Minggu, 24/09/2017
Petanque Tanpa Target di Kejurnas Bali
Minggu, 24/09/2017
Berita Terkait
Berita Pilihan
Petanque Tanpa Target di Kejurnas Bali
Minggu, 24/09/2017
SAMARINDA - Pengprov Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Kaltim dipastikan mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) 26-30 September pekan in idi Tabanan, Bali, membawa 10 atlet terdiri dari 4 putra dan 6.
Sekum FOPI Kaltim, Guffran menuturkan, Kaltim akan berlaga di full class yaitu 11 nomor tanding. “Kami berharap dari kelas-kelas yang dipertandingkan bisa membawa pulang medali emas untuk Kaltim. Karena ini masih cabor baru kami tidak mau target yang muluk-muluk, paling tidak mereka bisa tampil maksimal dan memberikan prestasi terbaik,” harapnya.
Sementara Ketua KONI Kaltim, Zuhdi Yahya saat melepas tim petanque Kaltim Jumat (22/9) lalu di Ruang Kerjanya KONI Kaltim, Jl Kesuma Bangsa menuturkan meski cabang olahraga petanque masih sangat baru tetapi pada PON eksibihi lalu di Jawa Barat sudah berhasil menyumbangkan 1 medali emas untuk Benua etam. “Mudahan sukses di eksibihi PON kemarin bisa terulang lagi, bahkan lebih ditingkatkan lagi saat di kejurnas nanti, yang awalnya satu emas bisa menjadi dua emas,” kata Zuhdi.
Karena dengan prestasi yang sudah ada tersebut nantinya cabor petanque ini kedepannya menjadi salah satu cabor andalan Benua Etam. “Memang yang biasanya menjadi kendala cabor baru itu pasti venue, tetapi setelah saya komunikansikan ke pengprov ternyata sudah ada kerjasama dengan unmul untuk membuat lapangan, ya mudahan itu bisa segera terealiasasi. Karena sarana dan prasarana juga salah satu hal penting dalam peningkatan prestasi atlet,” ucap Zuhdi. (rgn)
Petanque Tanpa Target di Kejurnas Bali
SAMARINDA - Pengprov Federasi Olahraga Petanque Indonesia (FOPI) Kaltim dipastikan mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) 26-30 September pekan in idi Tabanan, Bali, membawa 10 atlet terdiri dari 4 putra dan 6.
Sekum FOPI Kaltim, Guffran menuturkan, Kaltim akan berlaga di full class yaitu 11 nomor tanding. “Kami berharap dari kelas-kelas yang dipertandingkan bisa membawa pulang medali emas untuk Kaltim. Karena ini masih cabor baru kami tidak mau target yang muluk-muluk, paling tidak mereka bisa tampil maksimal dan memberikan prestasi terbaik,” harapnya.
Sementara Ketua KONI Kaltim, Zuhdi Yahya saat melepas tim petanque Kaltim Jumat (22/9) lalu di Ruang Kerjanya KONI Kaltim, Jl Kesuma Bangsa menuturkan meski cabang olahraga petanque masih sangat baru tetapi pada PON eksibihi lalu di Jawa Barat sudah berhasil menyumbangkan 1 medali emas untuk Benua etam. “Mudahan sukses di eksibihi PON kemarin bisa terulang lagi, bahkan lebih ditingkatkan lagi saat di kejurnas nanti, yang awalnya satu emas bisa menjadi dua emas,” kata Zuhdi.
Karena dengan prestasi yang sudah ada tersebut nantinya cabor petanque ini kedepannya menjadi salah satu cabor andalan Benua Etam. “Memang yang biasanya menjadi kendala cabor baru itu pasti venue, tetapi setelah saya komunikansikan ke pengprov ternyata sudah ada kerjasama dengan unmul untuk membuat lapangan, ya mudahan itu bisa segera terealiasasi. Karena sarana dan prasarana juga salah satu hal penting dalam peningkatan prestasi atlet,” ucap Zuhdi. (rgn)
Berita Terkait
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.