Senin, 19/02/2024
Senin, 19/02/2024
Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Rusman Ya'kub
Senin, 19/02/2024
Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Rusman Ya'kub
Penulis : Rahmat Surya
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Rusman Ya'kub terus berupaya mendukung adanya peningkatan pendidikan di provinsi ini melalui sekolah internasional.
Sebelumnya, Pemkot Samarinda tengah mempersiapkan tahapan pembangunan sekolah unggulan bertaraf internasional, yang direncanakan akan dibangun di kawasan SMP Negeri 16 Jalan Jakarta, Kelurahan Loa Bakung, Samarinda.
Proyek pembangunan sekolah tersebut rencananya berlangsung April 2024 mendatang di lahan seluas 2 hektare dengan anggaran sekitar Rp70 Miliar yang bersumber dari APBD Kota Samarinda.
Menurut Rusman, pembangunan sekolah bertaraf internasional tentunya harus didukung semua pihak khususnya masyarakat Kota Samarinda dan Kalimantan Timur.
"Melalui program ini tentunya juga memerlukan perhatikan lebih lanjut, khususnya terhadap fasilitas sekolah lainnya di Kaltim," kata Rusman, Senin (19/2/2024).
Rusman juga setuju dengan rencana pembangunan sekolah internasional tersebut, tetapi menurutnya dalam prosesnya perlu memperhatikan hal-hal lainnya agar tidak menimbulkan diskriminasi dalam sistem pendidikan . "Memang kami tidak memungkiri bisa saja terjadi diskriminasi karena melihat bagaimana sekolah unggulan itu lebih diminati sebelum adanya sistem zonasi," ungkap Rusman.
Sekolah bertaraf internasional tentunya tidak harus memicu perihal pilih kasih antar sekolah, terlebih pada bantuan yang diberikan pemerintah. “Kami mau adanya sekolah internasional ini tidak hanya fokus dalam pengembangan sekolah tersebut saja, sehingga seolah-olah sekolah lainnya terabaikan," tuturnya.
Pemerintahan baik provinsi maupun kota juga kabupaten harus bisa mendorong dan mengejar kesenjangan yang ada agar mampu menurunkan kualitas pendidikan, seperti antara Kalimantan Timur dan Pulau Jawa.
"Kami melihat memang sistem pendidikan di Jawa bisa dikatakan lebih unggul, maka dari itu perlu ada upaya peningkatan kualitas dan fasilitas pendidikan di Kaltim melalui sekolah-sekolah, baik dengan adanya sekolah bertaraf internasional serta peningkatan sekolah lainnya," ucap Rusman.
Dengan adanya upaya yang terus digenjot pendidikan di Kaltim bisa melompat lebih jauh serta meninggalkan kesenjangan yang terjadi. “Memang pada saat yang sama kita harus mengurangi kesenjangan tersebut melalui beberapa unsur, mulai dari sarpras, guru dan tenaga kependidikan, kurikulum harus benar-benar dipikirkan,” tutup Rusman. (Adv)
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.