Kamis, 20/07/2017

Kaltim Raih Dua Medali di Kejurnas Tenis Meja Junior

Kamis, 20/07/2017

ANDALAN Atlet junior Kaltim mampu menunjukan kualitasnya dengan meraih dua medali di Kejurnas tenis meja, di Manado.

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Kaltim Raih Dua Medali di Kejurnas Tenis Meja Junior

Kamis, 20/07/2017

logo

ANDALAN Atlet junior Kaltim mampu menunjukan kualitasnya dengan meraih dua medali di Kejurnas tenis meja, di Manado.

SAMARINDA – Atlet junior Kaltim mampu menunjukan kualitasnya dengan meraih dua medali di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) tenis meja Kelompok Umur (KU) di Manado, Sulawesi Utara, pada tanggal 15-19 Juli lalu. Kedua medali tersebut yakni medali emas yang didapat di nomor tunggal putra dan medali perunggu di nomor beregu putri.

Sekretaris Umum (Sekum) Pengprov PTMSI Kaltim, Amirullah mengatakan pihaknya menerjunkan sebanyak 10 atlet di Kejurnas tersebut, yang dimana diantaranya 5 atlet putra dan 5 atlet putri. Ke 10 perwakilan tersebut adalah atlet junior terbaik yang dimiliki Kaltim saat ini.

Tapi tim putrid tidak tampil dengan kekuatan terbaiknya. Karena salah satu atletnya, Winda Dwi Rahayu, tidak bisa ikut di ajang tersebut karena harus mewakili Indonesia di Asean School Games, di Singapura. “Winda tidak bisa ikut karena harus mewakili Indonesia di even Asean School Games,” tutur Amirullah.

Dari hasil Kejurnas tersebut, Amirullah menegaskan optimistismenya saat menatap PON XX/2020 akan datang di Papua, karena atlet muda Kaltim saat ini sangat berpotensi untuk disiapkan diajang multi event emapat tahun sekali tersebut.

“Kalau melihat kejuaraan yang diikuti oleh atlet-atlet kami ini dan terakhir ini kejurnas KU optimis di PON Papua bisa berbicara. Untuk itu pembinaan akan terus kami lakukan secara berkesinambungan untuk mencapai prestasi yang diharapkan. Ditambah kami juga memiliki petenis-petenis andalan seperti Habibi Wahid dan Winda Dwi Rahayu,” bebernya.

Dilanjutkan Amir, sejauh ini pembinaan atlet junior di Kaltim semakin fokus sejak induk organisasi tenis meja di Benua Etam tersebut dipimpin Herry Wijaya. Oleh karenanya Amirullah mengklaim prestasi tenis meja kaltim terus meningkat. 

“Inilah yang nantinya akan terus kami pertahankan demi kemajuan tenis meja Kaltim kedepannya. Sehingga harus dipersiapkan mulai dari sekarang karena mencapainya tidak mudah perlu proses ditambah dengan persaingan atlet yang ketat di daerah lain,” tegasnya.

Dengan prestasi yang saat ini dimiliki oleh petenis muda tersebut, akan menjadi modal awal mereka untuk lebih lagi dalam meningkatkan prestasi yang telah mereka capai. “Mereka jangan cepat puas dengan prestasi mereka saat ini, tetapi tetap dijadikan motivasi untuk lebih meningkat lagi,” pungkasnya. (rgn)

Kaltim Raih Dua Medali di Kejurnas Tenis Meja Junior

Kamis, 20/07/2017

ANDALAN Atlet junior Kaltim mampu menunjukan kualitasnya dengan meraih dua medali di Kejurnas tenis meja, di Manado.

Berita Terkait


Kaltim Raih Dua Medali di Kejurnas Tenis Meja Junior

ANDALAN Atlet junior Kaltim mampu menunjukan kualitasnya dengan meraih dua medali di Kejurnas tenis meja, di Manado.

SAMARINDA – Atlet junior Kaltim mampu menunjukan kualitasnya dengan meraih dua medali di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) tenis meja Kelompok Umur (KU) di Manado, Sulawesi Utara, pada tanggal 15-19 Juli lalu. Kedua medali tersebut yakni medali emas yang didapat di nomor tunggal putra dan medali perunggu di nomor beregu putri.

Sekretaris Umum (Sekum) Pengprov PTMSI Kaltim, Amirullah mengatakan pihaknya menerjunkan sebanyak 10 atlet di Kejurnas tersebut, yang dimana diantaranya 5 atlet putra dan 5 atlet putri. Ke 10 perwakilan tersebut adalah atlet junior terbaik yang dimiliki Kaltim saat ini.

Tapi tim putrid tidak tampil dengan kekuatan terbaiknya. Karena salah satu atletnya, Winda Dwi Rahayu, tidak bisa ikut di ajang tersebut karena harus mewakili Indonesia di Asean School Games, di Singapura. “Winda tidak bisa ikut karena harus mewakili Indonesia di even Asean School Games,” tutur Amirullah.

Dari hasil Kejurnas tersebut, Amirullah menegaskan optimistismenya saat menatap PON XX/2020 akan datang di Papua, karena atlet muda Kaltim saat ini sangat berpotensi untuk disiapkan diajang multi event emapat tahun sekali tersebut.

“Kalau melihat kejuaraan yang diikuti oleh atlet-atlet kami ini dan terakhir ini kejurnas KU optimis di PON Papua bisa berbicara. Untuk itu pembinaan akan terus kami lakukan secara berkesinambungan untuk mencapai prestasi yang diharapkan. Ditambah kami juga memiliki petenis-petenis andalan seperti Habibi Wahid dan Winda Dwi Rahayu,” bebernya.

Dilanjutkan Amir, sejauh ini pembinaan atlet junior di Kaltim semakin fokus sejak induk organisasi tenis meja di Benua Etam tersebut dipimpin Herry Wijaya. Oleh karenanya Amirullah mengklaim prestasi tenis meja kaltim terus meningkat. 

“Inilah yang nantinya akan terus kami pertahankan demi kemajuan tenis meja Kaltim kedepannya. Sehingga harus dipersiapkan mulai dari sekarang karena mencapainya tidak mudah perlu proses ditambah dengan persaingan atlet yang ketat di daerah lain,” tegasnya.

Dengan prestasi yang saat ini dimiliki oleh petenis muda tersebut, akan menjadi modal awal mereka untuk lebih lagi dalam meningkatkan prestasi yang telah mereka capai. “Mereka jangan cepat puas dengan prestasi mereka saat ini, tetapi tetap dijadikan motivasi untuk lebih meningkat lagi,” pungkasnya. (rgn)

 

Berita Terkait

Borneo FC Jamu Madura United di Stadion Batakan Nanti Malam, Persib Menunggu di Final

Hindari Hasil Imbang Apalagi Kalah, Borneo FC Siap Revans Hadapi Madura United Besok Malam di Batakan

Manchester United Menang di Old Trafford, Rasmus Hojlund Cetak Gol Lagi Setelah 10 Pertandingan

Borneo FC Yakin Balas Kekalahan dari Madura United di Leg Kedua

Abdul Rahman Agus Pimpin Pabersi Kaltim, KONI Minta Jaga Posisi untuk Tetap jadi Cabang Olahraga Andalan

LeKOP Optimistis Kaltim Bisa Tembus 5 Besar di PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara

Championship Series: Borneo FC Kekuatan Penuh Saat Dijamu Madura United Nanti Malam

Bayer Leverkusen Cetak Sejarah di Bundesliga, Tak Pernah Kalah di Laga Tandang Selama Satu Musim

Arsenal Berharap Tottenham Hotspur Jegal Manchester City dalam Perebutan Gelar Juara Liga Inggris

Menang Telak dan Degradasikan Granada, Real Madrid Lewati Rekor 34 Tahun

Inter Milan Menang Telak Lima Gol Tanpa Balas Lawan Frosinone

Festival Sepak Bola Dini di Mini Soccer Aji Imbut Tenggarong Seberang Bukti Pemerintah Hadir Dalam Pembinaan Olahraga

Trofi Bola Emas Maradona Dilelang Bulan Depan di Paris

Skuat Pabrik Torehkan Sejarah di Eropa, Tak Terkalahkan dalam 49 Laga, Bisa Lewati Catatan 59 Tahun Benfica

Borneo FC di Grup B ASEAN Championship Club, Nabil Husien Sebut jadi Pengalaman Berharga

Asa Masih Ada untuk Indonesia U-23 Hadapi Guinea U-23 Malam Nanti

Singkirkan PSG, Final Liga Champions jadi Penebus Kecewa Borussia Dortmund

Judo Kaltim Bakal Ajukan Try Out ke Korea, Dua Kelas Diyakini Potensi Juara di PON

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.