Sabtu, 16/09/2017

Saatnya ke Tiga Besar

Sabtu, 16/09/2017

JAGA KONSISTENSI: Hanya selang tiga hari setelah tampil di Liga Champions melawan Borussia Dortmund, Serge Aurier (depan) harus kembali berlaga di kompetisi domestik menghadapi Swansea City di Wembley.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Saatnya ke Tiga Besar

Sabtu, 16/09/2017

logo

JAGA KONSISTENSI: Hanya selang tiga hari setelah tampil di Liga Champions melawan Borussia Dortmund, Serge Aurier (depan) harus kembali berlaga di kompetisi domestik menghadapi Swansea City di Wembley.

LONDON – Tak ada waktu bagi Tottenham Hotspur untuk ber-euforia usai mengalahkan wakil Jerman Borussia Dortmund 3-1 di pentas Liga Champions tiga hari lalu. Fokus mereka harus segera dialihkan ke kompetisi domestic dimana Swansea City datang ke Wembley Stadium Sabtu (16/9) malam nanti untuk sekadar mencuri satu angka dari tuan rumah.

Berada di posisi kelima klasemen sementara Premier League hingga matchday ke-4, The Lily Whites berpeluang menembus posisi tiga besar kalau mampu menambah tiga angka sekaligus membenamkan The Swans ke posisi bawah dan masuk zona merah. Spurs baru merasakan dua kemenangan dengan sekali imbang dan sekali kalah di awal musim ini. Hasil tiga  poin dari Liga Champions setidaknya membuat kepercayaan diri Hugo Lloris dkk meninggi, terlebih striker Harry Kane kembali memperlihatkan ketajamannya dengan terus mencetak gol ke gawang lawan setelah tak mampu melakukannya di bulan Agustus kemarin.

Spurs juga bisa bernapas lega karena kemenangan dari Dortmund mengakhiri kutukan Stadion Wembley yang sempat tak bersahabat dengan mereka karena menghadirkan kegagalan meraih tiga angka di stadion bersejarah tersebut. “Yang terpenting sekarang adalah konsistensi. Kami sudah memperlihatkan kemampuan di kompetisi Eropa, itu juga yang harus kami lakukan di laga melawan Swansea,” tegas Mauricio Pochettino, arsitek Spurs.

Spurs memang bermain luar biasa saat mengalahkan Dortmund kemarin. Satu gol dari Son Heung-min dan brace dari Harry Kane memastikan pasukan Mauricio Pochettino bisa meraih tiga angka pertamanya disana. Tentunya, itu adalah modal yang bagus jelang laga di liga saat mereka menerima kedatangan Swansea.

Peluang untuk menang bagi Spurs jelas terbuka lebar terlebih Swansea sedang tidak berada dalam performa terbaiknya menyusul kekalahan dari Newcastle United 0-1 akhir pekan lalu. Gelandang muda Renato Sanches banjir kritik akibat penampilan buruknya di laga tersebut meski diyakini oleh Paul Clement Sanches akan segera memperbaiki performanya saat melawan Spurs nanti. “Renato berlatih dengan bagus dan ia merasa bisa bermain lebih baik lagi ke depannya. Pastinya, ia masih harus melakukan adaptasi lagi karena ini adalah pengalaman pertamanya di Premier League. Mungkin ia akan butuh waktu lagi namun kami percaya dengan kemampuannya,” bilang Clement.

Diakui Clement ia masih menantikan kondisi dari Wilfried Bony jelang pertandingan ini. Sementara Spurs sendiri relatif tidak punya masalah berarti dan mereka bisa turun dengan kekuatan terbaiknya serta siap menghadirkan kegembiraan selanjutnya bagi public WEmbley. (bbc)

Saatnya ke Tiga Besar

Sabtu, 16/09/2017

JAGA KONSISTENSI: Hanya selang tiga hari setelah tampil di Liga Champions melawan Borussia Dortmund, Serge Aurier (depan) harus kembali berlaga di kompetisi domestik menghadapi Swansea City di Wembley.

Berita Terkait


Saatnya ke Tiga Besar

JAGA KONSISTENSI: Hanya selang tiga hari setelah tampil di Liga Champions melawan Borussia Dortmund, Serge Aurier (depan) harus kembali berlaga di kompetisi domestik menghadapi Swansea City di Wembley.

LONDON – Tak ada waktu bagi Tottenham Hotspur untuk ber-euforia usai mengalahkan wakil Jerman Borussia Dortmund 3-1 di pentas Liga Champions tiga hari lalu. Fokus mereka harus segera dialihkan ke kompetisi domestic dimana Swansea City datang ke Wembley Stadium Sabtu (16/9) malam nanti untuk sekadar mencuri satu angka dari tuan rumah.

Berada di posisi kelima klasemen sementara Premier League hingga matchday ke-4, The Lily Whites berpeluang menembus posisi tiga besar kalau mampu menambah tiga angka sekaligus membenamkan The Swans ke posisi bawah dan masuk zona merah. Spurs baru merasakan dua kemenangan dengan sekali imbang dan sekali kalah di awal musim ini. Hasil tiga  poin dari Liga Champions setidaknya membuat kepercayaan diri Hugo Lloris dkk meninggi, terlebih striker Harry Kane kembali memperlihatkan ketajamannya dengan terus mencetak gol ke gawang lawan setelah tak mampu melakukannya di bulan Agustus kemarin.

Spurs juga bisa bernapas lega karena kemenangan dari Dortmund mengakhiri kutukan Stadion Wembley yang sempat tak bersahabat dengan mereka karena menghadirkan kegagalan meraih tiga angka di stadion bersejarah tersebut. “Yang terpenting sekarang adalah konsistensi. Kami sudah memperlihatkan kemampuan di kompetisi Eropa, itu juga yang harus kami lakukan di laga melawan Swansea,” tegas Mauricio Pochettino, arsitek Spurs.

Spurs memang bermain luar biasa saat mengalahkan Dortmund kemarin. Satu gol dari Son Heung-min dan brace dari Harry Kane memastikan pasukan Mauricio Pochettino bisa meraih tiga angka pertamanya disana. Tentunya, itu adalah modal yang bagus jelang laga di liga saat mereka menerima kedatangan Swansea.

Peluang untuk menang bagi Spurs jelas terbuka lebar terlebih Swansea sedang tidak berada dalam performa terbaiknya menyusul kekalahan dari Newcastle United 0-1 akhir pekan lalu. Gelandang muda Renato Sanches banjir kritik akibat penampilan buruknya di laga tersebut meski diyakini oleh Paul Clement Sanches akan segera memperbaiki performanya saat melawan Spurs nanti. “Renato berlatih dengan bagus dan ia merasa bisa bermain lebih baik lagi ke depannya. Pastinya, ia masih harus melakukan adaptasi lagi karena ini adalah pengalaman pertamanya di Premier League. Mungkin ia akan butuh waktu lagi namun kami percaya dengan kemampuannya,” bilang Clement.

Diakui Clement ia masih menantikan kondisi dari Wilfried Bony jelang pertandingan ini. Sementara Spurs sendiri relatif tidak punya masalah berarti dan mereka bisa turun dengan kekuatan terbaiknya serta siap menghadirkan kegembiraan selanjutnya bagi public WEmbley. (bbc)

 

Berita Terkait

Oleksandr Usyk Juara Tinju Sejati Kelas Berat, Tyson Fury Bertubi-tubi Kena Bogem

Borneo FC Jamu Madura United di Stadion Batakan Nanti Malam, Persib Menunggu di Final

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.