Senin, 16/04/2018

Bonek Berstatus Pelajar Tewas dalam Bentrokan di Solo

Senin, 16/04/2018

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Bonek Berstatus Pelajar Tewas dalam Bentrokan di Solo

Senin, 16/04/2018

logo

MICKO Pratama mesti meregang nyawa, Sabtu 14 April 2018. Dia dalam perjalanan pulang ke Surabaya usai menyaksikan pertandingan antara PS Tira melawan Persebaya Surabaya di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat 13 April 2018.

Pria yang masih berstatus pelajar tersebut menjadi korban bentrokan yang terjadi antara Bonek dengan warga di wilayah Solo sehari setelah pertandingan. Sampai saat ini, pihak kepolisian juga belum bisa memastikan apa pemicu bentrokan tersebut.

Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi, datang langsung mengunjungi rumah keluarga korban di Jalan Brigjen Katamso 4 RT/RW 30/6 nomor 233, Balongpoh, Waru, Sidoarjo. Kepada keluarga, dia berjanji akan membantu mengusut kejadian yang membuat Micko meninggal dunia.

“Saat berkunjung tadi sore, Pak Kapolres ngomong bahwa akan menbantu kami mengusut penyebab kejadian ini serta akan menindak pelaku penyerangan itu. Saya sendiri belum tahu penyebab sebenarnya, “ ujar Mariana, ibu Micko.

Saat ini, jenazah Micko yang masih berusia 17 tahun, dalam perjalanan dari  RSUD dr Moewardi menuju rumah duka. Micko tercatat masih duduk di bangku kelas 2 SMK Dharma Siswa, Sidoarjo, mengambil jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ).

“Anaknya pendiam dan tak banyak omong, serta jarang keluar rumah. Tapi dari kecil dia sudah suka dengan Persebaya, jadi Persebaya main di mana pun, dia berangkat. Hanya Bandung saja yang tidak,” cerita Mariana.

Dalam kejadian ini, dikabarkan ada 11 korban dari Bonek yang dirawat di RSUD dr Moewardi.  Selain satu orang meninggal dunia, satu lagi dikabarkan dalam kondisi kritis. Sedangkan lainnya sudah diperbolehkan pulang. (vnc)

Bonek Berstatus Pelajar Tewas dalam Bentrokan di Solo

Senin, 16/04/2018

Berita Terkait


Bonek Berstatus Pelajar Tewas dalam Bentrokan di Solo

MICKO Pratama mesti meregang nyawa, Sabtu 14 April 2018. Dia dalam perjalanan pulang ke Surabaya usai menyaksikan pertandingan antara PS Tira melawan Persebaya Surabaya di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat 13 April 2018.

Pria yang masih berstatus pelajar tersebut menjadi korban bentrokan yang terjadi antara Bonek dengan warga di wilayah Solo sehari setelah pertandingan. Sampai saat ini, pihak kepolisian juga belum bisa memastikan apa pemicu bentrokan tersebut.

Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Rudi, datang langsung mengunjungi rumah keluarga korban di Jalan Brigjen Katamso 4 RT/RW 30/6 nomor 233, Balongpoh, Waru, Sidoarjo. Kepada keluarga, dia berjanji akan membantu mengusut kejadian yang membuat Micko meninggal dunia.

“Saat berkunjung tadi sore, Pak Kapolres ngomong bahwa akan menbantu kami mengusut penyebab kejadian ini serta akan menindak pelaku penyerangan itu. Saya sendiri belum tahu penyebab sebenarnya, “ ujar Mariana, ibu Micko.

Saat ini, jenazah Micko yang masih berusia 17 tahun, dalam perjalanan dari  RSUD dr Moewardi menuju rumah duka. Micko tercatat masih duduk di bangku kelas 2 SMK Dharma Siswa, Sidoarjo, mengambil jurusan Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ).

“Anaknya pendiam dan tak banyak omong, serta jarang keluar rumah. Tapi dari kecil dia sudah suka dengan Persebaya, jadi Persebaya main di mana pun, dia berangkat. Hanya Bandung saja yang tidak,” cerita Mariana.

Dalam kejadian ini, dikabarkan ada 11 korban dari Bonek yang dirawat di RSUD dr Moewardi.  Selain satu orang meninggal dunia, satu lagi dikabarkan dalam kondisi kritis. Sedangkan lainnya sudah diperbolehkan pulang. (vnc)

 

Berita Terkait

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Semifinal Leg Kedua Liga Champions Dini Hari Nanti, PSG Ingin Cetak Gol Cepat, Borussia Dortmund Berambisi Wujudkan Mimpi

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.