Jumat, 29/09/2017
Jumat, 29/09/2017
ILUSTRASI mayat bayi. (FOTO: KOMPAS.COM/KIKI ANDI PATI)
Jumat, 29/09/2017
ILUSTRASI mayat bayi. (FOTO: KOMPAS.COM/KIKI ANDI PATI)
AMBON - Sesosok mayat bayi perempuan ditemukan di Sungai Waitomu, kawasan Sekip, Kecamatan Sirimau, Ambon, Jumat (29/9) sekitar pukul 09.00 WIT.
Bayi malang yang masih utuh itu ditemukan dengan ari-ari masih menempel di tubuhnya. Jasad bayi itu terbungkus baju bekas dan kain tirai dilapisi karung goni. Diduga, bayi tersebut sengaja dibuang oleh orangtuanya sendiri.
Fence Kempa (24), warga yang pertama kali menemukan bayi tersebut mengaku, dia sempat melihat seorang wanita muda yang tidak dikenalinya membawa karung ke sungai tersebut. Saat itu, dia sempat meneriaki wanita itu.
“Saat saya meneriakinya, dia membalas saya mau buang sampah,” kata Fence, dilansir kompas.com
Menurut Fence, karena penasaran, dia lalu menghampiri karung itu dan memeriksanya. Dia pun terkejut karena ternyata ada sesosok mayat bayi prempuan di dalam karung tersebut.
“Saya terkejut karena ternyata di dalam karung itu ada mayat bayi,” ujarnya.
Kepala Satuan Reskrim Polres Pulau Ambon, AKP Teddy mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan, bayi malang tersebut diduga merupakan hasil hubungan gelap.
“Dugaan kami bayi itu adalah hasil hubungan gelap yang tidak diinginkan oleh orangtuanya,” kata Tedy saat dihubungi secara terpisah.
Dia menjelaskan, wanita yang membuang karung di sungai itu diduga sebagai orangtua bayi. Saat ini, kata dia, polisi masih menyelidiki wanita misterius itu.
“Bayi itu dibuang oleh ibunya, saat ini kita masih selidiki wanita itu,” ujarnya. (kcm)
ILUSTRASI mayat bayi. (FOTO: KOMPAS.COM/KIKI ANDI PATI)
AMBON - Sesosok mayat bayi perempuan ditemukan di Sungai Waitomu, kawasan Sekip, Kecamatan Sirimau, Ambon, Jumat (29/9) sekitar pukul 09.00 WIT.
Bayi malang yang masih utuh itu ditemukan dengan ari-ari masih menempel di tubuhnya. Jasad bayi itu terbungkus baju bekas dan kain tirai dilapisi karung goni. Diduga, bayi tersebut sengaja dibuang oleh orangtuanya sendiri.
Fence Kempa (24), warga yang pertama kali menemukan bayi tersebut mengaku, dia sempat melihat seorang wanita muda yang tidak dikenalinya membawa karung ke sungai tersebut. Saat itu, dia sempat meneriaki wanita itu.
“Saat saya meneriakinya, dia membalas saya mau buang sampah,” kata Fence, dilansir kompas.com
Menurut Fence, karena penasaran, dia lalu menghampiri karung itu dan memeriksanya. Dia pun terkejut karena ternyata ada sesosok mayat bayi prempuan di dalam karung tersebut.
“Saya terkejut karena ternyata di dalam karung itu ada mayat bayi,” ujarnya.
Kepala Satuan Reskrim Polres Pulau Ambon, AKP Teddy mengatakan, berdasarkan hasil penyelidikan, bayi malang tersebut diduga merupakan hasil hubungan gelap.
“Dugaan kami bayi itu adalah hasil hubungan gelap yang tidak diinginkan oleh orangtuanya,” kata Tedy saat dihubungi secara terpisah.
Dia menjelaskan, wanita yang membuang karung di sungai itu diduga sebagai orangtua bayi. Saat ini, kata dia, polisi masih menyelidiki wanita misterius itu.
“Bayi itu dibuang oleh ibunya, saat ini kita masih selidiki wanita itu,” ujarnya. (kcm)
Copyright © 2024 - Korankaltim.com
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.