Jumat, 06/10/2017

Les Blues Terancam

Jumat, 06/10/2017

BISA TERGUSUR: Menang telak 4-1 di pertemuan pertama tahun lalu, Olivier Giroud bakal mengalami kesulitan melakukan hal yang sama menghadapi Bulgaria di kandang lawan nanti.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Les Blues Terancam

Jumat, 06/10/2017

logo

BISA TERGUSUR: Menang telak 4-1 di pertemuan pertama tahun lalu, Olivier Giroud bakal mengalami kesulitan melakukan hal yang sama menghadapi Bulgaria di kandang lawan nanti.

DUBLIN – Persaingan ketat terjadi di Grup A kualifikasi Piala Dunia 2018. Memasuki dua laga akhir, empat negara masih berpeluang untuk lolos ke Rusia tahun depan. Dengan Prancis masih kokoh di posisi teratas, Swedia, Belanda dan Bulgaria berpeluang menggeser andai gagal menambah poin penuh di matchday ke-9 yang bergulir Minggu (8/10) dinihari nanti.

Prancis mengantongi 17 angka, sementara peringkat kedua Swedia 16 angka, Belanda dan Bulgaria mengemas 13 dan 12 angka di urugan ketiga dan keempat. Itu artinya dua laga sisa jadi partai hidup mati dan Prancis harus berjuang keras mempertahankan posisi mereka karena harus main tandang ke markas Bulgaria di Vasil Levski National Stadium. Demi langsung lolos ke Rusia tanpa mengikuti babak playoff, Prancis harus memenangkan dua laga sisa. Di waktu bersamaan , Swedia menghadapi Luksemburg sementara Belanda away ke kandang Belarusia.

Secara matematis, Bulgaria masih berpeluang untuk lolos ke Rusia, dengan posisi runner up sebagai target yang realistis. Namun untuk mencapai posisi tersebut mereka harus mendulang poin penuh di dua pertandingan terakhir. Oleh karenanya mereka akan mengerahkan segenap kemampuan mereka untuk bisa memastikan diri tampil di pentas sepakbola terakbar tersebut.

Pertemuan kedua negara di tahun 2016 silam merupakan pertemuan pertama mereka dalam 20 tahun terakhir dimana Prancis menang 4-1. Meski menang besar, bukan berarti Prancis bisa lengah mengingat Swedia yang sebelumnya menjadi pemuncak klasemen sukses ditaklukan oleh Bulgaria, dan mereka bisa menjadi korban berikutnya dari negara Eropa Timur tersebut.

Apalagi sejarah mencatat Prancis selalu tidak berdaya saat bertandang ke Bulgaria.  7 lawatan terakhir mereka ke markas Bulgaria selalu berakhir buruk, di mana 6 laga di antaranya berakhir dengan kekalahan. “Kami ingin menjaga keangkeran setiap kali bermain di kandang. Itu artinya Prancis jadi incaran kami untuk mendapatkan poin tambahan,” tegas Petar Hubchev, arsitek Bulgaria.

Dengan skema 4-1-4-1, Bulgaria mengandalkan Ivelin Popov sebagai juru gedor. Di lini tengah trio Georgi Kostadinov, Aleksandar Tsvetkov dan Ivaylo Chochev  mengatur aliran bola Bulgaria, sementara Plamen Iliev akan menjadi andalannya di bawah mistar gawang Bulgaria.

Sementara Prancis yang ditangani Didier Deschamp harus tampil tanpa  Paul Pogba, Benjamin Mendy, Ousmane Dembele dan Layvin Kurzawa karena cedera.

“Kondisi tim kurang bagus, tapi kami harus tetap main sebaik mungkin demi menjaga posisi di papan atas. Kami tak boleh gagal di dua laga sisa karena itu berarti kami menghadapi kesulitan,” sebut Deschamps.

Olivier Giroud sebagai bomber utama dalam formasi  4-2-3-1, disokong Thomas Lemar, Antoine Griezmann dan Mousa Sissoko. Raphael Varane dan Samuel Umtiti membentengi  Hugo Lloris sebagai kiper utama pada laga nanti. (sdc)

Les Blues Terancam

Jumat, 06/10/2017

BISA TERGUSUR: Menang telak 4-1 di pertemuan pertama tahun lalu, Olivier Giroud bakal mengalami kesulitan melakukan hal yang sama menghadapi Bulgaria di kandang lawan nanti.

Berita Terkait


Les Blues Terancam

BISA TERGUSUR: Menang telak 4-1 di pertemuan pertama tahun lalu, Olivier Giroud bakal mengalami kesulitan melakukan hal yang sama menghadapi Bulgaria di kandang lawan nanti.

DUBLIN – Persaingan ketat terjadi di Grup A kualifikasi Piala Dunia 2018. Memasuki dua laga akhir, empat negara masih berpeluang untuk lolos ke Rusia tahun depan. Dengan Prancis masih kokoh di posisi teratas, Swedia, Belanda dan Bulgaria berpeluang menggeser andai gagal menambah poin penuh di matchday ke-9 yang bergulir Minggu (8/10) dinihari nanti.

Prancis mengantongi 17 angka, sementara peringkat kedua Swedia 16 angka, Belanda dan Bulgaria mengemas 13 dan 12 angka di urugan ketiga dan keempat. Itu artinya dua laga sisa jadi partai hidup mati dan Prancis harus berjuang keras mempertahankan posisi mereka karena harus main tandang ke markas Bulgaria di Vasil Levski National Stadium. Demi langsung lolos ke Rusia tanpa mengikuti babak playoff, Prancis harus memenangkan dua laga sisa. Di waktu bersamaan , Swedia menghadapi Luksemburg sementara Belanda away ke kandang Belarusia.

Secara matematis, Bulgaria masih berpeluang untuk lolos ke Rusia, dengan posisi runner up sebagai target yang realistis. Namun untuk mencapai posisi tersebut mereka harus mendulang poin penuh di dua pertandingan terakhir. Oleh karenanya mereka akan mengerahkan segenap kemampuan mereka untuk bisa memastikan diri tampil di pentas sepakbola terakbar tersebut.

Pertemuan kedua negara di tahun 2016 silam merupakan pertemuan pertama mereka dalam 20 tahun terakhir dimana Prancis menang 4-1. Meski menang besar, bukan berarti Prancis bisa lengah mengingat Swedia yang sebelumnya menjadi pemuncak klasemen sukses ditaklukan oleh Bulgaria, dan mereka bisa menjadi korban berikutnya dari negara Eropa Timur tersebut.

Apalagi sejarah mencatat Prancis selalu tidak berdaya saat bertandang ke Bulgaria.  7 lawatan terakhir mereka ke markas Bulgaria selalu berakhir buruk, di mana 6 laga di antaranya berakhir dengan kekalahan. “Kami ingin menjaga keangkeran setiap kali bermain di kandang. Itu artinya Prancis jadi incaran kami untuk mendapatkan poin tambahan,” tegas Petar Hubchev, arsitek Bulgaria.

Dengan skema 4-1-4-1, Bulgaria mengandalkan Ivelin Popov sebagai juru gedor. Di lini tengah trio Georgi Kostadinov, Aleksandar Tsvetkov dan Ivaylo Chochev  mengatur aliran bola Bulgaria, sementara Plamen Iliev akan menjadi andalannya di bawah mistar gawang Bulgaria.

Sementara Prancis yang ditangani Didier Deschamp harus tampil tanpa  Paul Pogba, Benjamin Mendy, Ousmane Dembele dan Layvin Kurzawa karena cedera.

“Kondisi tim kurang bagus, tapi kami harus tetap main sebaik mungkin demi menjaga posisi di papan atas. Kami tak boleh gagal di dua laga sisa karena itu berarti kami menghadapi kesulitan,” sebut Deschamps.

Olivier Giroud sebagai bomber utama dalam formasi  4-2-3-1, disokong Thomas Lemar, Antoine Griezmann dan Mousa Sissoko. Raphael Varane dan Samuel Umtiti membentengi  Hugo Lloris sebagai kiper utama pada laga nanti. (sdc)

 

Berita Terkait

Oleksandr Usyk Juara Tinju Sejati Kelas Berat, Tyson Fury Bertubi-tubi Kena Bogem

Borneo FC Jamu Madura United di Stadion Batakan Nanti Malam, Persib Menunggu di Final

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.