Jumat, 12/01/2018

BNNP Kaltim Libatkan 9 Petugas Tes Urine Calon Gubernur

Jumat, 12/01/2018

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

BNNP Kaltim Libatkan 9 Petugas Tes Urine Calon Gubernur

Jumat, 12/01/2018

SAMARINDA – Tes bebas narkoba menjadi salah satu rangkaian tes kesehatan yang harus dijalani para bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur yang akan bertarung di Pilgub Kaltim 2018. 

Hari pertama tes kesehatan yang dilakukan di RSUD AW Sjahranie Samarinda pada Kamis (11/1), tiga pasangan bakal calon sudah menjalani pemeriksaan urine, yakni Isran Noor-Hadi Mulyadi, Andi Sofyan Hasdam-Nusyirwan Ismail serta Syaharie Jaang-Awang Ferdian Hidayat. 

Kemarin, Jumat (12/1) satu pasangan bakal calon gubernur menyusul melakukan pemeriksaan kesehatan, yakni Rusmadi Wongso-Safaruddin.

Kepala BNNP Kaltim, Brigjen Pol Raja Haryono menuturkan dalam pemeriksaan urin para calon orang nomor satu di Bumi Etam itu, pihaknya menurunkan tim berisikan 9 orang. 

“Ada 9 orang dari BNN. Jadi, petugas itu ada yang memeriksa, ada yang menganalisis, kemudian ada yang mengawasi, kemudian ada yang bertanggung jawab, semua dibagi,” jelasnya. 

Para petugas yang dipercaya melakukn tes urine itu pun diharapkan netral dan tidak berpihak dalam menjalankan tugasnya, karena mereka telah dibuatkan fakta integritas sebelum menjalankan tugas. 

“Kepada mereka dibuatkan semacam fakta intergitas, jadi diberikan tanggung jawab untuk bersikap netral. Tidak ada keberpihakan dan tidak ada kepentingan, apabila mereka melakukan pelangaran-pelanggaran, itu akan dituntut sesuai dengan hukum yang berlaku,” tegas jenderal bintang satu itu. Terkhusus untuk tes narkoba, BNNP Kaltim hanya melakukan tes urine saja untuk menguji apakah positif atau negatif narkoba. “Hanya urine saja, parameternya parameter standar, ada enam parameter,” pungkasnya. 


Raja menuturkan, BNNP Kaltim saat ini dalam posisi menunggu hasil pemeriksaan keseluruhan hasil pemeriksaan kesehatan untuk menentukan langkah selanjutnya. 

“Tanggal 16 itu kalau tidak salah, diumumkan kesimpulan hasil pemeriksaan secara keseluruhan,” paparnya. 

“Karena BNN ini hanya menyajikan, kalau nanti terbukti ada disampaikan oleh tim pemeriksa kesehatan, apakah perlu ditindaklanjuti atau tidak, kita tunggu itu, kita belum bisa berbuat apa apa, kita hanya memeriksa dan sajikan hasilnya,” timpalnya. (dor)


BNNP Kaltim Libatkan 9 Petugas Tes Urine Calon Gubernur

Jumat, 12/01/2018

Berita Terkait


BNNP Kaltim Libatkan 9 Petugas Tes Urine Calon Gubernur

SAMARINDA – Tes bebas narkoba menjadi salah satu rangkaian tes kesehatan yang harus dijalani para bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur yang akan bertarung di Pilgub Kaltim 2018. 

Hari pertama tes kesehatan yang dilakukan di RSUD AW Sjahranie Samarinda pada Kamis (11/1), tiga pasangan bakal calon sudah menjalani pemeriksaan urine, yakni Isran Noor-Hadi Mulyadi, Andi Sofyan Hasdam-Nusyirwan Ismail serta Syaharie Jaang-Awang Ferdian Hidayat. 

Kemarin, Jumat (12/1) satu pasangan bakal calon gubernur menyusul melakukan pemeriksaan kesehatan, yakni Rusmadi Wongso-Safaruddin.

Kepala BNNP Kaltim, Brigjen Pol Raja Haryono menuturkan dalam pemeriksaan urin para calon orang nomor satu di Bumi Etam itu, pihaknya menurunkan tim berisikan 9 orang. 

“Ada 9 orang dari BNN. Jadi, petugas itu ada yang memeriksa, ada yang menganalisis, kemudian ada yang mengawasi, kemudian ada yang bertanggung jawab, semua dibagi,” jelasnya. 

Para petugas yang dipercaya melakukn tes urine itu pun diharapkan netral dan tidak berpihak dalam menjalankan tugasnya, karena mereka telah dibuatkan fakta integritas sebelum menjalankan tugas. 

“Kepada mereka dibuatkan semacam fakta intergitas, jadi diberikan tanggung jawab untuk bersikap netral. Tidak ada keberpihakan dan tidak ada kepentingan, apabila mereka melakukan pelangaran-pelanggaran, itu akan dituntut sesuai dengan hukum yang berlaku,” tegas jenderal bintang satu itu. Terkhusus untuk tes narkoba, BNNP Kaltim hanya melakukan tes urine saja untuk menguji apakah positif atau negatif narkoba. “Hanya urine saja, parameternya parameter standar, ada enam parameter,” pungkasnya. 


Raja menuturkan, BNNP Kaltim saat ini dalam posisi menunggu hasil pemeriksaan keseluruhan hasil pemeriksaan kesehatan untuk menentukan langkah selanjutnya. 

“Tanggal 16 itu kalau tidak salah, diumumkan kesimpulan hasil pemeriksaan secara keseluruhan,” paparnya. 

“Karena BNN ini hanya menyajikan, kalau nanti terbukti ada disampaikan oleh tim pemeriksa kesehatan, apakah perlu ditindaklanjuti atau tidak, kita tunggu itu, kita belum bisa berbuat apa apa, kita hanya memeriksa dan sajikan hasilnya,” timpalnya. (dor)


 

Berita Terkait

Ada Tembakan Gas Air Mata, Peringatan Hari Buruh di Balikpapan Berakhir Ricuh, Tiga Mahasiswa Mengalami Tindakan Refresif

Kesbangpol Kaltim Siapkan Anggaran di APBD Perubahan Jelang Pilkada Serentak

Terdengar Suara Benturan Keras, Remaja Tewas Usai Tabrak Truk Tangki Berhenti di Pinggir Jalan

Tahun Ini, PPDB SMA/SMK di Samarinda Akan Dibuka Mulai Juni

Dua Bangunan dan Satu Sepeda Motor di Samarinda Utara Hangus Terbakar, Termasuk Dokumen Penting Pemilik Rumah

Luka Melepuh di Mulut dan Tangan Bocah, Pasutri di Samarinda Terancam Hukuman Lima Tahun Penjara

Menghina Sultan Kutai, Panglima Kijang Disidang Adat dan Mengaku Telah Bersalah

ASN yang Mencalonkan Diri Sebagai Kepala Daerah Bakal Ditindak BKD Kaltim

Hendak ke Balikpapan, Rombongan Dispusip Berau Kecelakaan di Kelay Pagi Tadi, Lima Orang Luka-Luka

Sistem Transportasi Cerdas akan Diterapkan di IKN

Satu Rumah Warga di Balikpapan Rubuh Imbas Hujan Deras Pagi Tadi

Alasannya Cemburu, Pria di Otista Samarinda Ini Aniaya Istri Siri Hingga Diancam dengan Badik

ETLE Sudah Diberlakukan di Kutai Kartanegara, Kendaraan Dinas Hingga Pejabat Publik Sudah Ada yang Ditilang

Bagian Dalam GOR Segiri Samarinda Dinilai Mengecil, Anggaran Rp88 Miliar Dianggap Terlalu Besar

Parkiran SCP Tidak Berizin, Pansus LKPJ Langsung Gelar Sidak

Garuda Muda Cetak Sejarah Baru Sepakbola Indonesia

BKD Kaltim Usulkan 9.456 Formasi CASN untuk Cover Tenaga Honorer

Jaringan Narkoba Lintas Provinsi Diringkus, Delapan Orang Diamankan Tim Hyena Bersama Satu Kilo Lebih Sabu

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.