Rabu, 05/02/2020
Rabu, 05/02/2020
Anggota Komisi II DPRD Kaltim, Ali Hamdi
Rabu, 05/02/2020
Anggota Komisi II DPRD Kaltim, Ali Hamdi
KORANKALTIM.COM, SAMARINDA - Kondisi pasar tradisional saat ini masih dianggap kurang. Perawatan terhadap pasar yang ada di Kaltim juga masih kurang maksimal berbeda dengan pasar modern yang hanya dikuasai oleh beberapa orang.
Karena itulah perlu adanya peran pemerintah untuk memperhatikan pasar tradisional, karena selain eksistensi terjaga juga menjadi bentuk dukungan bersama-sama terhadap kelangsungan pasar rakyat tersebut.
"Meski perkembangan perdagangan hingga pada tahap pasar modern semakin meluas seperti saat ini, pasar tradisional jangan dikesampingkan namun wajib dijaga, hal ini menjadi tanggung jawab pemerintah untuk terus melakukan perawatan pasar rakyat di seluruh wilayah yang ada di Kaltim,” sebut Anggota Komisi II DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Ali Hamdi.
Perawatan harus dimulai dari kebersihan, kondisi bangunan, kenyamanan pasar yang didukung fasilitas umum hingga persaingan harga. Tak hanya itu, mendorong masyarakat melakukan aktivitas jual-beli di pasar tradisional akan membantu pedagang yang beberapa tahun ini merasakan penurunan pada hasil dagangannya yang berpengaruh pada perekonomian keluarga.
Tak dapat dipungkiri keberadaan pasar modern turut memajukan pembangunan sebuah daerah, namun tetap harus diimbangi agar jangan sampai pasar tradisional tergerus keberadaannya. "Pemerintah provinsi, kabupaten dan kota juga diimbau agar terus mengawal eksistensi pasar tradisional. Saya pun berharap untuk menjaga eksistensi maka antara jumlah permintaan dan penawaran dapat terjaga, bagaimana agar kebutuhan masyarakat yang biasa dibeli dipasar tradisional selalu tersedia. Ini kaitannya dengan ketersediaan barang," papar Ali Hamdi lagi.
Namun demikian Politisi PKS ini berharap kepada pemerintah pusat agar terus menjalankan program yang juga menyentuh langsung pasar-pasar tradisional Kaltim. Sehingga gerakan tersebut tak hanya mendapat dukungan daerah, namun pusat juga secara menyeluruh turut membantu pasar yang ada di Indonesia khususnya Kaltim. (adv/*3)
Editor: Aspian Nur
Tunggu sebentar ya. Kami sedang menyiapkannya untukmu.