BONTANG - Mencermati banyaknya percobaan penipuan yang mengatasnamakan Tim Perekrutan Karyawan Pupuk Kaltim, semua pihak diharapkan berhati-hati. Jangan percaya begitu saja terhadap pengakuan yang mengatasnamakan diri sebagai Tim Perekrutan Karyawan Pupuk Kaltim maupun pengelola situs Pupuk Kaltim, karena situs resmi PT Pupuk Kalimantan Timur hanya satu, yaitu di www.pupukkaltim.com.

Baru-baru ini percobaan penipuan kembali terjadi. Tanggal 14 Desember 2017, oknum mengatasnamakan salah satu agen perjalanan mengeluarkan surat berisi informasi palsu dan tidak dapat dipertanggungjawabkan. Dalam surat tersebut, disampaikan informasi mengenai daftar nama-nama peserta yang telah dinyatakan lolos administrasi dan akan melanjutkan ke tahapan tes selanjutnya di Bontang. 

Peserta tes diwajibkan melakukan pembelian tiket pesawat, lengkap dengan mobilisasi hingga ke Bontang. Dalam surat tersebut, juga mencantumkan nama penanggungjawab, yaitu Arif Muliawan dengan nomor HP 08126747082 atau 085285825353. 

Menanggapi hal ini, Sekretaris Perusahaan Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo dengan tegas membantah informasi tersebut. "Informasi ini tidak benar, Pupuk Kaltim saat ini tidak sedang melakukan rekrutmen karyawan," kata Soesilo.

 "Tim perekrutan telah dibentuk sehingga segala sesuatunya terukur dan transparan,” ujar Soesilo. 

Dalam melakukan rekrutmen karyawan, Pupuk Kaltim tidak pernah meminta biaya, baik tes, transportasi, akomodasi maupun biaya lainnya. Pupuk Kaltim juga tidak pernah meminta pelamar kerja untuk melakukan pembelian tiket pesawat di agen perjalanan tertentu atau menunjuk agen perjalanan manapun dalam proses seleksi karyawan. Oleh karena itu,  kalau ada pihak tertentu mengatasnamakan Pupuk Kaltim melalui SMS atau email, kemudian meminta transfer uang dengan jumlah tertentu, itu pasti tidak benar. 

”Pupuk Kaltim tidak pernah menarik uang sepeser pun dalam perekrutan calon karyawan,” tegas Soesilo.

 "Selain situs www.pupukkaltim.com, Pupuk Kaltim tidak memiliki situs lainnya,” kata Soesilo. 

Dengan banyaknya laporan tentang adanya pihak yang mengaku dan mengatasnamakan Pupuk Kaltim, maka semua pihak diharapkan berhati-hati dan tidak mempercayai begitu saja adanya info yang mengaku dari Pupuk Kaltim, apalagi melalui email atau SMS. Soesilo juga menambahkan bahwa untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan, misalnya adanya kemungkinan penipuan dari pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab dan dikatakan dapat menjamin lulus tes dan sebagainya, itu semua juga bohong belaka.

"Dengan adanya penjelasan ini, kami sangat berharap masyarakat bisa lebih jeli dan berhati-hati, jangan sampai ada yang tertipu oleh oknum yang tidak bertanggungjawab," kata Soesilo. Komunikasi resmi mengenai tahapan dan hasil seleksi hanya disampaikan melalui cara yang resmi dan profesional, yaitu melalui website, media cetak ternama di Bontang dan Kaltim, media sosial Perusahaan (facebook, instagram dan twitter) serta bekerjasama dengan Disosnaker Bontang. (cil)