Rabu, 31/07/2019
Rabu, 31/07/2019
Ilustrasi kopi ( Foto: net )
Rabu, 31/07/2019
Ilustrasi kopi ( Foto: net )
KORANKALTIM.COM, JAKARTA -- Usai makan siang, tak sedikit orang yang langsung mengonsumsi kafein baik berasal dari kopi atau teh. Alasannya untuk mendongkrak mood atau mengusir kantuk.
Ternyata, hal ini tak baik untuk dirutinkan sebagai kebiasaan.
"Kafein dapat mengurangi penyerapan nutrisi tertentu, seperti zat besi," kata Patsy Soh, ahli gizi Mindful Nutrition, dilansir laman CNA Lifestyle seperti dikutip dari republika.co.id.
Faktanya, minum kafein secara berlebihan, lebih dari tiga setengah cangkir atau 350 mg sehari sambil mengonsumsi sumber zat besi, seperti daging merah, dapat mengurangi jumlah zat besi yang diserap hingga 80 persen. Ahli gizi Sam Miller mengatakan perlunya memisahkan konsumsi minuman berkafein dan makanan mengandung zat besi paling sedikit selama satu jam.
Selain kafein, alkohol juga menurutnya bukan ide yang baik untuk makan siang. Alkohol bisa menghambat pemecahan nutrisi menjadi molekul yang dapat digunakan dengan mengurangi pelepasan enzim yang mencerna makanan.
Lebih buruk lagi, Miller mengatakan efeknya bisa merusak sel-sel di lambung dan usus, mengurangi kemampuan untuk menyerap nutrisi. "Jika Anda makan siang dengan alkohol setiap hari, itu bisa menjadi masalah," kata Miller.
Nutrisi berbeda yang dikonsumsi bersamaan dapat meningkatkan penyerapannya dalam tubuh. Beberapa contoh termasuk peningkatan penyerapan zat besi ketika diambil dengan Vitamin C, asupan kalsium yang lebih baik ketika diambil dengan Vitamin D, serta minyak sehat dengan Vitamin A, D, E dan K yang larut dalam lemak. (*)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.