Selasa, 22/05/2018

Detoksifikasi Bekerja Saat Puasa

Selasa, 22/05/2018

ilustrasi

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Detoksifikasi Bekerja Saat Puasa

Selasa, 22/05/2018

logo

ilustrasi

MANFAAT puasa untuk kesehatan telah dibuktikan oleh banyak penelitian. Seperti halnya yang ditulis dalam Eating in Freedom oleh Tom McGregor. Tom tak hanya menjelaskan manfaat puasa bagi kesehatan, juga apa yang terjadi pada tubuh setelah menjalani puasa.

Tom menyebutkan pada hari pertama hingga hari kedua puasa, kadar gula darah mengalami penurunan. Jantung melambat dan tekanan darah berkurang. Kondisi ini menyebabkan sakit kepala, pusing, bau mulut dan lidah yang berat. Meski demikian tak perlu khawatir, ini menandakan detoksifikasi mulai bekerja. 

Dilansir dari Ilmfeed, pada hari ke-3 hingga hari ke-7 berpuasa, lemak ditubuh mulai dipecah untuk melepaskan gliserol dari molekul glikerida dan diubah menjadi glukosa sehingga kulit terasa lebih berminyak. Bagi sebagian orang, kondisi ini memicu munculnya jerawat selama beberapa hari.

Namun, sistem pencernaan mulai bekerja dengan baik dan mulai melakukan pembersihan serta penyembuhan. Sel darah putih dan sistem kekebalan tubuh mulai meningkat. Pada sebagian kasus, tahap ini akan membuat sesak karena proses pembersihan paru-paru. Usus besar juga mulai bekerja maksimal. 

Pada hari ke-8 hingga ke-15 puasa, tubuh akan mengalami peningkatan energy, di mana pikiran menjadi lebih jernih dan lebih baik. Proses penyembuhan tubuh pun berjalan optimal. Sementara pada hari ke 16 hingga 30 puasa, lidah akan mulai berwarna merah muda dan napas lebih segar yang menandakan proses detoksifikasi selesai. 

Pada tahap ini, khususnya setelah 20 hari berpuasa, tubuh tak hanya merasa lebih sehat, namun pikiran juga menjadi lebih jernih, keseimbangan emosional, memori dan konsentrasi lebih membaik. (sdc)


Detoksifikasi Bekerja Saat Puasa

Selasa, 22/05/2018

ilustrasi

Berita Terkait


Detoksifikasi Bekerja Saat Puasa

ilustrasi

MANFAAT puasa untuk kesehatan telah dibuktikan oleh banyak penelitian. Seperti halnya yang ditulis dalam Eating in Freedom oleh Tom McGregor. Tom tak hanya menjelaskan manfaat puasa bagi kesehatan, juga apa yang terjadi pada tubuh setelah menjalani puasa.

Tom menyebutkan pada hari pertama hingga hari kedua puasa, kadar gula darah mengalami penurunan. Jantung melambat dan tekanan darah berkurang. Kondisi ini menyebabkan sakit kepala, pusing, bau mulut dan lidah yang berat. Meski demikian tak perlu khawatir, ini menandakan detoksifikasi mulai bekerja. 

Dilansir dari Ilmfeed, pada hari ke-3 hingga hari ke-7 berpuasa, lemak ditubuh mulai dipecah untuk melepaskan gliserol dari molekul glikerida dan diubah menjadi glukosa sehingga kulit terasa lebih berminyak. Bagi sebagian orang, kondisi ini memicu munculnya jerawat selama beberapa hari.

Namun, sistem pencernaan mulai bekerja dengan baik dan mulai melakukan pembersihan serta penyembuhan. Sel darah putih dan sistem kekebalan tubuh mulai meningkat. Pada sebagian kasus, tahap ini akan membuat sesak karena proses pembersihan paru-paru. Usus besar juga mulai bekerja maksimal. 

Pada hari ke-8 hingga ke-15 puasa, tubuh akan mengalami peningkatan energy, di mana pikiran menjadi lebih jernih dan lebih baik. Proses penyembuhan tubuh pun berjalan optimal. Sementara pada hari ke 16 hingga 30 puasa, lidah akan mulai berwarna merah muda dan napas lebih segar yang menandakan proses detoksifikasi selesai. 

Pada tahap ini, khususnya setelah 20 hari berpuasa, tubuh tak hanya merasa lebih sehat, namun pikiran juga menjadi lebih jernih, keseimbangan emosional, memori dan konsentrasi lebih membaik. (sdc)


 

Berita Terkait

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Semifinal Leg Kedua Liga Champions Dini Hari Nanti, PSG Ingin Cetak Gol Cepat, Borussia Dortmund Berambisi Wujudkan Mimpi

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.