Rabu, 08/01/2020

Digerebek di Rumah, Serang Polisi, Kurir Sabu Tewas Ditembak di Sempaja

Rabu, 08/01/2020

Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol Eddy Sumitro Tambunan (tengah), Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Arif Budiman (kanan) serta Dirresnarkoba Polda Kaltim, Kombes Pol Akhmad Shaury (kiri) saat menunjukkan barang bukti sabu Rabu (8/1/2020) hari ini. (Foto: Nancy

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Digerebek di Rumah, Serang Polisi, Kurir Sabu Tewas Ditembak di Sempaja

Rabu, 08/01/2020

logo

Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol Eddy Sumitro Tambunan (tengah), Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Arif Budiman (kanan) serta Dirresnarkoba Polda Kaltim, Kombes Pol Akhmad Shaury (kiri) saat menunjukkan barang bukti sabu Rabu (8/1/2020) hari ini. (Foto: Nancy

KORANKALTIM.COM, SAMARINDA – Sudah pun melakukan tindak kejahatan, masih juga melawan saat hendak ditangkap. Akhirnya, timah panas pun bersarang di dada Tahang Tenri, kurir narkoba yang diamankan jajaran Polda Kaltim bersama Polresta Samarinda setelah diketahui membawa  3, 718 gram sabu.

Peristiwa ini terjadi Selasa (7/1/2020) malam tadi sekitar pukul 23.00 WITA di Jalan Kerukunan RT 13. Kelurahan Sempaja Selatan Kecamatan Samarinda Utara. Saat itu Tahang digerebek di rumahnya dan ternyata melawan dengan cara berusaha merebut senjata polisi dan menyerang dengan menggunakan parang. Tak ada pilihan, Tahang pun ditembak.

Dia menyerang dan hendak melarikan diri, karena malam hari dan gelap petugas menembak kena di bagian dada. Dia langsung kami bawa ke rumah sakit tapi belum sempat diselamatkan sudah meninggal dunia,”  ungkap Dirresnarkoba Polda Kaltim, Kombes Pol  Akhmad Shaury saat rilis Rabu (8/1/2020) tadi di Mako Polresta Samarinda Jalan Slamet Riyadi.

Pengungkapan kasus in idilakukan Polda Kaltim kurang lebih selama dua pekan dan tadi malam dilakukan penangkapan. Barang haram tersebut dibawa tersangka dari Malaysia, tepatnya dari Kota Tawau. "Dia bawa langsung dari Tawau menyebrang melalui laut kemudian perjalan darat ke Samarinda," sebut Sihaury lagi.

Untuk mengelabui petugas barang bukti sabu tersebut dibungkus dengan kemasan teh hijau serta plastik bening. "Ada yang dibungkus dalam kemasan teh, ada juga beberapa yang dibungkus perpaket-paket. Dan belum sempat beredar di Samarinda," paparnya. (*)


Penulis: Nancy

Editor: Aspian Nur

Digerebek di Rumah, Serang Polisi, Kurir Sabu Tewas Ditembak di Sempaja

Rabu, 08/01/2020

Wakapolda Kaltim, Brigjen Pol Eddy Sumitro Tambunan (tengah), Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Arif Budiman (kanan) serta Dirresnarkoba Polda Kaltim, Kombes Pol Akhmad Shaury (kiri) saat menunjukkan barang bukti sabu Rabu (8/1/2020) hari ini. (Foto: Nancy

Berita Terkait


Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.