Selasa, 23/06/2020

Ratusan PPK dan PPS di Balikpapan Bakal Jalani Rapid Test

Selasa, 23/06/2020

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty

Join Grup Telegram Koran Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/+SsC4jer3I5syZWU1 atau klik tombol dibawah ini.

Grup Telegram Koran Kaltim

kemudian join. Anda harus instal aplikasi Telegram terlebih dahulu di ponsel.

Berita Terkait

Ratusan PPK dan PPS di Balikpapan Bakal Jalani Rapid Test

Selasa, 23/06/2020

logo

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty

KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Sebanyak 132 petugas adhoc dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan akan menjalani rapid test. Mereka terdiri dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty mengatakan, rapid test untuk mendukung jalannya tahapan Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada yang telah dimulai sejak 15 Juni 2020.

“Sedang kami jadwalkan. Rencananya Kamis nanti, 25 Juni 2020,” kata Andi Sri Juliarty, Senin (22/6).

Rapid test untuk memastikan sekaligus mencegah penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) ketika petugas adhoc bertugas sesuai tahapan Pilkada yang telah dijadwalkan.

“Nanti kami koordinasi dengan RSUD Beriman soal rapid test itu. Kami juga sudah melakukan rapid test ke komisioner dan pegawai di KPU,” lanjutnya.

Sementara itu Ketua KPU Kota Balikpapan Noor Thoha mengaku perlu tambahan anggaran Rp13,5 miliar untuk pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) termasuk biaya rapid test.

“Yang mahal itu rapid test. Satu orang, biayanya 300 ribu sampai 500 ribu Rupiah. Terus masa berlakunya cuma 3 hari. Jadi petugas kami harus rapid test berkali-kali,” kata Noor Thoha.

Hanya saja usulan anggaran itu tak diajukan ke Pemkot Balikpapan. Melainkan ke pemerintah pusat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Keuangan daerah sedang lemah. Pak wali berkali-kali sudah menyampaikan, dan kami paham,” ucapnya. 


Penulis: */Hendra 

Editor: Desman Minang

Ratusan PPK dan PPS di Balikpapan Bakal Jalani Rapid Test

Selasa, 23/06/2020

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty

Berita Terkait


Ratusan PPK dan PPS di Balikpapan Bakal Jalani Rapid Test

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty

KORANKALTIM.COM, BALIKPAPAN - Sebanyak 132 petugas adhoc dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan akan menjalani rapid test. Mereka terdiri dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty mengatakan, rapid test untuk mendukung jalannya tahapan Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada yang telah dimulai sejak 15 Juni 2020.

“Sedang kami jadwalkan. Rencananya Kamis nanti, 25 Juni 2020,” kata Andi Sri Juliarty, Senin (22/6).

Rapid test untuk memastikan sekaligus mencegah penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) ketika petugas adhoc bertugas sesuai tahapan Pilkada yang telah dijadwalkan.

“Nanti kami koordinasi dengan RSUD Beriman soal rapid test itu. Kami juga sudah melakukan rapid test ke komisioner dan pegawai di KPU,” lanjutnya.

Sementara itu Ketua KPU Kota Balikpapan Noor Thoha mengaku perlu tambahan anggaran Rp13,5 miliar untuk pengadaan Alat Pelindung Diri (APD) termasuk biaya rapid test.

“Yang mahal itu rapid test. Satu orang, biayanya 300 ribu sampai 500 ribu Rupiah. Terus masa berlakunya cuma 3 hari. Jadi petugas kami harus rapid test berkali-kali,” kata Noor Thoha.

Hanya saja usulan anggaran itu tak diajukan ke Pemkot Balikpapan. Melainkan ke pemerintah pusat melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Keuangan daerah sedang lemah. Pak wali berkali-kali sudah menyampaikan, dan kami paham,” ucapnya. 


Penulis: */Hendra 

Editor: Desman Minang

 

Berita Terkait

Tujuh Pilar Ormas Paguyuban Kaltim Kompak Dukung Rudy Mas’ud sebagai Bacalon Gubernur

DPD PKS Buka Pendaftaran Bakal Cabup dan Cawabup Kukar

Ambil Formulir Pendaftaran di Lima Parpol Berbeda, Syukri Wahid Mantap Maju di Pilkada Balikpapan

KPU Kutim Optimistis Tingkatkan Partisipasi Pemilih di Pilkada Serentak 2024

KPU Balikpapan Sosialisasikan Persyaratan Calon Perseorangan, Ini Syaratnya

Bawaslu Mahulu Rekrut Lagi Anggota Ad Hoc untuk Pengawasan di Pilkada Serentak 2024

Terbuka untuk yang Memiliki Kapasitas dan Isi Tas, DPW PKS Kaltim Buka Pendaftaran Bacalon di Pilkada Serentak 2024

Dapat Dukungan dari Pondok Pesantren Hidayatullah Ummu Quro Balikpapan, Isran – Hadi Kian Yakin Maju di Pilkada 2024

Golkar Balikpapan Siap Jalin Komunikasi dengan Partai Lain Jelang Pilkada Serentak

Siapkan SDM Jelang Pilkada, KPU Paser Buka Pendaftaran PPK dan PPS

Belum Ada Instruksi dari Pusat, DPC Gerindra PPU Belum Buka Pendaftaran

KPU Kukar Resmi Buka Pendaftaran Calon Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan

KPU Resmi Perpanjang Lomba Cipta Karya Maskot Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kukar 2024

Buka Pendaftaran Penjaringan Bacabup-Bacawabup untuk Pilkada 2024, DPD PAN Kutai Kartanegara Persilakan yang Berminat Mendaftar

Ingin Berkontribusi Bagi Daerah, Nidya Listiyono Ambil Formulir Pendaftaran Wali Kota Samarinda

KPU Kukar Persiapkan Perekrutan Anggota Badan Adhoc Jelang Pilkada, Diawali Sosialisasi Sebelum Buka Pendaftaran

Kabar Duka, Ketua Partai Demokrat Kutai Kartanegara Tutup Usia

Bawaslu Kaltim Putuskan PPK di 9 Kecamatan Dikenakan Sanksi Teguran Tertulis

Copyright © 2024 - Korankaltim.com

Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.