,  Wakil Bupati Kutim, Kasmidi Bulang mengapresiasi prestasi yang diraih oleh putra daerah. Menurutnya prestasi seperti ini merupakan hadiah terindah untuk ulang tahun Kutim dan HUT RI.

“Pertama saya dari pemerintah bangga atas kesuksesan mereka. Prestasi ini menjadi kado istimewa bagi kita semua. Saya harap mereka terus semangat, terlebih menghadapi Porprov,” harapnya. (Yul1116)


 

Berita Terkait

Borneo FC Jamu Madura United di Stadion Batakan Nanti Malam, Persib Menunggu di Final

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.