Kamis, 14/09/2017
Kamis, 14/09/2017
ILUSTRASI wanita hendak bunuh diri.
Kamis, 14/09/2017
ILUSTRASI wanita hendak bunuh diri.
SAMARINDA - Seorang wanita, SH (20), dilarikan ke RSUD AW Syachranie Samarinda, Rabu (13/9) kemarin, sekira pukul 10.00 Wita. SH yang kesehariannya sebagai karyawati salah satu agen elpiji itu, sebelumnya ditemukan terluka bekas sayatan di lengan kirinya. Diduga, dia hendak bunuh diri.
Keterangan diperoleh, SH melakukan aksi nekatnya itu, di rumahnya Jalan KH Damanhuri, Sungai Pinang, Samarinda. Dugaan upaya bunuh diri SH, gagal setelah warga mengetahuinya, dan melarikannya ke rumah sakit.
Masih dari informasi yang dihimpun, diduga SH memiliki permasalahan dengan suaminya yang berada di luar kota. Percekcokan itu membuatnya memilih datang ke Samarinda, bertemu dengan orang tuanya dan bekerja di agen elpiji.
“Informasinya, dia ini sering dihubungi suaminya, disuruh kembali,” kata salah seorang polisi, yang sempat bertemu dengan SH diimah sakit.
Namun demikian, setelah sempat mendapatkan pertolongan medis, SH malah menghilang dari rumah sakit.
“Tadi saya sempat ketemu dengan dia (SH) saat menjalani perawatan. Saya tanya, tapi dia tidak mau menjawab, dia cuma diam,” ujar Kanit Reskrim Polsekta Samarinda Utara Ipda Wawan Gunawan.
Karena menghilang dan meninggalkan rumah sakit, polisi pun tidak bisa memintai keterangan lebih dalam. “Kabarnya, dia dijemput oleh laki-laki,” ujar Wawan.
Wawan tidak mengetahui apa motif sebenarnya yang melatarbelakangi aksi sayat tangan yang dilakukan SH. “Yang jelas, tangannya terluka. Kalau (kabar) dia minum obat (pembasmi serangga), itu kami belum bisa pastikan,” tutup Wawan. (dor)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.