Selasa, 10/03/2020
Selasa, 10/03/2020
Rapat tertutup antara DPRD Kaltim dengan pihak Bandara APT Pranoto, (istimewa/korankaltim.com)
Selasa, 10/03/2020
Rapat tertutup antara DPRD Kaltim dengan pihak Bandara APT Pranoto, (istimewa/korankaltim.com)
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Komisi III DPRD Kaltim menggelar pertemuan tertutup bersama Dinas Perhubungan Provinsi Kaltim. Senin (9/3/2020) kemarin. Ketua Komisi III DPRD Kaltim, Hassanudin Mas'ud mengatakan, pertemuan tersebut membahas soal kelanjutan pemasangan lampu jalan bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto
"Tidak adanya lampu-lampu penerang jalan di bandara APT Pranoto Samarinda menjadi penyebab belum bisa dibukanya penerbangan malam di bandara kebanggaan warga Samarinda ini," ucap Hasannudin Mas'ud, membeberkan hasil pertemuan.
Ditanya soal anggaran, Hassanudin meyebutkan, anggaran pembangunan sepenuhnya akan menggunakan anggaran APBN, di Tahun 2021 sekitar 580 miliar akan diturunkan dari anggaran APBN. Secara teknis, politisi Golkar ini optimis, proeses penyelesaian proyek tersebut akan segera dilaksanakan di bulan meret ini.
Diwawancara terpisah, Kasi Keamanan Penerbangan dan Pelayanan Darurat bandara APT Pranoto, Dwi Muji menjelaskan, secara teknis sesuai dengan master plan yang ada, pihaknya akan mereview kembali master plan pembangunan bandara APT Pranoto untuk mengakomodir kebutuhan IKN.
"Untuk penerbangan malam, pemasangan lampu Runway sudah dilakukan sampai bulan Desember kemarin, saat ini kita sedang mengupayakan kalibrasi lampu pendaratan visual dan lampu landasan, sehingga nanti setelah di kalibrasi segera akan the clear untuk pelayanan operasional," kata Dwi. (adv/*1)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.