Rabu, 18/10/2017

Szczesny Tampil Beda di Italia

Rabu, 18/10/2017

wojciech szczesny

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Szczesny Tampil Beda di Italia

Rabu, 18/10/2017

logo

wojciech szczesny

TURIN - Wojciech Szczesny mensyukuri kariernya di Italia dalam tiga tahun belakangan ini. Sebab secara permainan, Szczesny berkembang pesat setelah kehilangan tempatnya di tim utama Arsenal pasca kedatangan Petr Cech dan David Ospina dua musim lalu. Szczesny memilih dipinjamkan ke Roma selama dua musim.

Selama membela Roma, Szczesny berstatus sebagai kiper utama dan mampu menunjukkan perkembangan signifikan di sana. Itulah yang membuat Juventus akhirnya kepincut meminangnya musim panas lalu. “Saya rasa secara garis besar, pelatih-pelatih di Italia lebih taktikal, seperti itulah liga berjalan. Apakah itu Spalletti di Roma atau Max Allegri di sini, persiapan menghadapi pertandingan berbeda dengan di Inggris,” ujar Szczesny kepada Independent. “Anda berlatih untuk kebugaran tim selama sepekan. Di Arsenal, Anda hanya harus mempersiapkan fisik tapi di sini Anda menonton film untuk menganalitas secara khusus lawan sebelum pertandingan dan setelahnya kami melihat lagi mana yang berjalan, mana yang tidak,” sambungnya.

“Saya menikmati bekerja bareng para pelatih hebat di Arsenal, Roma, dan di sini, tapi pelatihan kiper di Italia sangat berbeda, sangat teknikal dan lebih banyak memperhatikan hal-hal detil. Ini sangat berbeda menurut saya karena saya di Arsenal sejak usia dini dan semakin besar Anda semakin dapat banyak pengalaman dan seperti itulah prosesnya. Tapi jujur, saya tidak bisa katakan bahwa sisi teknik saya meningkat pesat sejak menjadi pilihan pertama di Arsenal sampai saya pergi ke Roma,” sebutnya. (dts)

Szczesny Tampil Beda di Italia

Rabu, 18/10/2017

wojciech szczesny

Berita Terkait


Szczesny Tampil Beda di Italia

wojciech szczesny

TURIN - Wojciech Szczesny mensyukuri kariernya di Italia dalam tiga tahun belakangan ini. Sebab secara permainan, Szczesny berkembang pesat setelah kehilangan tempatnya di tim utama Arsenal pasca kedatangan Petr Cech dan David Ospina dua musim lalu. Szczesny memilih dipinjamkan ke Roma selama dua musim.

Selama membela Roma, Szczesny berstatus sebagai kiper utama dan mampu menunjukkan perkembangan signifikan di sana. Itulah yang membuat Juventus akhirnya kepincut meminangnya musim panas lalu. “Saya rasa secara garis besar, pelatih-pelatih di Italia lebih taktikal, seperti itulah liga berjalan. Apakah itu Spalletti di Roma atau Max Allegri di sini, persiapan menghadapi pertandingan berbeda dengan di Inggris,” ujar Szczesny kepada Independent. “Anda berlatih untuk kebugaran tim selama sepekan. Di Arsenal, Anda hanya harus mempersiapkan fisik tapi di sini Anda menonton film untuk menganalitas secara khusus lawan sebelum pertandingan dan setelahnya kami melihat lagi mana yang berjalan, mana yang tidak,” sambungnya.

“Saya menikmati bekerja bareng para pelatih hebat di Arsenal, Roma, dan di sini, tapi pelatihan kiper di Italia sangat berbeda, sangat teknikal dan lebih banyak memperhatikan hal-hal detil. Ini sangat berbeda menurut saya karena saya di Arsenal sejak usia dini dan semakin besar Anda semakin dapat banyak pengalaman dan seperti itulah prosesnya. Tapi jujur, saya tidak bisa katakan bahwa sisi teknik saya meningkat pesat sejak menjadi pilihan pertama di Arsenal sampai saya pergi ke Roma,” sebutnya. (dts)

 

Berita Terkait

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Dispora Pastikan Festival Sepak Bola Usia Dini di Stadion Aji Imbut Pekan Ini

Semifinal Leg Kedua Liga Champions Dini Hari Nanti, PSG Ingin Cetak Gol Cepat, Borussia Dortmund Berambisi Wujudkan Mimpi

Pebulutangkis dari PB Arjuna Kukar Dua Kali Juara Pada Dua Kejuaraan Bulutangkis Regional Kaltim

Dihajar Crystal Palace, Peluang Manchester United Bermain di Eropa Sangat Berat

Kena Bola Diwajah, Mantan Pemain Arsenal Pingsan di Lapangan

Juara Grand Prix F1 di Miami, Lando Norris: Sudah Waktunya Ya

Kolaborasi DBON-KONI, Gelar Aerobik pada Pelepasan Kontingen Kaltim ke PON XXI/2024, Isran Noor Siapkan Rp250 Juta

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.